Public Confession

2.6K 149 12
                                    

PUBLIC CONFESSION

Main Cast: Lee Donghae, Lee Hyukjae

Genre: Romance

WARNING!

BOYS LOVE

DON'T LIKE? DON'T READ PLEASE!

THE STORY IS MINE

Typo may applied, Don't be silent reader please. NOT ALLOWED TO COPY PASTE WITHOUT MY PERMISSION.

TIDAK MENERIMA BASH DAN KAWAN-KAWANNYA. KRITIK DAN SARAN SANGAT DI BUTUHKAN.

THANKYOU :)


.



.



When we fight without even knowing the reason why, as the season's change, My love stays the same...



.




.




"Sedang apa?" tanya Ryeowook dengan suara serak khas orang bangun tidur.

Donghae buru-buru menutup buku hariannya, lalu menimpanya dengan kertas-kertas yang ada di meja. Sebelum menulis di buku hariannya, Donghae sedang menulis konsep Thanks to untuk di album terbaru mereka nanti. Meski menganggap Ryeowook seperti adiknya sendiri, Donghae tetap tidak nyaman membiarkan Ryeowook melihat buku hariannya. Selain mulutnya bocor, dia juga suka sekali meledek. Apa jadinya kalau dia tahu isi buku hariannya? Seluruh dunia akan tahu, seluruh dunia akan mentertawakannya. Memalukan.

"Menulis Thanks to," jawab Donghae sambil memutar kursinya ke arah Ryeowook yang sedang berdiri di ambang dan tersenyum. "Aku ingin memastikan tidak ada satu nama pun yang terlewat."

"Thanks to?" tanya Ryeowook lagi.

"Hm."

Ryeowook melangkah masuk ke kamar Donghae, lalu duduk di atas ranjang. "Kudengar, untuk di album ini kita tidak akan menulisnya. Aku tidak tahu sudah pasti apa belum, tapi katanya kita akan merekam suara kita dan saling memberi pesan suara untuk member."

Donghae menatap Ryeowook dengan alis bertaut. "Aku tidak mengerti," katanya tidak paham.

Sudah dapat Ryeowook duga. Itu sebabnya, ia membawa air mineral sebelum bicara pada Donghae. Bicara padanya sama dengan bernyanyi selama berjam-jam. Melelahkan. "Kau memberi pesan suara pada salah satu dari kita. Misalnya, kau pada Hyukjae hyung," katanya menjelaskan dengan kalimat sesederhana mungkin.

"Pesan seperti apa?" tanya Donghae yang masih belum mengerti.

Ryeowook meneguk air mineralnya dengan wajah masam. Lihat? Menjelaskan sesuatu pada Donghae harus sedetail mungkin atau dia akan terus bertanya sampai dirinya mengerti. Saat dia mengerti, orang menjelaskan mungkin sudah tewas duluan. Donghae memang tak lain jelmaan dari bocah lima tahun. "Terserah! Entah itu ucapan selamat, sanjungan, keluhan, makian, omelan, atau pernyataan cinta sekalipun. Pokoknya terserah! Intinya kau memberi pesan suara."

"Apa itu akan ada di dalam CD?" tanya Donghae lagi.

"Tentu saja, hyung! Tentu saja!" jawab Ryeowook jengah.

BEHIND THE SCENESWhere stories live. Discover now