Primadona Manis

Suho🌚🌚

Sesuai dengan judulnya saya akan membuat sedikit🌚🌚

Tapi bohong hahahahahahahahahahahah

Becanda gak usah ngamuk

Oke kita mulai
Sebenernya aku nanti pengen buat 🌚🌚 di cerita ini tapi gak ngerti cara buatnya😭😭

Kasianya diriku ini😢

Dah dah skip

" Ehem enak es krim nya?" Tanya Suho datar sambil duduk di sebelah Seojun

" Enak, mau? Beli sendiri. Ayok Songkang kita pulang" ucap Seojun sambil menyeret Songkang pergi meninggalkan Suho dengan menatap dua orang itu kesal

" Tenang lah Suho, nanti juga kucing kecil itu berada di bawahmu" ucapnya menyemangati diri

" Tapi sebelum pulang beli es krim dulu, biar nanti semangat ngehukum kucing nakal itu" ucap Suho dengan senyuman manis menyerempet mengerikan

Skipp

Kini Songkang dan Seojun telah sampai di rumah seojun dengan selamat

" Ya udah masuk gih, dah mulai malam ini" ucap Songkang menyuruh Seojun buat masuk ke rumahnya

Seojun hanya mengangguk menanggapi ucapan Songkang, dan berjalan masuk ke rumahnya

" MAKASIH BUAT ES KRIM NYA TADI" teriak Seojun dari depan pintu rumahnya, dan setelah teriak dia langsung menutup pintunya rapat

" hahaha lucu banget sih" Songkang langsung tancap gas pergi ke rumahnya

#Di Malam Hari

Tingnong Tingnong

Suara bell rumah Seojun terus berbunyi

" Siapa sih yang datang, ayah sama bunda? Kayaknya mereka belum pulang deh. Novia? Dia kalau bertamu gak pernah pencet bell" ucap Seojun sambil beranjak dari kasur empuknya menuju pintu rumahnya

" Iya tunggu, kenapa sih malam malam bertamu ganggu tidur manis gua aja--

SUHO!" teriak Seojun karna melihat manusia sok tampan itu di depan pintunya

" Kenapa hm?" Suho langsung masuk ke rumah Seojun dan mengunci pintunya

" Ngapain kau kemari?" ucap Seojun kesal

" Bertamu lah, aku lapar ingin makan sesuatu" Suho melirik Seojun yang menatapnya kesal " yang empuk empuk gitu" Suho melanjutkan perkataannya yang menggantung

" Ya udah makan roti sana, ada di kulkas" Seojun pergi meninggalkan Suho dan beranjak ke kamarnya

" PENGENNYA SUSU BUKAN ROTI" teriak Suho

" SUSU JUGA ADA DI KULKAS, KAU AMBIL SENDIRI LAH BERENGSEK" teriak Seojun tak kalah kuat

" Bukan susu yang itu ojun, tapi susumu" ucapnya pelan sambil tersenyum manis, Suho juga ikut pergi ke kamar Seojun

Crekkkkk

Pintu kamar Seojun tiba tiba terbuka membuat sang empu kaget

" Yak sedang apa kau di sini ha!!?" ucap Seojun kesal

" Mau susu" ucap Suho dan langsung mengungkung Seojun

" A-apa yang mau kau lakukan?" ucap Seojun panik

" Hanya memberiku kenikmatan sedikit" ucap Suho dengan seringai di wajah tampannya

" Tidak aku tidak mau,lepaskan aku dasar bajingan!!!!" Seojun terus memberontak membuat Suho sedikit kewalahan dibuatnya

" Diam atau ku perkosa kau sekarang hm" Suho berucap dengan nada dingin dan menusuknya

" Lepas-euhhhh" ucapan Seojun terpotong karna Suho tiba tiba mencium bibirnya

" Euhhh s-uhooo"

" Balas ciumanku sayang" ucap Suho dan lanjut mencium bibir pink dan manis itu

" Umhhhh akhhh" Seojun berteriak kesakitan karna Suho mnggigit bibirnya kasar agar Seojun mau membuka mulutnya

Suho sangat menikmati saat menjamahi seluruh isi mulut Seojun dan yang dia rasakan rasa manis mungkin itu akan jadi candu baginya dan dia akan ketagihan

" Mhhhhh" Seojun memukul dada Suho karna pasukan udaranya telah habis, Suho yang sudah mengerti langsung melepaskan ciuman itu secara tidak rela

Belum juga Seojun bernafas Suho sudah berada di lehernya dan......

"Ahkkk jangan di gigit" ucap Seojun karna Suho menggigit kulit lehernya kasar mungkin itu bakalan berbekas. Suho seakan akan sudah budek dan melanjutkan aksinya tanpa mendengarkan Seojun

" Euhhhh ahhhh" desahan demi desahan terus saja keluar dari bibir pink yang sudah bengkak itu

" Teruslah mendesah sayang, aku suka itu" Seojun dengan sigap membuka piyama yang dikenakan Seojun

" JANGAN!!" Seojun ingin memberhentikan Suho tapi tenaganya sudah habis

" Tenang ini tidak sakit beby" ucapnya dan langsung melahap puting mungil berwarna merah jambu itu dan tangannya sibuk memainkan puting satunya lagi

Seojun menggigit bibirnya kasar agar suara suara laknat seperti sebelumnya kaluar, agar Suho tidak bermain terlalu jauh

" Ahhhh yahhh d-disitu" tapi nihil otak dan badan Seojun bertolak belakang, otaknya ingin Suho menghentikan aksinya tapi tubuhnya menikmati perbuatan Suho bahkan tangan indahnya kini telah meremas rambut Suho

" Kau menikmatinya Beby" ucap Suho sambil melihat Seojun yang menganggukan kepalanya

" Aku akan melakukannya sampai pagi, sampai poppy mu bengkak" ucap Suho dan lagi lagi melahap puting, membuat Seojun semakin gila dibuatnya

" Yaaa daddyhhh" desahan itu tiba tiba keluar dari mulut Seojun

" Aku suka panggilan itu Beby" ucap Suho dan melanjutkan aksinya

#Pagi Hari

Seojun membuka mata indahnya dan langsung mendapati sesosok pria tampan yang tertidur di sampingnya dan tanganya memeluk pinggang ramping itu erat

" Yakkkk Lee Suho, bangun!!" teriak Seojun

" Kenapa sayang? Apa kau kesakitan?" tanya Suho kawatir

" Tidak ada yang sakit" ucap Seojun dengan pipi memerahnya bagaikan tomat matang

" Kenapa pipimu ini memerah hm?" Ucapnya sambil mengecup kedua pipi Seojun

" Yakk!! Aku malu" Seojun menyembunyikan wajahnya di kedua telapak tangannya

" Hahahaha lucu banget sih" Suho menarik tubuh ramping itu menuju pelukan hangatnya

Hallooooo
Pertama Tama saya mau maaf karena up nya lambat
Soalnya tugas dah kayak Piramida aja
Tapi hari ini saya up tapi sedikit mengandung unsur unsur yang gitu gitu lah
Padahal saya gak ngerti cara buatnya😭

Tbc_