6

1.1K 118 20
                                    

Kling

Dua orang masuk lalu memegangi Johnny. Jaehyung langsung mengambil Mark dari Johnny. Johnny mencoba melepaskan diri nya dari dua orang itu.

"Lepaskan!!!" dua orang itu melepaskan Johnny.

"Johnny mau pergi ikut bersama ku dengan kaki mu sendiri atau mau di tarik sama mereka" lanjut orang itu.

"Halo eomma Johnny" Jaehyun membungkuk ke eomma Johnny.

Sedangkan eomma Johnny hanya melirik sinis ke Jaehyun. Walaupun di lirik seperti itu Jaehyun tetap memberikan senyuman yang manis.

"Eomma kenapa kau mengusik kehidupan ku? Appa saja sudah menyutujui hubungan ku dengan Jaehyun. Aku juga sudah mandiri membuka cafe ini dan mengurus di perusahaan appa"

"Peenikahan mu besok John, kalian tarik Johnny" eomma Johnny berjalan meninggalkan cafe.

"Lepaskan anjing!! Bangsat" Johnny sekuat tenaga mencoba melepaskan diri.

Jaehyun menghampiri Johnny dan mencoba membantu Johnny. Seseorang dari mereka mendorong Jaehyun sampai kepala membentur meja. Johnny dan 2 orang itu meninggalkan cafe.

"Appa... Papa mau kemana? Papa hiks ahjussi lepaskan papa Malk" Mark menarik baju Jaehyun.

"Sstt.... Papa mau ke rumah nenek, papa bakal kembali kok Mark tunggu saja ya" Jaehyun tersenyum.

Kepala bagian belakang Jaehyun terasa sakit tetapi dia harus tersenyum agar Mark percaya dengannya. Pekerja di sana membantu Jaehyun berdiri.

"Maaf kan atas kejadian yang tadi. Aku benar-benar minta maaf" Jaehyun membungkukkan tubuh nya ke pelanggan yang ada di sana.

"Aku akan pulang terimakasih sudah membantuku" lanjut Jaehyun.

Sampai di apartemen, badan Mark tiba-tiba panas dan terus saja menangis. Jaehyun menggendong Mark dan mencoba untuk menidurkannya.

"Mark tidurlah, appa sakit melihat mu seperti ini"

Setelah menggendong Mark selama 1 jam akhirnya dia tidur juga. Dengan hati-hati Jaehyun menaruh Mark di kasur.

Kringggg..... Kring.....

Jaehyun mengangkat telfonnya.

"Ha? Sekarang?"

"T-tapi...."

"Mark sedang sakit"

"Oke-oke"

Jaehyun menggendong Mark dan menuju ke tempat orang yang menelponnya tadi. Ajaib nya sampai di sana suhu badan Mark sudah normal.

"Kita sudah tidak ada waktu. Keperluan Mark dan diri mu kau bawa semua kan?"

Jaehyun hanya mengangguk. Orang yang ada di depannya menarik tangan Jaehyun dan berjalan memasuki pesawat.

"Kita mau kemana?" tanya Jaehyun.

"Kita akan ke Thailand dan nama kita akan berganti. Aku bukan Johnny tetapi Tor dan kamu bukan Jaehyun tetapi Tan. Jika ada yang bertanya tentang nama mu jawab itu saja oke. Aku sungguh lega kita semua bisa pergi" Johnny memeluk Jaehyun.

"T-tapi eomma mu? Dan pernikahan mu?"

"Aku tidak ingin memikirkan itu dan hmmm.... Maaf kan aku Jaehyun karena aku kau tidak bisa melanjutkan kuliah"

Jaehyun tersenyum lalu memeluk Johnny.

"Aku tidak apa-apa, asal kita bisa bersama. Kan istri selalu mengikuti apa kata suami"

I Miss U Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang