Perjodohan

239 79 3
                                    

Happy Reading 💞

Klik ini 🌟 dulunya sebelum meninggalkan part ini

"Disaat kamu mencintai seseorang,dan kamu terluka. Berarti kamu telah melewati fase-fase yang pelik. "

Quen&King

🍭Anugerah Cinta yang Salah🍭

🐝🐝🐝

Keluarga Sherenia dan Hafizh di ramaikan dengan adanya tamu lamaran dari keluarga mempelai lelaki,yang akan segara menjadi menantu mereka.Suasana seperti ini belum pernah terjadi,karena Wahda Syifa Adden adalah anak sulung mereka.

"Wahabi,kamu udah siap?Buruan Nak."Seru Sherenia,sedari tadi pagi dia adalah orang yang paling semangat diantara anggota keluar militer itu.

"Sudah siap Ma.Mama tenang aja."

"Gimana mau tenang?Bentar lagi tamunya kakakmu mau nyampe."

"Relaks Ma,semua udah Wahabi atur sama si Mbok."

Setelah berdebatan kecil antara ibu dan anak laki-lakinya,Sherenia berlari menuju pintu utama,Hafizh juga sudah berada disana.Mereka berdua menyambut dengan baik calon keluarga barunya itu,apalagi dengan niat baik.

Hafizh dan Sherenia mempersilahkan mereka masuk ke dalam istana keluarga militer itu,Wahabi yang masih dikamar kakaknya,ia tersenyum geli.Jika Wahda sudah menikah,berarti sebantar lagi giliran dia yang akan menyusul kakaknya duduk di pelaminan.

"Sesuai dengan niat baik saya dan keluarga berkunjung ke sini.Saya dan keluarga hanya memastikan keputusan dari perjodohan ini?"Ujar laki-laki yang hampir saja menginjak paruh baya,ia adalah ayah dari laki-laki yang akan segera resmi menjadi suami Wahda,dia adalah Wahyu Nur Namariqu

"Iya,mari kita sambung ikatan keluarga Wahyu,supaya sama-sama enak.Biarlah,yang muda-muda menetukan tanggal dan segalanya,karena yang menikah bukan saya."Balas Hafizh dengan kekehan kecil.

Semua orang yang berada di ruang tamu itu menyimak obrolan antara kedua keluarga itu,termasuk Arya Syahputra Namariqu,dia adalah anak sematawang dari Wahyu dan Hafsah.Dia adalah seorang CEO perusahaan kontruksi,dan dia juga adalah calon suami Wahda.

"Ar,jangan main hp terus."Ujar wanita seumuran dengan Shrenia,dia adalah Hafsah Namariqu,ibunda Arya.

Si empunya namanya,hanya mengangguk pelan.Dari sifatnya sudah bisa ditebak jika Arya tipe orang coll,atau pura-pura coll.

"Ekhm,mana anakmu Hafizh?"Tanya Wahyu dengan mengedarkan pandangannya ke sekeliling ruang tamu.

"Bentar lagi juga akan menemani kita,biasa anak muda."Jawab Hafizh dengan kekehan kecil.

🎬🎬🎬

Sementara itu,di dalam kamar Wahda.Wahabi tengah menunggu kakaknya bersiap-siap.Ia tau jika kakaknya gugup,baru pertama kali ini Wahda mendapatkan lamaran dari seorang laki-laki,apalagi laki-laki itu tak ia kenal.

"Kak sudah siap?Tamunya udah datang lho."Ucap Wahabi.

"Bentar!!!"Seru Wahda.

Wahda sudah siap dengan gaun berwarna biru langit dengan khimar dan niqob yang senada dengan gaunnya.Ia sudah bak princess,dengan berat hati ia melangkah keluar dari ruang ganti.

Wahabi yang melihat penampilan Wahda bak princess,mulutnya menganga lebar.Wahda mendapati respon sanga adik,ia hanya mengernyit bingung.

"Ada yang salah sama penampilan kakak,kalau gitu kakak mau ganti."Gumam Wahda,ia segara membalikkan badan kembali ke ruang ganti untuk mengganti pakaiannya.

Anugerah Cinta yang Salah|Sudah Terbit Where stories live. Discover now