Tak lama setelah itu datang umi zahra dengan suaminya abuya malik mereka pun duduk di ruang keluarga.
"Assalamualaikum"ucap umi zahra dan abuya malik.
"Waalaikumsalam"jawab khanza dan Zikri.
Lalu Zikri pun mencium tangan abuya dan khanza hanya menangkupkan kedua tangannya karena abuya malik bukan mahram baginya.
"Zikri apa benar yang diucapkan umi"tanya abuya malik. Lalu Zikri melihat ke arah uminya yang menganggukkan kepala.
"Iya abuya"jawab Zikri.
"Nak siapa namamu?"tanya abuya malik melihat ke arah khanza.
"Khanza paman"jawab khanza.
"Apa kamu yakin nak dengan keputusan mu"tanya abuya malik pada khanza.
"Khanza yakin paman,khanza sudah melaksanakan sholat istikharah dan khanza sudah menemukan jawabannya"ucap khanza.
Abuya malik dan umi zahra tersenyum mendengar penjelasan khanza.
"Dan kamu Zikri"sekarang abuya malik beralih bertanya kepada Zikri.
"Zikri yakin abuya"ucap Zikri.
"Baiklah kalau itu keputusan kalian abuya merestui kalian berdua."ucap abuya malik.
Lalu Zikri beralih melihat uminya.
"Mm. Gimana ya?. Umi setuju umi merestui kalian berdua. Karena umi juga senang mempunyai calon menantu yamg baik, Sholeha dan cantik"ucapan i zahra membuat khanza malu dan itu membuat umi zahra tersenyum.
"Lalu kapan kalian akan melaksanakan akadnya"tanya abuya malik.
"Zikri akan melaksanakan Minggu depan tepat hari Jum'at abuya"ucap Zikri membuat khanza terkejut secepat itu pikirnya.
"Apa nak Khanza setuju"tanya abuya malik kepada khanza.
"K-khanza setuju paman"ucap khanza gugup.
"Alhamdulillah, karena lebih cepat lebih baik"ucap abuya malik.
"Khanza dimana orang tua mu,agar dia bisa menjadi wali kamu saat kamu menikah."tanya abuya malik.
Mendengar pertanyaan abuya malik membuat khanza menunduk sendu. Melihat perubahan wajah khanza umi zahra duduk di sebelah khanza dan memegang bahunya.
"Nak"ucap umi zahra lalu khana melihat ke arah umi zahra.
"Maaf paman. Orang tua khanza sudah meninggal waktu khanza masih kecil"ucap khanza.
"Innalilahi,maafkan abuya khanza,abuya tidak tau akan hal itu."abuya malik meminta maaf kepada khanza karena telah membuat khanza mengingat orang tuanya.
"Tidak apa apa paman"ucap khanza.
"Apa kamu tidak mempunyai keluarga yang lain,nak?"sekarang umi zahra yang bertanya kepada khanza.
Keluarga lain?khanza teringat paman dan bibi didesa mereka. Kalau paman nya tau dia disini pasti dia akan membawa khanza kepada tuan alex.
YOU ARE READING
Cinta Sang Ceo Muda
Teen FictionGimana jadinya kalau seorang gadis yang kabur dari desa dipaksa nikah sama orang yang nggk dikenalnya dengan alasan agar bisa dibantu?? Apakah gadis itu mau menerima laki laki seorang ceo muda? Sedangkan laki laki impian nya adalah seorang laki laki...
