My Younger CEO (4) » TauIce

3.8K 115 23
                                    

Ship: Tauice
Thame: CEO, Family
Rate: M
•=•=•=•=•=•=•=•=•=•=•=•=•=•=•=•=•=•=•=•=•=•=•=•=•=•=•=•=•=•=•=•=•=•=•=•=•=•=•=•

Ice mencari kunci di mana mana namun dia ga berhasil menemukan nya akhirnya ia menyerah dan kembali tiduran di kasur milik taufan perasaan ice juga tidak enak jadi ia berpura pura tidur saja saat taufan sudah selesai mandi nanti

15 menit kemudian taufan selesai mandi taufan pertama kali ia lihat adalah ice yg tidur membelakangi taufan, taufan hanya tersenyum miring ia tau ice tidak mungkin tidur secepat ini dan ia juga sadar ice sudah siuman dari pingsan nya kok bisa? Kalian ingat saat ice mencari kunci pintu kamar? Sudah pasti suara geser nya laci dan lemari kedengeran pdhl kunci nya taufan pegang sendiri dia juga sedang berendam di bath tub saat itu jadi di kamar mandi sunyi, jadi taufan tau

Ice sendiri masih berpura pura tidur karna perasaan nya mulai tidak enak filling nya mengatakan akan terjadi sesuatu dengan nya.

'ya tuhan semoga aku tidak mendapatkan kesialan hari ini'

Namun seperti nya di tepis oleh tuhan dan di ganti beberapa hari kedepan kasian sekali nasib nya, akhirnya taufan pun naik ke kasur dan merangkak ke arah ice, ice sendiri sudah keringat dingin ingin dia melarikan diri namun seperti ada yg mengunci pergerakan nya pdhl taufan sendiri masih merangkak ke arah ice

Akhirnya taufan pun berada di atas ice dan ice di bawah dan tangan taufan mengelus elus pipi Ice ya mau tidak mau ice harus terbangun dari tidur nya

"Kau berpura pura tidur ya"
Ucap taufan serius tidak lupa dengan senyum penuh artinya, ice sendiri hanya menggelengkan kepala nya

"Aku tahu kau berbohong ice"
Taufan langsung mendekat kan kepala nya ke telinga ice dan membisikan sesuatu

*Aku sudah lama menahan nya saat kau pertama kali memakai baju handuk 2 hari yg lalu, jadi sekarang aku sudah ga tahan dan sebentar lagi kita menikah so kali ini kita akan bermain"

Ucapan taufan malah membuat ice merinding mau bagaimana lagi resiko berpacaran/bertunangan dengan org yg lebih tua dari kita itu sangat sulit terutama nafsu nya dan sering kali membicarakan hal hal pernikahan, taufan dan ice berbeda 5 tahun saja, ya ice seumuran dengan blaze sebenernya

"Euhh..bisa nanti saja?"

"Tidak"

"Please nanti saja kalau sudah menikah saja ya"

"Tidak, justru sebelum menikah kita bermain terlebih dahulu agar kamu tidak terkejut sayang"
Ucap taufan langsung membuka jas Ice dan membuka kancing kemeja nya ia meraba raba dada ice yg mulus

"Hn~, taufan nanti saja jangan sekarang"

"Shtt~ jangan menolak terus nanti juga kamu kenikmatan sayang"
Taufan pun menghisap nip merah muda milik ice itu dgn rakus sedangkan ice hanya bisa terdiam dan mengerang nikmat (?) ia kabur pun percuma pintu di kunci oleh taufan lari ke kamar mandi juga lebih parah nanti

"Hnghh~ mhm.."

Taufan pun melepaskan ciuman nya dari nip ice dan melihat wajah ice yg memerah sempurna baiklah nafsu taufan sudah tak terkendali sekarang melihat wajah ice saja membuat nya terangsang, taufan kali ini mencium bibir merah milik ice ia mencumbu dengan ganas dan panas yg sedang di ajak cumbu pun kesalahan dengan tindakan taufan tidak sampai di situ saja tangan taufan pula mulai iseng ia meraba raba dada ice dan mencubit nip ice, dan ice pun termoan kuat dalam cumbuan nya

"Ahhn!~ nnhh~"

Mereka pun melepaskan cumbuan mereka taufan menatap ice dengan seksama mata ice yg sayup wajah yg memerah sempurna dan nafas yg terngah ngah, taufan pun melepaskan celana ice dan celana nya sendiri ice tidak memberontak pikirnya akan sia sia saja jadi ia mending pasrah, taufan pun memasukkan jari nya ke mulut ice dan menyuruh nya uth menjilati nya serasa jari taufan sudah basah ia pun mengeluarkan nya dan memasukkan jari nya ke liang ice, tentu Itu membuat ice terlonjak terkejut

oneshoot ship all Elemental (Close Request)Opowieści tętniące życiem. Odkryj je teraz