Wattpad Original
There are 3 more free parts

AR | Part 5 - His Offer

203K 11K 237
                                    

Part 5 - His Offer

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Part 5 - His Offer

"Apa kau terburu-buru kemari? Setelanmu berantakan." Alexa berdecak, sementara tangannya merapikan dasi Justin—hal yang tidak mungkin akan ia lakukan jika bukan karena Lucas.

Justin menatapnya, sebelah alisnya terangkat kaget, lalu kilatan geli menghangatkan wajahnya. Alexa tahu Justin pasti juga terkejut, tetapi dia memilih menikmati ini. "Aku takut kau menunggu," katanya sambil menyelipkan rambut Alexa ke belakang telinga. Akan tetapi, matanya bersinar bahaya begitu menatap Lucas. "Atau, itu semacam insting karena milikku diganggu?"

Miliknya?! Sejak kapan dia jadi miliknya?!

Alexa tertawa, menyembunyikan rasa kesalnya pada semua tingkah Justin. Apalagi Justin sudah membantunya keluar dari situasi sialan ini. "Tidak. Luke tidak menggangguku. Kau salah paham, Justin. Aku dan sepupuku hanya sedikit berdebat."

Justin berubah serius. "Sepupu?"

Tatapan Alexa beralih pada Lucas, tersenyum. Berusaha tidak terpengaruh dengan tatapan tajam Lucas melihat lengan Justin melingkari pinggangnya. "Justin, kenalkan ... dia Lucas Robert Leonidas. Sepupuku." Alexa menjeda, tatapannya beralih pada Justin. "Dan ... Luke, kenalkan dia Justin Drew Stevano. Calon suamiku."

Tidak ada respon, kedua lelaki itu hanya saling adu pandang—saling menilai. Sementara tangan Justin yang melingkari pinggangnya makin erat. Suasananya terasa begitu canggung.

Justin mengecup pelipis Alexa, tatapannya pada Lucas semakin tajam. "Aku harap kau akan datang ke pernikahan kami, Mr. Leonidas."

"Aw, ayolah. Luke pasti akan datang. Kalau tidak, aku akan marah." Alexa balas bergurau, berusaha mencairkan ketegangan. "Kau juga harus menemaniku datang ke pernikahan Luke akhir minggu ini, Justin. Dia akan menikah lebih dulu daripada kita."

"Benarkah?" Sebelah alis Justin terangkat, lalu senyumannya berubah menjadi kegembiraan puas. "Selamat. Aku ikut bahagia untukmu, Mr. Leonidas."

Lucas tersenyum masam. "Terima kasih."

Ciuman Justin kembali mendarat di kening Alexa. "Jadi ... apa kita bisa pergi makan siang sekarang?"

"Apa kau bisa menunggu sebentar? Ada yang masih harus aku bicarakan dengan Lucas."

Jeda sejenak. Justin menatap Alexa dan Lucas bergantian, lalu ia mengangguk. "Sepuluh menit. Aku menunggumu di atas."

"Atas?"

"Aku membawa helicopter. Mobil terlalu lama untuk menjemput gadisku," katanya sambil mengerling. Ia membelai pipi Alexa dan berjalan keluar.

Alexa mendesah dan memandang pintu yang tertutup, lalu ia kembali menatap Lucas.

Lucas menatapnya was-was. "Apa yang kau pikirkan?"

Alexa mengernyit. "Maksudmu?"

"Menikahi Justin Stevano? Kau belum mendengar seberapa player dan berengsek dia?" geramnya. "Tidak. Kau pasti tahu. Apa kau sefrustasi itu untuk membalas dendam padaku? Alexa ... aku dan Miranda—"

Alexa Robinson [STEVANO#1]Where stories live. Discover now