9. Aku bisa gila!! (2)

243 26 0
                                    

Perhatian!!
Cerita ini mengandung unsur MPEG dan sedikit ABO mohon bijak dalam memilih bacaan.
Terimakasih

####

Empat bulan usia kehamilan Cale

Sore hari yang cerah di musim semi. Lalu lalang pejalan kaki dan beberapa mobil memenuhi jalan. Banyak pasangan muda, keluarga, sekelompok pelajar terlihat menikmati malam di akhir pekan yang indah. Terdengar suara obrolan ringan, canda tawa serta suara mesin mobil sebagai iringan.

Berbeda dengan susana di luar, didalam apartemen tempat calon orang tua muda ini hanya terdengar suara televisi. Cale dan Alberu sedang menikmati kebersamaan mereka yang langkah. Dikarenakan Alberu tengah mempersiapkan album terbarunya bersama anggota lain. Jadi dia menjadi cukup sibuk dengan beberapa agenda. Untungnya hari ini dia mendapatkan libur yang langkah.

"Perutmu sudah buncit, seperti orang cacingan" Alberu yang sedang tidur di pangkuan Cale menusukan jari telunjuknya ke perut Cale.

"Sembarangan"
Cale memukul ringan jari Alberu.

"Perkataannya tolong dijaga ya, ini perut buncit juga gara-gara siapa"
"Hahahaha"
Kata-kata Cale membuat Alberu tertawa, dan mereka melanjutkan menonton televisi.

"Cale, bagaimana kalau untuk makan malam hari ini kita makan diluar?"

"Boleh, dimana hyung?"

"Kemarin saat aku kembali dari latihan, aku melihat ada kedai barbeque yang baru buka diujung jalan, aku ingin makan daging panggang dengan saus yang pedas. Lalu minumnya dengan soda yang dingin, pasti segar sekali."
Alberu dengan semangat menjelaskan apa yang ikin dia makan sampai dia harus bangkit dari berbaringnya.

"Hyung sedang mengidam ya? "

"Hehehe, kau tau saja"

"Tumben hyung ngidammu tidak terlalu aneh bulan ini?"

"Haaa aneh salah, normal salah" Alberu menjawab pertanyaan Cale sambil mendesah dan dijawab Cale dengan tawa ringan.

Memang benar acara mengidam Alberu saat kehamilan Cele yang keempat bulan ini cukup normal.

Mulai dari harus bersama Cale seharian penuh, untung saja sedang tidak ada jadwal. Walaupun Cale harus menunda untuk menulis kelanjutan ceritanya.

Kemudian makan salad seafood khas Thailand, makan sup rumput laut, memancing bersama mertuanya. Lalu yang baru saja dia ingin makan daging dan minum soda.

Pukul setengah delapan lebih lima, Cale dan Alberu sudah sampai di kedai. Mereka sengaja memilih tempat duduk di bagian belakang agar meminimalisir bertemu dengan fans The Herros. Untuk pesanan awal mereka memesan satu setiap jenis menu. Kedai ini juga menyediakan hotpot dengan tingkat kepedasan yang beragam.

Cale dan Alberu makan dengan diselingi dengan beberapa candaan dan saling berbagi perhatian.

"Sudah cukup hyung, piringku sudah tidak muat. Kalau nanti aku ingin tambah akan aku ambil sendiri. Sekarang makanlah, penuhi rasa ngidammu" Cale menghentikan Alberu yang terus mengisi piringnya dengan daging panggang yang telah matang sempurna.

"Lagi pula tidak terlalu baik jika aku makan banyak daging panggang. Jadi cepat makan, sedangkan aku akan menunggu hotpotnya matang. Sekarang makanlah" Cale memindahkan daging panggang dari piringnya ke piring Alberu, Cale juga menyuapi suaminya dengan beberapa potong daging.

The Return of Superman || AlbecaleWhere stories live. Discover now