Chapter 2. Raina dan Ratun

55 3 0
                                    


Raina dan Ratun jadi dekat satu sama lain karena mereka terikat pada organisasi yang sama. Dengan masing-masing jabatan yang saling membutuhkan, membuat mereka kerap terlihat bersama. Meski dari kelas satu SMA mereka masuk ke organisasi yang sama, namun mereka belum sedekat waktu kelas dua SMA. Itu semua karena waktu kelas satu SMA, Raina dan Ratun masih menjadi bawahan kakak kelas. Sedangkan saat kelas dua SMA itu benar-benar periode mereka.

Meski saat kelas satu SMA mereka dinaungi organisasi yang sama, Raina dan Ratun berada di Sekbid (Sektor Bidang) yang berbeda. Raina masuk ke Sekbid inti sebagai sekertaris dua, sedangkan Ratun masuk ke Sekbid 4 sebagai anggota. Jadi, jika dari segi organisasi, Raina dan Ratun tidak ada kedekatan sama sekali. Selain dengan teman-temannya, Raina juga dekat dengan para kakak kelas yang menjadi anggota sekbid inti dan koor tiap-tiap sekbid.

Saat kelas dua ini, terdapat sebuah tes yang mengasah kemampuan siswa dalam hal mengaji Al-qur'an. Dimana dari masing-masing kemampuan siswa, nanti akan dikelompokkan menjadi kelas-kelas tertentu sesuai dengan kemampuan masing-masing. Raina dan Ratun masuk dalam kelas yang sama, kelas paling tinggi dari kelas-kelas lain. Dari kelompok ngaji tersebut, mereka berdua sering bertatap muka pada tiap pertemuannya. Dari situah awal kedekatan mereka berdua.

"yuk,ikut aku beli makan buat official", ajak Ratun kepada Raina.

"bentar, aku masih mencatat skor", jawab Raina.

Raina dan Ratun tergabung dalam kepanitiaan event futsal antar kelas. Event futsal itu dilaksanakan setiap hari minggu dan di luar sekolah. Jadi, sekolah mereka menyewa suatu tempat khusus futsal untuk melangsungkan event tersebut. Saat itu Raina tergabung dalam inti kepanitiaan. Dimana ia dan kakak kelasnya selaku sekertaris umum diharuskan untuk mengatur semua hal yang berkaitan dengan administrasi. Namun, saat itu perihal proposal dan laporan, sudah ditanggung guru olahraga mereka yang baik hati. Jadi, Raina dan Reva kakak kelasnya hanya tinggal mengatur hal hal kecil, seperti administrasi pembayaran, card official, dan skor saat pertndingan berlangsung.

Saat itu, Raina kebagiaan job untuk mencatat skor. Sedangkan Ratun adalah sie konsumsi. Kebetulan saat itu angoota sie konsumsi hanya Ratun yang hadir, maka Ratun mengajak Raina untuk menemaninya membeli konsumsi. Sebagai panitia yang baik, meskipun bukan tugasnya, tapi tetap harus saling membantu demi suksesnya acara tersebut.

Judul Standar - Tulis Judul Kamu SendiriWhere stories live. Discover now