Part 1

10.4K 567 17
                                    

Author POV

Kyuhyun menyantap makan malam bersama appa, eomma dan juga ahra. Suasana makan malam cukup hangat karena ada Ahra yang sejak tadi tak berhenti bicara mengenai bisnis barunya di bidang kuliner. Sesekali ahra juga membuat lelucon kecil hingga membuat appa dan eommanya tertawa. Namun tidak dengan si pria dingin yang duduk di sebelahnya, kyuhyun. Ia melahap makanannya dalam diam.

Setelah makan malam, kyuhyun masuk ke dalam kamar mewahnya yang bernuansa putih. Menghempaskan tubuhnya ke atas ranjang miliknya yang super empuk. Matanya mencoba untuk terpejam. Tapi ingatan tentang kejadian yang dilihatnya di rumah jihyun kembali terbayang.

"Aiisssh, apa nasibnya semalang itu?"

"Dan ahjussi itu... siapa dia sebenarnya? Kenapa dia mengancam jihyun seperti itu?"

Beberapa saat kemudian kyuhyun meraih ponselnya dan menghubungi seseorang.

-------------------------------------

Di dapur, ahra dan eommanya sedang membersihkan dapur. Yah, ahjumma Lee pembantu mereka sudah beberapa hari ini tidak bekerja karena sakit. Jadi ahra dan eommanya harus mengerjakan semua pekerjaan rumah tanpa ada pembantu.

Kini ahra tengah mencuci piring. Sedangkan eommanya sedang mengecek isi kulkas.

"Eomma, apa yang eomma katakan pada anak itu. Kenapa dia tiba tiba berubah pikiran?" Tanya ahra yang heran dengan keputusan adiknya yang tiba tiba menyetujui pernikahan yang diminta eommanya. Tak hanya sampai disitu, kyuhyun juga sampai membuat appanya tersedak ketika kyuhyun mengatakan bahwa ia ingin pernikahannya dilaksanakan dua minggu ke depan.

"Molla. Jantung eomma juga rasanya hampir melayang karena perkataannya. Anak itu sangat sulit ditebak." Sahut eomma ahra.

"Tapi bagaimana dengan jihyun. Apa jihyun sudah tau kalau rencana pernikahannya dimajukan?" Tanya ahra pada sang eomma.

"Sepertinya jihyun belum tau... entahlah." Sahut eomma dengan mengangkat kedua bahunya.

--------------------------------------------

Kantor Kyuhyun

Jam yang berada di pergelangan tangan presdir muda cho kyuhyun baru menunjukkan pukul 10.30. Namun si pria itu sudah terlihat sangat lelah. Maklum saja, tumpukan dokumen sedang berjejer rapi di atas meja kerjanya, mengantri untuk disentuh dan ditandatangani olehnya.

Pagi ini pagi yang luar biasa menyibukkan bagi kyuhyun.

Menyandarkan kepala di kursi kebesaran sepertinya bukanlah ide yang buruk. Beberapa saat ia juga sempat memejamkan matanya.

Walaupun terlihat sangat lelah, namun ketampanannya tetap saja tidak luntur.

Tok..tok..tok

"Masuk" perintah kyuhyun dengan mata yang masih terpejam.

Masuklah seorang pria muda dengan perawakan tinggi, berkaca mata, mengenakan pakaian yang sangat rapi. Sepertinya pria itu hanya berbeda beberapa tahun dari kyuhyun.

"Presdir, saya sudah melaksanakan semua perintah anda." Lapor pria dengan name tag 'Kim Soo Hyun' di dadanya.

Kyuhyun mulai membuka matanya dan menatap kim soo hyun.

"Apa dia sudah pindah?" Tanya kyuhyun penasaran.

"Ne, seperti anda presdir." Ucapnya tegas.

"Bagus. Apa ada yang lain lagi?" Tanya kyuhyun.

"Barusan dia melamar di sebuah restoran sup iga" lapor pria itu.

"MWO...?"
"Dia melamar kerja?" Pekik kyuhyun.

You Know? Saranghae My Husband [Complete ✔]Dove le storie prendono vita. Scoprilo ora