KAU YANG KU MAU

chapter 58

Sory ya kalau makin lama uploadnya. Abis aku bikin 2 cerita sekaligus. Jadi bagi waktu buat uploadnya di tambah pekerjaan yg menumpuk. Gila ya gue maruk bngt ya heee tak apa lah itung2 nyalurin hobi.

Aku jg mau ngucapin banyak2 terima kasih buat para readers yg selalu setia membaca cerita aku ini. Aku seneng banget kalau cerita aku masih banyak yg baca. Dan itu buat aku semakin semangat buat terus melanjutkan part demi partnya.

Ok deh cukup segitu ja yee kita lanjut aja ke next berikutnya.
Happy reading ya..

___________________________________________

Tepat hari ke tiga prily diperbolehkan untuk pulang. Dokter rena jg mengatakan kalau prily telah pulih dan ini jauh dari perkiraannya. Ali jg selalu setia mendampingi selama proses pemulihan prily. Ia jg yg mengurus rachel dan rado dan tentunya di bantu sang bunda.

Resi memang langsung take of dari singapura begitu mendapat kabar bahwa menantunya telah melahirkan dua malaikat ganteng dan cantik. Resi begitu sangat senang sekali. Rasanya keinginannya untuk mengendong cucu kini sudah terwujud sudah. Terlebih tuhan memberinya dua sekaligus.

Tak hanya resi,ricu sahabat terdekat prily juga merasakan kebahagiaannya. Ricu yang saat ini berada di jerman langsung terbang begitu prily sudah melahirkan. Rasanya ia juga ingin segera mengikat kekasihnya dan mempunyai anak,mungkin ricu juga akan merasakan itu nanti.

" prily anak loe lucu banget sih. Loe waktu hamil ngidam apa sih ko bisa menghasilkan anak seperti mereka" ucap ricu yg sedang menggendong rachel.

" loe kira gue apa,pake bilang menghasilkan segala. " cibir prily. Ali terkikik mendengar celotehan serta cibiran yg di lontarakan prily.

" ya abisnya ni anak loe lucu bngt. Pengen gue bawa tahu. " gurau ricu. Prily langsung mengacungkan kepalan tangannya ke arah sahabat nya itu.

" udah ko malah ribut sih, " lerai resi ibunda ali. Sedangkan ali tengah sibuk membereskan barang2 prily serta ke dua anaknya.

" sayang, apa kalian akan menyewa jasa pengasuh untuk membantu kalian mengurus racel dan rado" tanya resi yg tengah menggendong rado.

" ali rasa tidak usah bun, mungkin kami berdua akan berbagi tugas untuk mengurus rado dan rachel, bukan begitu sayang" tanya ali pada prily.

" ya mah, prily setuju sama ali. Lagian prily juga mau rado dan rachel lebih banyak menerima kasih sayang dari kedua orang tuanya. Prily mau melihat rado dan rachel tumbuh dengan kasih sayang dari kita. Bukan dari suster" terang prily. Ali tersenyum. Resi menganguk membernarkan perkataan menantunya. Resi yakin prily dan ali akan menjadi keluarga yang bisa membimbing dan mengurus ke dua anaknya.