Chapter 20 : So Close

10.3K 1.6K 1.4K
                                    

Play List : Close - Nick Jonas


LABILESRRSSSS, SELAMAT SIANG DAN SELAMAT MEMBACAAA....

JANGAN LUPA VOMENTNYA WAJIB RAMEKKKK!! SOALNYA PANJANG SYEKALI 2.880 KATA 👻

❤❤❤

*****

"Who cares?" sahut Archer tanpa beban.

Membuat Daisy terpaksa menurunkan tatapan nya ke lantai, menghindari puluhan pasang mata yang tengah memerhatikanya. Tidak mungkin ia akan menarik tangannya dengan paksa digenggaman pria itu. Bila itu dilakukannya,- maka ia dan Archer akan menjadi tontonan lebih menarik lagi bagi mereka. Archer memang keterlaluan, selalu seenaknya!

*****

"Sepertinya sudah jam makan malam. Kita makan malam dulu." Archer menurunkan tangannya setelah memeriksa jam di arlojinya, menoleh ke arah Daisy yang berjalan di sampingnya.

"Sebenarnya apa tujuanmu?"

Mereka sedang berjalan menaiki tangga teras Mansion Archer, seorang penjaga membukakan pintu.

"Tujuan?" Archer dan Daisy mulai masuk ke dalam Mansion.

"Merecokiku."

Archer terkekeh kecil, "jadi kau merasa aku merecoki hidupmu?"

"Ini terlalu tiba-tiba setelah 20 tahun lebih kita tidak pernah berinteraksi secara intens,-"

"Apa kau tidak beringinan memperbaiki hubungan kita seperti 20 tahun lalu?" Archer menoleh, Daisy menatap datar. Archer menerbitkan senyum simpulnya, kemudian tangannya bergerak, menyelipkan helaian rambut Daisy yang menjuntai ke sela telinganya.

Pria itu menarik tangannya kembali, memasukkan ke dalam saku celana, lantas melangkahkan kembali kakinya. Daisy masih terdiam di tempat. Menghela napas kecil, lantas menarik kembali helaian rambut yang baru saja diselipkan oleh Archer ke depan. Membiarkan menjuntai, menutupi setengah pipinya.

Dan setelahnya, Daisy hanya berdiri di tempatnya, di tengah ruang utama Mansion karena si pemilik Mansion meninggalkannya begitu saja. Berteman kembali?! Memang Archer Poulsen sulit dipercaya.

Setelah berdiri sekitar 5 menit,- tidak seorangpun penghuni yang berlalu lalang di sekitarnya, apalagi seseorang yang datang untuk mempersilakannya duduk, akhirnya seorang maid datang menghampiri.

"Ms. Izackson, silakan anda ikut saya. Tuan besar sudah menunggu anda di meja makan." kata maid itu dengan sopan,

"Opa Marius?" tanya Daisy memastikan.

Maid itu mengangguk, "iya, Ma'am."

"Lalu di mana Archer?"

"Tuan muda sedang membersihkan tubuhnya. Beliau juga berpesan agar anda tidak perlu sungkan berada di sini."

Daisy hanya menghela napas, tanpa membalas lagi. Dan mengikuti maid tersebut ke ruang makan.

UNTOUCHABLE (Skyggen Series)Where stories live. Discover now