<🐍 Schemes from the Scalding Sands: Better Think Twice 🐍>

122 25 2
                                    

.

Setelah sekian abad berlalu, akhirnya update juga ni fanfic

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

"Nah sekarang kita sudah disini. Bagaimana percakapan mu dengan Kalim-san,Jade?"tanya Azul setibanya mereka di ruang untuk tamu tidur.

"Semuanya berjalan dengan lancar. Tidak diragukan lagi bahwa Kalim-san terkena sihir yang mengendalikan pikirannya hingga dia melakukan semua ini."jawab Jade dengan senyum khasnya.

"Mengendalikan pikiran?!"beo Grim dengan raut wajah terkejut.

"Jadi tebakan ku benar..?"gumam Boboiboy melirik Yuuken yang juga ikut menganggukkan kepalanya.

"Begitu,sihir yang simpel. Sama seperti sihir milik Ruggie-san yang mengendalikan tubuh orang lain, sepertinya Kalim-san dikendalikan oleh seseorang untuk mengambil tindakan yang tegas namun menekan ini."ujar Azul dengan pose berpikir.

"Yah kau harus berusaha dengan sangat keras jika ingin menang melawan Azul soal sihir seperti itu."sahut Floyd.

Azul kemudian menatap Jade lagi,"Kau bilang semuanya berjalan dengan lancar,apa kau tahu siapa yang melakukannya?"

"Yah meski berjalan dengan lancar,aku tidak menemukan siapa yang melakukannya."

"Huh? Bahkan dengan sihir mu?"tanya Floyd dijawab anggukan kepala oleh saudara kembarnya.

"Tunggu sebentar!!"Grim menyela membuat atensi tertuju padanya seorang,"Kita tidak pernah mendengar apapun soal sihir unik Jade. Seperti apa sihirnya?"tanya Grim yang penasaran.

"Hn? Harus kah?"balas Jade yang nampak tidak terlalu yakin menjelaskannya.

"Aku rasa tidak akan ada masalah, lagipula mereka tahu pun tidak akan menjadi masalah lagi."sahut Azul dengan tenang seolah-olah itu punya nya yang dia sendiri tidak masalah membuat Jade hanya menghela nafas pasrah.

"Kau benar. Jadi sihir unik ku bisa membuat seseorang yang menatap mata kiri ku berbicara dengan jujur dan sejujurnya, aku memberinya nama [Shock the Heart]."jelas Jade sembari menunjuk mata kirinya.

"Jadi mereka tidak akan bisa berbohong?!"tanya Grim yang tercengang dengan kemampuannya,"Apa itu tidak bisa dirusak atau semacamnya?"

"Dengan apa? Mencabut bola matanya?"sahut Reiva membuat trio Octavinelle melotot kearahnya,"Sekalinya sihir itu mengenai seseorang,tidak akan ada yang bisa merusaknya kecuali pemiliknya sendiri. Sihir semacam itu hanya bisa di rusak dengan kekuatan yang sama atau lebih kuat darinya yang berdampak balik pada penggunanya."

"Darimana kau belajar semua itu?"tanya Boboiboy sembari mencolek pundaknya.

".... Buku."jawabnya.

"Sihir ku tidaklah sekuat yang kau pikirkan,Grim-san. Sihir ku hanya bisa digunakan sekali,pada satu orang dan tak akan bisa digunakan lagi pada orang yang sama."Jade kembali menjelaskan pada rakun jadi-jadian itu,"Biasanya itu paling bekerja pada orang yang sedang dalam kondisi lengah atau mental yang terguncang, sangat mudah membuat mereka berkata jujur pada ku jika aku mau."

"Itu juga sangat menyenangkan dilakukan pada mereka yang meringkuk ketakutan seperti bayi di situasi tertentu~!"sahut Floyd dengan seringai manis di wajahnya.

Lets Twist this Wonderland ||•Where stories live. Discover now