MD - Chapter 13

2.1K 78 2
                                    

Okai, stand by… action!

“annyeonghasseo, uri Syupeojooni~~”

“OEYO!” lanjut semua member melanjutkan ucapan leadernya, kecuali kyu yang hanya diam dengan wajah penuh tanya. Entah apa yang sedang bernaung di pikirannya, sejak dirinya mengikuti Sooki menemui manager tadi.

CUT! Kyuhyun-si, kenapa kau diam saja?

Semua mata tertuju padanya yang masih melongo tidak mengerti. “Kyun-ah~ wae? Dari tadi ku lihat kau melamun terus” sahut salah satu member yang selalu perhatian pada Kyu ‘sungmin’.

“apa kau merasa kurang sehat Kyuhyun-ssi?” tanya salah satu staff. “jika kau merasa kurang sehat, kau bisa tidak ikut acara ini. kami tidak ingin memaksa keadaan mu” lanjutnya lagi.

“ne~ Joesonghamnida” ucap Kyu sambil menundukkan kepalanya. “Hyung, aku pulang duluan” sapanya pada para hyung nya yang tidak lepas memandangnya dengan tatapan khawatir.

***

Setelah bertemu dengan manager, aku menuju ruang dance. Berniat untuk latihan sebentar, tapi baru tanganku menggenggam gagang pintu terdengar suara music yang tidak asing ditelingaku dari dalaam ruangan. Dengan perlahan aku membuka pintu, memasukkan kepalaku, berusaha melihat siapa yang memakai ruangan sepagi ini. Benar tebakanku, ternyata Key yang sedang latihan untuk comeback Shinee. Tapi, kenapa dia latihan sendiri? Mana yang lainnya?

Saat aku masih sibuk bergelut dengan pikiranku sendiri di ambang pintu dengan hanya kepala yang masuk kedalam. Tiba-tiba music berhenti, membuatku terkejut dan cepat-cepat mengeluarkan kepalaku yang membuat kepalaku terpentuk pintu.

“Aaaa!” pekik ku sedetik kemudian. Tentunya membuatnya melihat aneh kearahku,  walau pun aku sudah tahu kalau sejak music berhenti dia sudak melihatku.

“kamu nggak apa-apa, Sooki-ssi?” ucapnya saat menghampiriku yang menggosok-gosokkan kepalaku yang terasa nyilu, tentunya dengan tanganku juga yang berada di sana. Dengan canggung dia menuntun ku untuk masuk kedalam ruangan dance. Tentu saja, kami jarang sekali bertemu, jujur saja Key adalah biasku di Shinee. Hal ini membuatku malu sekaligus gugup, bagaimana tidak? Kami hanya berdua diruang ini dan ini pertama kali kami berkomunikasi.

“Joesonghamnida, aku mengganggumu” ucapku sambil menurunkan tanganku, berusaha membuat keadaan tidak semakin canggung.

“aniyo, ani!” bantah Key sambil menadahkan kedua tangannya pertanda kalau dia benar-benar tidak terganggu. Aku melihat kearahnya, ternyesum canggung itu yang saling kami lakukan.

“kenapa kau latihan sepagi ini? dan kemana yang lain?” tanya ku memberanikan diri.

“aku sudah tiga kali tidak ikut latihan jadi mau tidak mau aku harus latihan sendiri untuk menyusul ketinggalanku” ucapnya sembari berdiri dan krmbali menyetel music. “jika kau tidak keberatan, aku mau kau menemaniku latihan hari ini. Sooki-ssi” lanjutnya lagi dengan posisi dancenya. Aku tidak menjawabnya, aku hanya mengangguk dan duduk di samping ruangan.

‘aku akan menemuinya nanti setelah dari sini, mungkin aku akan bersikap sedikit baik atau sedikit mendekatkan diri dengannya’ batinku sambil tersenyum tipis. ‘ini bukan salahnya yang tidak mengingatku, tapi salahku yang masih mengharapkannya’ lanjutku lagi sembari tetap memperhatikan Key dan tersenyum sesekali dengannya.

***

Terlihat dari kejauhan van putih yang membawa member SuJu kembali ke dorm. Juga terdengar gelak tawa yang bergitu nyaring, percakapan yang menjatuhkan satu sama lain membuat mereka semakin tertawa geli.

Hingga sampai didalam dorm mereka pun masih asik dengan lelucon yang mereka buat sendri, tawa mereka terdengar sampai ketelinga Kyu yang duduk diam memandang ponselnya yang sedari tadi ditaruh di nakas samping tempat tidurnya.

My DestinyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang