11.

38K 4.6K 141
                                    

"Faiz, kamu bakal jadi anak tante, boleh nggak terima tante sebagai bunda kamu?
— Hanum Kharismaniyah

"Faiz, kamu bakal jadi anak tante, boleh nggak terima tante sebagai bunda kamu? — Hanum Kharismaniyah

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

🖤

Hari ini adalah hari pernikahan Adiba dan Reza yang dilaksanakan di Pullman Bandung Grand Sentral, mau akad dan resepsi akan dilaksanakan disana. Subuh-subuh Adiba dan keluarga sudah mulai dimake up oleh MUA ternama, hanya saja memakai gaun pernikahannya di gedung agar tidak kesulitan saat berjalan ke gedung nantinya.

Hanum masih menunggu Zayn dirumahnya, Zayn sedang dalam perjalanan menuju rumah Hanum. Pagi-pagi gini Hanum sudah rapih dengan gamis yang senada dengan warna seragam keluarga Zayn. Keluarga Hanum memang di undang oleh keluarga Reza namun Hanum diminta ikut oleh Umi Dinda.

"Assalamualaikum calon istri."

Hanum yang sedang bermain hp itu terkejut ketika di hadapannya sudah ada Zayn dengan jas yang warnanya sama dengan gamis Hanum, "Astagfirullah kaget!"

"Jawab dulu dong salamnya."

"Waalaikumsalam."

"Ayo, sudah ditunggu umi."

Hanum tersenyum, Zayn membukakan pintunya lalu Hanum masuk ke dalam. Setelah itu Zayn masuk dan langsung melajukan mobilnya, ia melirik Hanum dengan gamis polos dan khimarnya, tetap cantik walaupun sederhana.

"Lama banget."

"Macet tadi, nungguin ya?"

"Masih nanya."

"Ngambek nih?"

"Nggak."

Zayn terkekeh pelan, sikap Hanum membuatnya tergila-gila setiap malam, semakin semangat menyebut nama Hanum di dalam doa dan sujudnya.

Sesampainya di rumah Zayn, Hanum melihat keluarga Zayn sudah di make up, Adiba sangat cantik dengan siger sunda walaupun bajunya belum di pakai.

"Assalamualaikum."

"Waalaikumsalam, akhirnya dateng juga."

"Hehe maaf teh."

"Ayok, biar dimake up dulu."

Hanum membelakan matanya, ia menggelengkan kepala kepada Ayesha, "Nggak perlu teh, sudah aku seperti ini saja."

"Hanum, ayo." ucap Umi Dinda.

Hanum tidak bisa membantah jika Umi Dinda yang menyuruhnya, mau tidak mau dia di make up namun ia meminta agar tipis-tipis saja. Namira masuk ke kamar Adiba, melihat Hanum sedang di make up oleh MUA, anak kecil itu juga diberi lipstik di bibirnya.

Z A Y N (SUDAH TERBIT)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang