Ellionzheo Harem [Bl]

Chapter 4 //Suami Rahasia?

"Ini Pohon Kenapa Gede Gede Dah, Udah Tau Gue Tertampar Eh Terdampar Ke Badannya Boti Sweketi" Dia Menggerutu Disepanjang Perjalanan

Saat Hendak Melewati Jalanan Lembab Yang Terlihat Licin Ia Melihat Bayangan Merah Yang Terlihat Menyeramkan Dimalam Hari "ANJIRRRR S_SETANNNNNNN ARGHKKKKK" Jerit Nya Kencang Dan Berlari Tanpa Arah Hingga Bukannya Menjauh Ia Malah Mendekati sosok Bayangan Itu

BRUKKKKK

Ellionzheo Bertabrakan Dengan Sesosok Bayangan Yang Terlihat Memakai Baju Berwarna Merah "Anj Kakinya Masih Nampak Tanam" Batinnya Dengan Menunduk Tak Berani Menatap Sosok Bayangan Itu

PLAKKKKK

PLAKKKKK

Ellionzheo Melotot Kaget "BAJING-" Dia Ingin Sekali Mengumpati Sosok Lelaki Bertubuh Biasa Aja Yang Menurutnya Menakut Nakuti Dirinya Yang Manis Itu

"Huhhh Mengapa Kau Tidak Mati!" Ucapannya Yang Langsung Jlebb Dihati

"Heh Babik Gini Nih Bro Ekhm" Dia Berlaga Seperti Cokul Dengan Gerakan Slowmo Nya Namun Bukannya Terlihat Seperti Cowok Kull Dia Malah Terlihat Seperti Cowok Kuli Bangunan Yang Gagal Bikin Akstritektur Pembangunan

"Huhhhh Jangan Sksd Dengan Saya" Ujar Ellionzheo Dengan Wajah Datar Layak Nya Sudah Pro

"Huhhhh Pulang Atau Gue Cambuk" Ancam Pria Itu Dengan Menunjuk Jari Telunjuknya Tepat Diwajah Ellionzheo

Ellionzheo Menatapnya Sinis "Cuih, Menjijikan Layaknya Binathang" Sarkasnya Lalu Menendang Tulang Kering Pria Tersebut

"Masih Mending Baru Gue Tendang Tulker Lo Belom Tytyd Lo" Ujarnya Nyengir Tanpa Dosa Dan Meninggalkan Pria Itu Disana Sendirian

"Pg 1"  ucap Sistem Bernama Shadow Itu Yang Tiba Tiba Nongol Dengan Bayangan Hitamnya Yang Beraura Dark Itu

"Hah Pg? Pilihan Ganda? Anjir Sorry Ye Gue Udah Pinter Nih" Ujarnya Tenang Namun Sedetik kemudian Raut Wajahnya Berubah 180°

"Bukan Itu Tuan Yang Saya Maksud Adalah Peringatan 1"

"Hah?" Cengo Nya Dengan Mulut Yang Terbuka Pelan

Dia Mengerjakan Matanya Perlahan "Peringatan? mang Gue Ngapain Sat" Ujarnya Kesal Dengan Menggebuk Pohon Samping

"Masalah Yang Baru Anda Hadapi Tuan" Shadow Berbicara Lembut Layaknya Ayah Yang Sedang Menasihati Anaknya Yang Manis

"Paan?"

Dia Memelototkan Matanya Dan Menjentikkan Tangannya "J-jelangkung I_ity?" Tanya Nya

"Jelangkung? Maaf Tuan Biar Saya Koreksi Nama Beliau Adalah Albrevone Al Leexone Putra Tunggal Dari Suami istri Yang bernama Amaryndra Asmada Juga Givron D Leexone, Seorang Ceo Yang Terkenal Di Jerman Juga Istri Pemilik Salon Sekaligus Butik Terkenal Di Indonesia"

"Hah?" Ujarnya Mengerjap pelan

Dia Tersenyum Kecil "Namanya Aneh Banget Sumpah Deh Cok Ngeri Gue" Ujarnya Yang Melihat Kearah Shadow

"Anda Mendapatkan Masalah Baru Karna Beliau Adalah Seorang Tuan Muda Yang Lumayan Terkenal, Tak Seperti anda Yang Hidup Miskin Tuan, Jadi Secepatnya Anda Harus Mengikuti Tuan Itu Agar Tak Terkena Masalah Baru" Ujar Shadow Dan Mengelus Rambut Halus Ellionzheo

"Sialan Ogah Banget Gue Ngikut Dia" Dia Menepis Kasar Tangan Bayangan Milik Shadow Dan Menatap Shadow Tajam "Lagian Napa Sih Lo Nyuruh Nyuruh Gue Gitu" Ucapnya Dengan Amarah

Shadow Menghela Nafas Pelan "Albrevone Atau Yang Lebih Terkenal Dipanggil Revon Dia Adalah Tuan Muda Pertama Di Keluarga  Leexone, Dan Dia Juga Suami Rahasia Anda" Ucap Shadow Yang Berbicara Semakin Lama Semakin Pelan Dan Lirih

"HAHHHH? Candaan Lo Lucu Sih" Dia Terkekeh Sinis Menatap Sang Sistem Itu

"Tapi saya Sedang Tidak Bercanda Tuan"

"K_KOKKK BISA!" Teriak Ellionzheo Tak trima Dengan Keadaan Yang membawanya Semakin buruk

"Pemilik Tubuh Asli Tak Sengaja Membuang Bungkus Permen lolipop Namun Malah Mengenai Tuan Revon Yang Membuat Tuan Revon Marah Dan Menikahinya" Ujar Sistem Pelan

Ellionzheo Mengerjap "C_cumab Gegara Itu?" Dia Menggeleng Tak Habis Fikir Dengan Pikiran Revon Yang Dangkal Itu

"Namanya Juga Lulusan Rsj" Menghela Nafas Dan Mengelus Dadanya Sabar

"Terus Gimana Dong? gue Ogah Banget Jadi Istri Dia!! Anjing Gue Lakik Juga, Eh Gue Dah Jebol Belom? Anjir Jawab Dong?!" Tanya Nya Bertubi Tubi Dengan Raut Wajah Cemas

"Anda Harus Secepatnya Menyusul Tuan Revon Tuan, Hm Anda Masih Perawan Ah Perjaka Tuan" Ucap Nya Lalu Menghilang Bak Bayangan Yang Memang Datang Tak Dibutuhkan Dan Hilang Tanpa Harapan

"Anjir Lah Bomat Yang Pasti Dimana Si Repon Repon Itu" Dia Menyusuri hutan Gelap Itu Dengan Langka Tergesa Gesa

Hingga Tiba Diujung Hutan Dan Melihat Mobil Berwarna Putih Yang Lumayan Terlihat Mewah "Bejir Ini Mobilnya Si Repon Kali Yah?, Gue Harus Pura Pura Pingsan" Dia Menatap Sekeliling Dan Menemukan Kayu Tajam

Hingga Dia Menusukkan Kayu Tajam itu Ke Tangannya Dan Membuat Garis Panjang Tak Lupa membuang Kayu Tersebut Jauh Jauh Dan Ia Berpura Pura Pingsan Dengan Terjatuh Di Samping Mobil Putih itu

Hingga Tak Sampai 3 Menit Pemilik Mobil Itu Datang Dan Panik "Permisi Tuan" Dia Menggoyangkan Tubuh Ellionzheo Dan Tak Sengaja Melihat Luka Panjang Itu

"DESTIIIIIIII" Teriaknya Yang Sepertinya Memanggil seorang Wanita

"Napa?, eh Siapa Tuh?" Suara Perempuan Yang Terdengar Serak Dan Basah Bertanya Dengan Heran

"Gak Tau Jir Lu Liat Tangannya Nih Ngeri Gue" Pria Itu menunjuk Luka Panjang Itu

Dia Tetap Menggoyangkan Tubuh Ellionzheo Hingga Ia Melihat Wajah cantik Nya "Anjir Cewek, Eh Boti" Dia Mengerjakan Wajahnya Pelan

"Des?" Tanya Nya Namun tak Mendapatkan Sautan Ketika Ia Berbalik Ia Menemukan Sang Saudara Yang Mimisan Melihat Wajah Cantik Ellionzheo

"Jancok Gue Ganteng Gini Dibilang Cantik" Batin Ellionzheo Tak Trima Dia Berekting Dengan Sempurna Hingga Tak Terlihat Wajahnya Yang Terlihat Seperti Berpura Pura

"Sibangke Bukannya Bantuin Malah Jadi Beban" Gerutu Pria itu Terhadap Sang Sepupu

"Huhhhh" Helaan Nafasnya Lalu Menggendong Ellionzheo Dan Memasukannya Kedalam Mobil Tak Lupa Juga Menggendong Sang Sepupu

BERSAMBUNG