Happy ending
.
.
.
.
.
"Ingat pesan kakak tadi" ucap Alvio yang diakhiri dengan kecupan juga
______________________________________
Jam 09.30
Kringg kringg
"Baik sampai sini pelajaran ibu, ibu harap kalian semua paham dengan penjelasan ibu dan kalian boleh istirahat" ucap guru kimia
"BAIK BU!"
Setelah guru kimia pergi, Aksa dan Alvio langsung memasuki kelas elvio
"Baby ayo ke kantin" ajak Alvio
"Iya kak, ayo keen" ucap elvio
"Iya ayo" jawab Keenan
Kantin
"Baby duduk samping kakak" suruh Aksa ketika melihat elvio akan duduk di samping Keenan
"Tapi kak vio mau duduk sama Keenan" bantah elvio
"Elvio!" Panggil Aksa penuh penekanan
"Kak Aksa ga asik" gerutu elvio lalu pindah ke samping Aksa
"Ayo buka mulutmu biar kakak suapin" suruh aksa
"Ga mau, vio mau disuapin sama kak Alvio aja" tolak elvio
"Baby kau tidak lupakan hari ini jadwal kakak mengurusmu" ucap aksa dengan tatapan tajamnya
"Apakah tidak bisa diganti kak Alvio aja sekarang" tawar elvio
"Tidak!" Tegas aksa
"ISS KAK AKSA NYEBELIN" teriak elvio kesal
"Baby jangan teriak nanti tenggorokannya sakit" Tegur Alvio
"Tau ah kak Alvio juga ngeselin vio ga suka" gerutu elvio
"Loh kok kakak Alvio juga kena?" Tanya Alvio tatapan bingungnya
"Pikir sendiri" kesal elvio
.
Setelah acara drama tadi akhirnya elvio makan disuapi oleh Aksa dan saat ini Aksa, Alvio, Elvio, dan Keenan berada di taman sekolah
"Kakak, Keenan liat deh kupu kupu" antusias elvio
"Baby benar" jawab alvio
"Keen ayo kejar kupu kupunya" ajak elvio
"Ayo!" Jawab Keenan dengan semangatnya
.
Kringg kringg
"Baby, Keenan ayo masuk kelas udah bel" ucap aksa
"Yahh padahal vio sama Keenan belum dapat kupu kupunya" ucap elvio sedih
"Jangan sedih baby nanti kakak beliin kupu kupunya" bujuk Alvio
"Ga usah kak" tolak elvio
"Yaudah kalo gitu sekarang masuk kelas dulu" ucap aksa
"Iya kak"
Kelas
"Yaudah kalo gitu kak Aksa sama kak Alvio ke kelas dulu" ucap aksa
"Belajar yang rajin" ucap Alvio
"Iya kak"
"Keen, kakak titip elvio" ucap aksa
"Iya kak" ucap Keenan
.
Jam 13.00
Kringg kringg
"Baik sampai sini pelajaran ibu, ibu harap kalian semua mengerti dan kalian semua boleh pulang" ucap guru matematika
"BAIK BU"
Setelah guru matematika itu keluar Aksa dan Alvio langsung memasuki kelas elvio
"Ayo baby" ucap aksa lalu menggendong elvio
"Kak turunin vio kak" pinta elvio
"Tidak" tolak elvio
"Kak vio malu diliatin sama orang orang" ucap elvio
"Ngapain malu?" Tanya Aksa
"Ya malu lah kak secara vio kan udah besar masa masih digendong" ucap elvio
"Siapa bilang kamu udah besar? Kamu itu masih kecil" ucap Alvio
"Enak aja vio itu udah besar ya" ucap elvio tidak terima
"Kalo udah besar kok masih ngedot" ledek Alvio
"Kan kakak yang maksa vio ngedot gimana sih" bantah elvio
"Sudah sudah ga malu berantem di hadapan banyak orang" lerai Aksa
"Tapi kak Alvio duluan" ucap elvio
"Kok jadi kak Alvio sih" balas Alvio tidak terima
"Tapikan itu emang kenyataannya" ucap elvio
"Terserah mu saja" pasrah Alvio
"Yaudah kalo gitu kak Aksa, kak Alvio, dan elvio pulang dulu ya" pamit Aksa ke Keenan
"Iya kak hati hati" ucap Keenan yang hanya dibalas dengan anggukan oleh Aksa
"Vio pulang dulu ya keen" pamit elvio
"Iya"
.
.
.
.
.
TBC
YOU ARE READING
Overprotektif Brother
FantasyElvio yang selama ini tinggal di panti dan berharap suatu saat nanti akan ada yang mengangkatnya namun bagaimana jika elvio harus menerima kenyataan bahwa dia adalah anak bungsu dari keluarga Fernandes yang memang sengaja dititipkan di panti karena...
