Hyungseok harem

Kitsune-kun~: Hyungseok×Nomen🔞

Jam sudah menunjukkan pukul 11:45 malem Dan kini Hyungseok sedang asik membersihkan badannya tanpa menyedari ada yang masuk kekamarnya.

Tiba2 terdengar pintu kamar mandi dibuka oleh seseorang.

Hyungseok menoleh kebelakang Dan kaget saat melihat Salah satu Eksekutif ilhae,Nomen,kini berdiri di belakang nya tanpa sehelai benang pun di badannya.

Nomen yang melihat wajah Hyungseok yang kaget pun terkekeh pelan Dan perlahan mendekati Hyungseok.

Hyungseok yang sedar akan Hal itu pun tidak bisa berbuat apa² selain mundur kebelakang hingga dirinya malah menempel dengan tembok dinding kamar mandi.

Nomen dengan pantas mengunci pergerakan Hyungseok dengan wall-slam(Bener gak sih ejaannya lupa aku tuh).

Hyungseok pun kini makin gelisah dengan Nomen yang mulai mendekatkan wajahnya ke telinga Hyungseok.

Nomen perlahan membisikkan sesuatu yang membuatkan Hyungseok tercengang.

"Mau melakukan itu dengan ku,kitsune-kun?Aku tk menerima sebarang penolakan loh."

Dengan kasar Hyungseok menolak Nomen menjauh Dan coba kabur Dari kamar mandi.

Namun belum sempat tangannya menyentuh pintu, pinggang nya ditarik kebelakang Dan masuk kedalam pelukan erat si Nomen.

Hyungseok yang kesal dengan tindakan Nomen pun mencaci si surai kuning itu dengan kata² kasar.

"Lepasin aku b*rengsek,aku bukan jalangmu!"Umpat Hyungseok sambil muncuba untuk melepas kan tangan kekar Nomen yang melingkar di pinggang nya.Nomen malah mengabaikan umpatan Hyungseok Dan langsung mengankat tubuh Hyungseok Dan berjalan ke kasur.

Sesampainya di kasur ,Nomen langsung membanting tubuh Hyungseok ke kasur dengan kasar Dan mengunci pergerakan Hyungseok .

"Sekarang,coba kulihat,apa kau bisa menolak ajakan ku sebentar tadi,cobalah melawan Dan melakukan diri Kau bisa."Bisik Nomen rendah di leher Hyungseok sambil menghirup aroma manis milik si surai Hitam.

(Kok malah aku yang deg² an)

Hyungseok memiliki ide untuk menendang itu nya Nomen supaya dia bisa kabur namun ide nya hancur dengan Nomen yang menggesekkan lutut nya ke area privasi Hyungseok yang membuatkan Hyungseok mendesah pelan saat merasakan sensasi aneh di area privasi nya.

Mendengar desahan pelan Hyungseok membuatkan Nomen makin berghairah untuk meniduri pria itu.
Tanpa aba² Nomen terus mengigit leher Hyungseok dengan kasar.

Hyungseok mengigit bibir bawahnya agar tidak mengeluarkan sebarang suara.Matanya terpejam erat.Akal sehatnya menolak sentuhan yang diberikan Nomen namun badannya berkata lain.

Nomen yang melihat Hyungseok mengigit bibir bawahnya dengan mesum menyentuh area privasi
Hyungseok,yang membuatkan Hyungseok mendesah Dan membuka mulutnya.

Tidak mau menyia-nyiakan kesempatan Nomen lantas memasukkan lidah nya kedalam mulut Hyungseok dengan kasar.

Hyungseok sempat shock dengan tindakan Nomen namun akhirnya ia pasrah Dan membiarkan Nomen melakukan sesukanya.
Nomen melepaskan bibirnya Dari bibir Hyungseok Dan terlihat benang saliva yang mengalir Dari audit bibir Hyungseok.Tangan Nomen beralih ke pinggang Hyungseok.Tangan kasar itu membelai Dan sedikit menekan pinggang ramping itu yang membuatkan Hyungseok bertambah gila.Tubuhnya menginginkan lebih Dari ini.

Seolah bisa membaca Fikiran si Kitsune,Nomen membuka lebar paha Hyungseok Dan memberi kan berberapa kissmark di paha nulis itu sambil menjilat nya.Setelah selesai memberikan kissmark yang banyak di paha Hyungseok,Mata Nomen tertuju ke arah lubah yang kini basah Dan berkedut seolah minta diisi.

Kepala Nomen perlahan menuju ke telinga Hyungseok Dan Nomen membisikkan sesuatu Hal yang membuatkan Hyungseok malu setengah mati.

"Apa kau mau ku masukkan sesuatu di lubang mu Kitsune-kun,ianya terlihat sangat kosong."Bisik Nomen sembari menjilat kuping Hyungseok.

Nomen kembali menjatuhkan kepalanya Dari Hyungseok.Tanpa menunggu sebarang jawaban,Nomen dengan kasar memasukkan satu jari ke lubang Hyungseok yang membuatkan si bawah menjerit histeris.

"AHHHH!AHHHH! KELUAR KAN!ITU SAKIT!HISK...Hisk.."

"Shhhhhh...Tenanglah sayang,sakitnya hanya sebentar kok.Tidak lama lagi Kau juga akan merasakan nikmat."

Hyungseok hanya menganguk pasrah Dan membiarkan Nomen meneruskan kegiatannya yang sempat tertunda sebentar tadi.

Nomen melaju mundur kan jarinya didalam lubang Hyungseok sambil mencari titik postratnya(Benet gk sih ejaanny,yaudah lah gk papa).

Tiba2 jari Nomen menyentuk sesuatu yang sangat lembut Dan refleks membuat tubuh cantik Hyungseok melengkung dengan indah.

"Ahh!"

Nomen yang melihat respond yang diberikan Hyungseok pun tersenyum sinis.

"Gotcha,dapat Kau."batin Nomen dalam hati.

Nomen segera mengeluarkan jarinya Dari lubang Hyungseok yang membuatkan Hyungseok mendesah kecewa.Namun berberapa saat kemudian is terkejut saat merasakan ada sesuatu yang panjang Dan besar memasuki lubangnya.Tidak membutuhkan waktu lama untuk benda itu masuk sepenuhnya Dan membuatkan perut Hyungseok yang tadinya datar kini sedikit mengembung.Nafas Hyungseok menjadi tk teratur Dan dia mendesah hebat saat benda itu menghentam titik postratnya.

Ia menoleh ke atas Dan melihat wajah Nomen yang kini menatapnya dengan ghairah Dan nakal.

"Malam ini ,Kau sepenuhnya adalah milikku,Kitsune-kun.Menjerit dan meraunglah sepuasmu.Menangislah sejadi-jadinya,biarkan aku melihat mata cantik itu berair , biarkan aku mendengar suara yang indah itu,serahkan tubuhmu padaku Dan biarkanlah aku memberi kan mu kenikmatan tidak pernah Kau dapatkan sebelum ini.Malam ini adalah milik kamu Dan aku."Bisik Nomen di telinga Hyungseok.

Kegiatan itu pun berhenti pada pukul 4 pagi setelah Hyungseok pingsan.

Keesokannya , Hyungseok banyak Kali Cuba menghindar Dari Nomen karna masih malu saat memikirkan kejadian malam tadi.

End