|•pameran•|

6.3K 476 54
                                    

Dimohon sebelum membaca tolong follow akun WP kecoapink dulu yahhh

Sama komen sama kasi bintang yang buanyakkkkkk.

Warning typo bertebaran di mana-mana ko 🚨

$$$$$

Dua minggu berlalu. dan disinilah Rubby berada, tepat di depan cermin yang memantulkan dirinya, gaun mewah dengan bahan satin melekat sempurna pada tubuhnya, bagi dirinya ini terlalu terbuka sebenarnya, depan gaun ini sobek sampai pada pahanya punggungnya juga terekspos jelas, padahal dirinya sudah menunjuk gaun pilihannya malah ini yang dipakaikan di tubuhnya dirinya mah mana bisa memakai gaun dengan model seperti ini sendiri.

"Tuan sudah menunggu di bawah, silahkan nona turunlah" menunduk setelah berucap, maid itu mundur selangkah sebelum berbalik menuju pintu.

Matanya beralih menatap lengan sebelah kiri miliknya disana terdapat perban yang warnanya hampir sama dengan warna kulitnya, jika hanya melihatnya sekilas orang akan beranggapan tak ada benda yang menempel di sana.

Jangan tanyakan itu Karna apa, dua hari yang lalu karna merasa sudah mampir mati kebosanan Rubby nekat berlari keluar gerbang depan, yang harus melewati pekarangan luas sebelum bisa mencapainya, dan mungkin dirinya pada saat itu kena karma atau apes, baru selangkah keluar, tiba-tiba seekor rubah datang dan langsung meloncat ke arahnya, Karna merasa terkejut ia memalingkan wajahnya ke samping, tak berselang lama rasa sakit langsung ia rasakan di lengan kirinya, betapa terkejut saat mendapati rubah yang sudah bergelantung di sana dengan gigi yang menancap kuat di kulitnya darahnya Bahkan mengalir dengan deras waktu itu.

ia kembali di obati oleh Luca, dan yang paling mem bagong kannya, ai disuntik vaksin Anti rabies, dikira anjing kali dan karna itu juga ia tak akan menginjakkan kaki lagi keluar dari gerbang bila sendiri. Dan mengenai nasip sang rubah Jangan di tanya hewan malang itu menjadi santapan dari anjing pemburu Arthur, dirinya tak protes siapa suruh menggigit lengan mungilnya, padahal rubah adalah salah satu hewan favoritnya terutama yang berbulu putih, hewan mitologi yang sering di bicarakan sebagai rubah putih dengan ekor sembilan, yang bisa berubah jadi manusia menawan.


Dan juga mengenai hubungannya dengan Arthur sang suami setannya, akhir-akhir ini semuanya terasa damai dan tentram jarang sekali ada perbacotan di antaranya

Menatap malas ke bawah gaunnya, dan beralih menatap Arthur, dirinya sudah sampai di lantai bawah, berjalan pelan ke arah suaminya itu.

"Bukankah ini terlalu terbuka?" Berucap dengan emosi, berharap Arthur mengerti arti matanya dan juga gestur tubuhnya "aku tak nyaman"

"Pilihan ku Tak pernah salah." jas yang berada di lengannya ia kenakan pada bahu Rubby

Emang boleh se romantis inijz?


"Dan juga, jadilah seorang wanita" berkata dengan dingin.

Mendengar itu lagi-lagi Rubby dibuat tercengang.

Emang gw bencong bangsad?, tambah gk waras si setan!

"Tuan..... mari" ucap Javas tiba-tiba.

Dan setelah itu, Mereka bertiga berjalan ke arah luar mansion, Rubby dan juga Arthur memasuki mobil dengan merek Audi yang di supiri oleh Javas sendiri, di belakang Mereka juga terdapat mobil- mobil yang berjejer rapi, mengikuti dengan setia, biasa namanya juga holangkaya.

Rubby trasmigrazioneWhere stories live. Discover now