Kalla Selena Veddira
Gadis bersifat buruk yang dibenci semua orang selama hidupnya. Sayangnya, gadis itu terlalu gila untuk menyadari, hingga petaka pun datang tanpa dapat dihindari
Selena yang malang
Dia mati tanpa ada yang perduli
Namun, sesuatu y...
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Cecilia Isabela, gadis itu pulang ke apartemennya dengan raut wajah masam. Barusan ia mendapat hukuman skors selama satu minggu akibat dirinya dilaporkan membully siswi kelas 10.
Hal itu memang benar adanya, namun Cecil sama sekali tidak menyesal. Yang ada Cecil semakin dibuat geram oleh Selena. Gadis itulah penyebab utama dirinya diskors.
Ingin cepat-cepat beristirahat, Cecil pun langsung pergi ke kamarnya. Namun pandangannya terpaku ketika melihat sebuah kotak dengan pita hitam di atasnya.
Mata Cecil melirik curiga ke seluruh penjuru kamar. Seingatnya tidak ada yang tau pin apartemennya kecuali dirinya sendiri. Lalu bagaimana bisa benda tersebut ada di kamarnya?
Akhirnya dengan was-was, Cecil mengambil kotak itu lalu membukanya dengan perasaan tidak enak.
Dan benar saja, setelah melihat isi kotak tersebut kepala Cecil seolah berputar. Cecil pun segera membuang kotak tersebut dengan kasar. Napasnya memburu tidak karuan.
"Sialan!" geram Cecil melirik tajam baju-baju berukuran mini yang kini bercecer berantakan
Isi dari kotak tersebut sebenarnya bukanlah hal yang menyeramkan. Hanya beberapa baju bayi yang terlihat normal seperti baju bayi pada umumnya. Tetapi bagi Cecil, benda semacam itu adalah hal yang paling menyeramkan di dunia ini.
Cecil pun berjalan mondar-mandir di kamarnya. Panik dan gelisah menyergapnya secara bersamaan. Tak lama, dering ponsel milik Cecil membuat perhatian nya teralihkan. Tubuhnya menegang saat melihat nama kontak yang menghubunginya. Lalu dengan sedikit gemetar, ia membuka pesan dari seseorang yang ia yakini pelaku dibalik semua ini.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
PYARR!!
"ARGHHHH BANGSAT!!" Cecil berteriak frustasi setelah berhasil meninju cermin hias miliknya hingga hancur berkeping-keping.
Cecil mulai menggila. Ia membanting semua barang yang ada di ruangan tersebut. Teriakan histeris miliknya turut menggelegar memekakkan telinga.
