cerita dengan konflik setipis tissue dibelah 1000.
cocok banget buat yang hobi halu jadi holkay.
dibaca aja, dijamin ga nyesel, ramein woiii.
tapi kalo makin halu ya tanggung sendiri haha
thank'u-!
sumber : pinterest
Jam 21:05 kst Syerin dan Shisy pun sampai di garasi, ternyata benar ketiga cowok itu ada digarasi.
Arthur mengenaka jaket yang memang berada di dalam mobil, karena suhu di Korea sedang turun, dirinya pun berjaga-jaga. melapisi jasnya yang bewarna hitam. Syerin yang langsung mendatangi Theo sedangkan Shisy mendatangi Arthur.
"Kak..," panggil Shisy pelan, Arthur yang lagi melihat body samping mobilnya pun menoleh berdiri.
"Udah?," tanya Arthur sambil menatap Shisy, Shisy pun mengangguk pelan, Bryan yang melihat itu berdecak males. "Dahlah jadi nyamuk gue mending pulang aja," sindir Bryan berjalan kearah Mobilnya berucap "Bye!,"
mereka yang melihat tingkat Arthur ketawa geli, kecuali Arthur yang hanya tersenyum tipis.
"Ayo masuk," ajak Arthur sambil membuka pintu mobilnya, menaruh tangannya diatas kepala Shisy agar tidak terjedut, perlakuan Arthur sedikit membuat Shisy salting.
setelah Shisy masuk sempurna Arthur pun berlari pelan ke arah pintu kemudi, menyalakan mobilnya.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
ganteng banget buset mobilnya
menelurusi kota Incheon pada malam hari adalah hal yang indah, city light yang luar biasa memukau penglihatan. melewati jembatan Incheon yang bisa melihat pemandangan indah.
Syerin membuka Kaca mobilnya berteriak "SHISYYYYY!!,", Shisy menoleh, lalu membuka kaca mobilnya, dan sedikit menggerakan dagunya seperi 'Apa?.
"Kepasar malem si Incheon Grand Park yuk," ajaknya, "Emang ada?," balas Shisy sedikit teriak. "Ada kok malam ini," ucap Syerin meyakinkan Shisy.
"Okee!," setujunya. Syerin pun bersorak senang, Akhirnya mereka menuju IGP untuk melihat pasar malam.
(anggap aja ada)
setelah 10 menit berlalu mereka pun sampai di IGP, memarkirkan mobilnya di tempat aman dan berjalan ke arah Pasarnya.
Syerin yang menggandeng Shisy mengajaknya agar berjalan cepat. pertama mereka membeli Mochi Strawberry, saling mencicipi satu sama lain.
kedua mereka mampir di outlet Tteobokki, Syerin yang asik menyuapi Theo, lalu Shisy mengumpulkan keberanian untuk meniru hal yang sama, Arthur yang melihat dirinya ditawari Tteobokki oleh Shisy memajukan tubuhnya dan memakan suapan yang diberikan oleh Shisy, Shisy berbinar bertanya "Enak?," Arthur pun mengangguk sekali.
ketiga mereka mampir di outlet yang menjual Hotteok jajan Khas Korea kaki lima seperti roti pipi berisi gula dll. karena Hotteok itu dibeli pas masih panas jadilah Arthur yang memegangnya, menjadikan tangan Arthur sebagai Alat haha.
Shisy menggigit Hotteok yang sedang Arthur pegang, sambil meniupnya pelan, tanpa sadar Shisy memaka Hotteoknya sambi memegang tangan Arthur, Arthur teris memperhatikannya. Shisy yang baru sadar pun mendongak, karena jarak tinggi mereka berbeda Arthur yang memiliki tinggi di atas 180 sedangkan Shisy memiliki tinggi di 170 pas.
