7. The Party! You Kiss Me Again

67.3K 3K 29
                                    

she’s here” David ngarahkan tatapan matanya dari bayangan Carly kepada Kenan.

Seperti sudah mengetahui maksud dari ucapan sepupunya itu David hanya mengangguk dengan canggung. Masih terasa sulit untuk David setelah 6 tahun ini ia berusaha untuk melupakan rasa sakit yang membuatnya takut akan cinta dalam sebuah hubungan.  

“hm”hanya gumaman sedih yang ia rasakan dan Kenan sudah mengetahui hal ini jauh sebelum ia menampilkan sikapnya.  

“hai”suara lembut namun terdengar bergetar membuat David membalikan tubuhnya untuk melihat dan memastikan jika gadis itu memang ada di belakangnya saat ini.  

“hai, Dave. Hai Kenan, lama tidak berjumpa”ucapnya kembali dengan lemah, wajahnya terlihat begitu putih dan pucat. Beberapa peluh keringat terlihat di wajah cantik yang berusaha untuk tersenyum dihadapan David.

  “hai”balas David dengan pelan seolah hanya dirinya saja yang mendengarnya.  

Myrna, are you oke?”tanya Kenan yang melihat kondisi gadis yang bernama lengkap Myrna Redford itu sedang tidak baik.

  David merasa dejavu saat Kenan mengucapkan nama Myrna yang sudah lama tidak didengarnya. Teringat masa lalu, saat itu David begitu terluka akan kenyataan cintanya yang tidak terbalas dan terkhianati oleh sahabatnya sendiri yang tidak ingin ia sebutkan kembali namanya itu.  

yeah, i’m oke. Ku rasa aku hanya kelelahan karena perjalanan panjang di pesawat”jawab Myrna yang tetap menatap mata David dengan rindu.  

“kau yakin? aku bisa menyuruh dokter pribadi ku untuk memeriksa mu”ucap Kenan yang merasa sedikit cemas akan keadaan Myrna.

Meskipun usia Kenan lebih muda dari David dan Myrna namun ia selalu merasa perlu menolong sahabat-sahabat yang sudah ia anggap seperti keluarganya terlebih ia sudah mengenal David dan Myrna dalam waktu yang begitu lama.

“Jangan, itu tidak perlu. Aku hanya perlu beristirahat di kamar Ken. Terimakasih”tolak Myrna yang menatap Kenan dengan tulus.  

“kalau begitu aku akan mengantarkan mu ke kamar hotel mu”  

“jangan Ken. Kau adalah pemilik pesta ini, orang-orang pasti akan mencari mu...lagi pula aku menginap di gedung hotel ini, hanya perlu menaiki lift untuk ke kamar ku”tolak Myrna kembali dengan penuh maaf.  

Kenan hanya mengangguk pelan saat Myrna kembali menolak perhatiannya. Namun itu tidaklah masalah untuk Kenan, ia hanya ingin terlihat baik di hadapan sahabatnya itu. Tidak ada maksud apapun, Kenan tidak pernah tertarik terhadap Myrna karena ia tahu sejarah percintaan David dan Myrna yang hancur.  

“tapi, jika David mau mengantarkan ku hingga lift, aku akan sangat berterimakasih”kedua mata penuh harap Myrna kini kembali menatap David yang hanya diam dengan ekspresi yang tidak bisa dibaca oleh siapapun.  

Kenan hanya memberikan tatapan terserah pada David akan apapun yang akan pria itu ambil, namun Kenan tahu jika David masih menyimpan luka itu walaupun mereka mengakhiri hubungan mereka dengan baik.  

“yeah, itu tidak masalah”kata David tenang karena ia mulai menyadari jika kehadiran Myrna saat ini tidak memiliki pengaruh apapun terhadap Hatinya.

Meskipun begitu, luka batin yang sudah tenggelam tetaplah memiliki bekas. Dan David hanya perlu terus menyakini jika Myrna sudah tidak memiliki pengaruh apapun lagi pada dirinya.    

  *****

 “Dave...i’m sorry”ucap Myrna pelan namun masih terdengar jelas oleh David saat ia dan Myrna berjalan pelan menuju lift yang berada di sudut ruangan yang terbuka.  

Can't Fall In LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang