Part 14

338 54 22
                                    

Hari-hari berlalu begitu saja, kini Krist sudah sehat dan kembali menjalani kegiatannya setiap hari, pagi-pagi sekali Krist sudah berangkat ke kantor, sedangkan Singto mengantar Caroline ke sekolah.

Entah sampai kapan Singto akan hidup seperti itu, dia mulai merasa bosan dengan kegiatannya setiap hari sekarang, selalu di rumah Krist, keluar hanya untuk mengantar atau menjemput Carl, bahkan sekedar ke mini market terdekat, Krist melarang Singto.

Krist selalu mengirimi Singto pesan selama dia di kantor dan satupun pesan dari Krist tak di balas oleh Singto, dia terlalu malas membalas itu.

"Bersiaplah, aku akan menjemputmu sebentar lagi" pesan yang entah keberapa dari Krist yang masuk ke ponsel Singto hari ini.

"Kemana?" Balas Singto, dia penasaran kemana Krist akan membawanya.

"Suatu tempat, rahasia" balasan dari Krist.

Singto hanya membaca itu tanpa berniat untuk membalasnya lagi.

Benar saja, satu jam kemudian Krist tiba di rumah, beruntung Singto benar-benar mempersiapkan dirinya.

"Apa kamu tak mau mengajak Caroline?" Ucap Singto.

"Tidak, aku ingin kita pergi berdua tanpa dia malam ini" Ucap Krist

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"Tidak, aku ingin kita pergi berdua tanpa dia malam ini" Ucap Krist.

Krist membukakan pintu mobil untuk Singto, setelah itu berjalan memutar mobil dan masuk ke kursi pengemudi, Krist menjalankan mobilnya membelah jalanan.

Di perjalanan hanya ada keheningan, Krist memegang tangan Singto sehingga membuat Singto menatap Krist.

"Kenapa?" Tanya Krist karna Singto hanya diam sejak tadi.

"Tidak" jawab Singto.

Hampir 1 jam kemudian akhirnya mereka tiba di tempat tujuan, Krist keluar dari mobil lebih dulu, kemudian membukakan pintu mobil untuk Singto.

Awalnya Singto enggan keluar, tapi pada akhirnya dia tetap keluar dari mobil. Krist membawanya ke restoran tepi laut, restoran itu memang sangat terkenal akan keindahannya, apa lagi bagian luar restoran itu.

Krist menggenggam tangan Singto membawanya ke tempat yang sudah di pesan olehnya.

Krist menggenggam tangan Singto membawanya ke tempat yang sudah di pesan olehnya

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Ex Boyfriend (On Going)Where stories live. Discover now