Part 13. Sayang

3K 124 1
                                    

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

.

.

.


07.00

Sinar matahari mulai masuk ke dalam rumah dari jendela-jendela yang terbuka. Sinar matahari juga menyorot tubuh keduanya, dan eric keluar dari mimpinya, membukakan matanya

Dilihatnya gadis yang masih tertidur sembari memeluk eric lalu dia merapihkan poni anaknya itu yang menghalangi mata cantik nya yang lagi menutup, gak lupa baju yang kaila pakai berantakan sehingga terlihat pundak putih kaila dengan tanda-tanda merah (cupang/kiss mark) yang malam eric perbuat

Beberapa lama kemudian kaila terbangun, yang dia liat saat membuka matanya adalah papahnya, papahnya yang daritadi melihat dirinya terus

"Papah?" Tanya kaila dengan suara khas bangun tidur
"Hm? Kenapa?" Jawabnya, kaila terkejut baru kali ini papahnya merespon dengan nada suara yang gak dingin lalu kaila tersenyum dan menggeleng kan kepalanya

"Sana mandi" ucap papahnya, kaila mengangguk

"Iya pah"

Bukannya segera pergi ke kamar mandi, kaila melihat pipi dan ujung bibir papahnya ada noda merah-merah

'apa ya itu? Kenapa merah-merah? Anjir apa lipstik yang si regina ya? Kan malem gw pake itu terus gw cium papah, Anjingggg kenapa bisa blepotan sih? Padahal cuman cium biasa doang aelah' batinnya dan langsung pergi ke kamar mandi

Blam

•••

"Kaila" panggil Eric

Kaila menoleh ke papahnya

"Iya pah?"
"Udah mandinya?" Kaila mengangguk

"Papah mandi"
"Nanti, sini"

Kaila menyimpan handuknya dan lari menghampiri papahnya langsung mendudukkan dirinya ke sofa tepat samping papahnya

Eric pun langsung mengangkat badan kaila dan mendudukkan kaila di pangkuan nya lalu memeluk tubuh kecil kaila dan mengelus sayang rambut lembut kaila

Kaila terkejut karena papahnya udah gak dingin lagi kayak kemarin-kemarin. Kaila nerima pelukan papahnya

'hangat' batin eric

Cup

Eric mencium pipi kaila

"Papah sayang kaila"

Kaila tersenyum, lalu melepas pelukannya

"Kaila juga sayangggg papah, papah mandi gih"
"Morning kiss dulu"

Kaila terkekeh, lalu mencium kening, pipi kanan kiri papahnya

"Udahh tuh banyak"

Cup

Eric mengecup bibir kaila
"Biar adil"

Kaila tersenyum lalu mengelap bekas lipstik dari bibir kaila yang tadi malam di pipi dan di ujung bibir papahnya

"Papah mandi" Eric mengangguk
"Iya sayang"



"Papah mandi" Eric mengangguk"Iya sayang"

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Tbc

Daddy! [End]✓Where stories live. Discover now