Entah manifestasi apa yang sedang dia dekap erat. Karena itu membuatnya ingin makan segalanya dan tertidur selamanya. Rasa tenang dan aman menggerogoti jiwanya, meski raganya hancur tak berbentuk. Mungkin ini adalah delusi lain yang dialaminya.
Substansi yang ada di pelukannya pastilah begitu memabukkan karena membuatnya ingin loncat dari kasur. Ditilik lebih lanjut, benda itu ternyata memiliki buhul pada hatinya. Candramawa dalam dirinya berubah menjadi pelangi.
Nyatanya, dia hanya mendekap dan menghirup dalam-dalam sebuah jaket bertudung berwarna hijau pakis ... atau mungkin hijau botol?
20 Mei 2020,
pluviafrauen.
YOU ARE READING
Nestapa Atma Buana
PoetryBERLANGSUNG | Antologi Puisi Selain fana, buana juga memiliki atma yang kerap kali terjebak dalam nestapa yang entah sampai kapan rencananya. Mungkin buana butuh rehat namun yang disajikan selalu penat. Mendengar penghuninya berseranah pada semesta...
