Buat tatapan Irna, Iman sempat tuliskan lirik lagu nasyid yang kita suka. Hayatilah setiap bait kata-kata yang ada pada lirik ni. Akhir kata doakanlah Iman di sana. Wassalam.
Ketika diri mencari sinar
Secebis cahaya menerangi laluan
Ada kalanya langkahku tersasar
Tersungkur di lembah kegelapan
Bagaikan terdengar bisikan rindu
Mengalun kalimah menyapa keinsafan
Kehadiranmu menyentuh kalbu
Menyalakan obor pengharapan
Tika ku kealpaan
Kau bisikkan bicara keinsafan
Kau beri kekuatan, tika aku
Diuji dengan dugaan
Saat ku kehilangan keyakinan
Kau nyalakan harapan
Saat ku meragukan keampunan Tuhan
Kau nsanea rahmat-Nya mengatasi segala
Menitis air mataku keharuan
Kepada sebuah pertemuan
Kehadiranmu mendamaikan
Hati yang dahulu keresahan
Cinta yang semakin kesamaran
Kau gilap cahaya kebahagiaan
Tulus keikhlasan menjadi ikatan
Dengan restu kasih-Mu, oh Tuhan
Titisan air mata menyubur cinta
Dan rindu pun berbunga
Mekar tidak pernah layu
Damainya hati
Yang dulu resah keliru
Cintaku takkan pudar diuji dugaan
Mengharum dalam harapan
Moga kan kesampaian kepada Tuhan
Lantaran diri hamba kerdil dan hina
Syukur sungguh di hati ini
Dikurniakan teman sejati
Menunjuk jalan dekati-Nya
Tika diri dalam kebuntuan
Betapa aku menghargai
Kejujuran yang kau beri
Mengajarku mengenal erti
Cinta hakiki yang abadi
Tiada yang menjadi impian
Selain rahmat kasih-Mu Tuhan
Yang terbias pada ketulusan
Sekeping hati seorang insan
Bernama teman
Surat itu dilipat kembali. Matanya basah dengan air mata.
"Ya Allah, kau tempatkanlah sahabatku dalam kalangan orang-orang yang beriman. Amin," doanya di dalam hati.
"Semoga Syurga menjadi milikmu, sahabatku. Walaupun pertemuan kita di dunia fana ini telah berakhir, Irna berdoa agar kita dipertemukan kembali di Jannah-Nya. Amin."
YOU ARE READING
BERAKHIRNYA SEBUAH PERTEMUAN
Short Storypertemuan dn perpisahan adalah suatu takdir.....