#22

5.1K 600 14
                                    

Banzeng!!!

Gua telat.

Gua berlari menuruni anak tangga menuju meja makan. Dengan tangan yang tidak berhentinya membetulkan kancing baju.

"Mah..  Kenapa ga bangunin kaka?!"

"Ari maneh, cenah kamu libur."

"Siapa yg bilang kaka libur?" tanya gua kesal sambil meminum air putih.

"Pas subuh mamah bangunin, katanya libur."

"Kapan ih?  Mamah suka ngaco gitu deh." ujar gua ngambil kunci motor lalu pergi keluar.

"Dasar si borokokok!! Hati-hati ya." teriak mamah dari dalam rumah.

Gua segera ke garasi untuk memanasi motor matic kesayangan gua. Jujur, ini pertama kalinya gua bawa motor ke sekolah. Kalau karena ga kepepet, gua males banget bawa motor.

"Yanza." gua denger suara manggil gua.

Gua coba cari sumber suara, ternyata di luar gerbang udah ada si chanyeol.

"Chanyeol!!"
"Ngapain lo disini?"

"Gua mau jemput lu."

"Lu dari tadi di sini?"

"Iya, kira2 30 menit."

"What?!! Setengah jam?!"
"Kok lo bego banget sih?!"

"Kok lo malah ngatain gua?"

"Kalau lu mau jemput, napa kaga masuk coba ih?!! Gua baru bangun cong. Lu kan bisa masuk, nyuruh emak gua buat bangunin gua."

"Gua tau lu baru bisa tidur jam setengah dua kan, Gara-gara mikirin gua?  Makanya gua biarin lu tidur aja."

Bangsut. Tau aja nih si caplang.

"Lu tau kita udah telat?"

"Tau."

"Terus kenapa kita ngebacot wae?"

"Kan kamu yg ngajakin ngebacot"

"Tahik. Gua mau berangkat." ujar gua berlari kembali menuju motor gua.

"Za, naik motor gua."

"Kaga."

"Ya udah, kamu ga bisa berangkat." chanyeol menghalangi jalan keluar.

"Najis."
"Iya gua berangkat sama lu."

Gua matiin mesin motor, lalu turun menuju motor chanyeol.

Setelah naik, gua lupa kalo kunci motor masih manteng di motornya.

"Mamah!!! Awas motornya kena curiiiii."

.
.
.
.

Yanza turun dari motor di depan gerbang sekolah. Sudah dapat prediksi, kalo mereka bakal telat.
Tapi di luar dugaan yanza. Karena bukan hanya yanza dan chanyeol saja yang telat. Melainkan banyak siswa lain juga yg telat. Kurang lebih 20 orang lah.

"Njirr...  Telat massal." ujar yanza kagum (?)

"Mang bukain gerbangnya dong, chanchan mau markirin motor nih."

Chanchan/?

Itulah sebutan sayang pak satpam kepada chanyeol.

Sosweetkan?  Yanza aja ga punya panggilan sayang buat chanyeol.

"Sori-sori stroberi nih ya bro chanchan, amang teh ga bisa bukain gerbang buat bro chan. Nanti amang di marahin sama pak junedi. Terus kalo yg lain pada ikut masuk gimana?"

DOI--PCY--[✔]Onde histórias criam vida. Descubra agora