Spy B-Girl

8.The real rich-man

Akhirnya berangkat juga
Bersama k'luarga somplak

Setelah menunggu lama
Berasa kayak jomblo forever

Kar'na pergi tanpa pacar
Oh iya emang gak punya
Baru inget kalo JOMBLO

Sebenernya pura pura lupa :v

Cuman sama Axone, papa
Jangan lupa Irishina 
Siapa lagi? lupa gue

Oh iya si Alvi (adik bungsu red:busuk) udah gw gantung 
di atas pohon cabe 

Let's Jomblo forever :'v - SJF 48 {salam jomblo forever :'v}

Sumber: Let's getrich theme song yang telah di gubah jungkir balik :v
Pake nada lagu getrich ya by JKt 48

+++++++++++++++++++++++++++++++++++

Pada waktu 18.00 WIB, mobil putih bercak coklat motif alami -akibat lumpur- yang di tumpangi para keluarga jomblo forever mengalami musibah besar. Lantaran barisan anak kucing yang masih Playgroup sampai TK-A menyebrang jalan dengan waktu yang tidak terlalu lama. 

Hanya memakan waktu  jam!

"Papa sih! sok sok'an ambil jalan pintas malah kejebak rombongan kucing nyebrang" Omel gue kesal

"Au nih, siapa sih yang nyuruh?" Axone membuang muka ke jendela pura pura tidak tahu 

Gue sikut kepalanya sambil melemparkan lototan tajam setajam peniti "Pura pura gak tahu lagi, dasar sableng! kan elo yang nyuruh!" bacotku yang tidak di respons

Jadi untuk apa diriku membacot tanpa adanya respons ??

Hampir saja jurus Dragon ball ku keluar kalau saja papa tak mengganggu

"BTW Nef, kamu gak ikut ekskul karate hari ini?" tanya bokap antusias karena dari dulu bokaplah yang mengidam idamkan gue untuk bela diri 

Entah apa sebabnya

Masih tertutup rapat dalam kotak pandora jawabannya, BTW gw ngomong apaan sih 

Auah gelap! -_-

Tidak lama setelah kami sekeluarga berbahagia atas jalannya mobil ini kembali yang bebas stuck dari rombongan kucing, datanglah musibah kedua 20 menit setelah musibah pertama 

kali ini gw gak boong!!

Bener bener musyibahh

Seorang manula yang membawa sekarung gabus terseok sok berjalan ke arah mobil kami sambil membawa lampu remang remang membuat Axone bergidik ngeri

"Iih ngapain tuh nenek nenek ngebawa lampu remang remang, jangan jangan pengen main gelap gelapan lagi sama lo pfft" canda gw menahan tawa

"TIDAKKK" dengan gerakan kucing garong, ia segera terbang ke bagian bagasi mobil

Sangking asiknya menggoda Axone, gw sampe lupa keberadaan nenek nenek itu. 

"Cu, to...long nenek cu..." pinta nenek itu terbata bata

"Iya mang napa nek?" tanyaku dengan ke-maskulinan (?) yang ku kurangi untuk menjaga kesopanan, aseekk

"Nef, jangan ngomong sama tuh nenek nenek Nef. Mungkin aja itu hantu"  saran Irish dengan tampang cinta kasur

"Cu... mintaa.." tutur nenek itu lagi sebelum aku menutup bibir seksehnya dengan sapu tangan 

"Diem dulu, gw lagi ngemeng!"

"Tapi..."

"JANGAN PROTES!" bentakku di sertai lototan ala ala penari Bali

Mimik wajah Irish berubah kaku (hanya keluarga terdekat yang dapat menyadarinya) ketika melihat ke arah nenek nenek misterius tersebut