tiga

128 51 42
                                    

Na jaemin,

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.










Na jaemin,


menghempaskan tubuhnya di atas sofa empuk itu, dan meraih sebotol air mineral dingin untuk melepas dahaganya.




latihan 12 jam sehari membuat tubuhnya sangat lelah dan mudah dehidrasi, berat badannya bahkan turun 5 kg, karena latihan keras memang sudah menjadi ciri khas CU Entertaiment.


tetapi, Jaemin sangat bangga karena bisa berhasil lolos dan berada di bawah naungan agensi paling bergengsi di Korea.

Ia akan dengan cepat diterima oleh masyarakat dan namanya tentu akan melambung tunggu secepat kilat, karena CU Entertaiment memang agensi yang  sangat mementingkan bakat dan kualitas para artisnya.



Na Jaemin

adalah seorang pria berusia sembilan belas tahun yang sangat tampan, tentu sudah memenuhi standar untuk menjadi artis CU Entertaiment.

Penampilan fisiknya begitu sempurna.










"lelah?"



tegur seorang gadis yang membuat Jaemin menoleh. Dahi pria itu sedikit berkerut tatkala model cantik bernama Jang Wonyoung itu ikutan duduk tepat di sampingnya.








"Lumayan"


sahut Jaemin dingin. Pria itu kembali meneguk air mineral kemasan botol yang ada di tangannya, berusaha mengabaikan keadaan Wonyoung disana.

"Bagaimana rasanya bergabung di CU Entertaiment?"

tanya Wonyoung tidak menyerah, Jaemin memang menarik perhatiannya sejak 1 bulan yang lalu, ketika ia melihat pria itu bernyanyi dengan begitu indah saat pencarian bakat berlangsung.

Dan Wonyoung langsung beranggapan kalau ia menyukai pria itu pada pandangan pertama, sedingin apapun ia sekarang.

Jaemin tidak menjawabnya, sifatnya yang memang tidak mudah akrab dengan orang lain, membuatnya hanya memiliki tidak lebih dari 4 orang  selama dua bulan menjalani pelatihan.

Ia juga bukan tipe orang yang mudah bersikap tamah dengan gadis yang baru saja dikenal. Teman temannya juga tahu bahwa jaemin hanya akrab dengan saru gadis semasa hidupnya,

Kirana Larasati, teman semasa kecilnya.


"Kau lapar tidak??"

tanya Wonyoung, berusaha tidak menyerah, Jaemin menoleh dengan malas.

Jaemin baru saja mau membuka suaranya ketika bayangan wajah Kirana kembali menghantui pikirannya, pria itu kembali teringat akan janjinya, termasuk janji sendiri dalam hati yang mengikrarkan bahwa ia tidak akan pernah mencintai gadis lain selain Kirana.

SPORAZUM,Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang