THE MYSTERY HOUSE #1

217 5 3
                                    

YOONA POV:

Sudah lama aku tinggal sendirian di rumah warisan almarhum orang tuaku, mereka yang selalu merawatku, mengasuhku, membiayai sekolahku, oh, ibu dan ayah betapa cintanya aku kepada kalian, terkadang aku suka merenung sendirian dikamar, kadang pula aku tak merasa kesepian karena sahabatku Kyuhyun, Siwon, Yuri, Jessica, dan Yesung selalu datang untuk menemaniku, atau hanya sekedar menepis rasa jenuh yang suka ku alami...

KRINNG...

Bunyi nada handphone ku menyala tanda ada yang menelepon, dan yang menelepon Siwon

"Anneyeong haseyo! (Halo!)" Sapaku

"Emm, Yonna, kata teman-teman mending kamu pindah aja, dan kebetulan kami semua ingin pindah, gimana kalau kita semua serumah?" Tanya Siwon terdengar riang

"Naneun wonhanda! (Aku mau!)" Kataku tak kalah riang

"Kalau begitu, besok kita semua kumpul untuk merencanakan dirumahmu yang megah nan modern" Katanya aku hanya tertawa selain tampan Siwon juga orang yang suka melucu

"Aku kalah dengan rumah istanamu. Well, See you!" Kataku ku dengar dia tertawa

"See you too!" Dan akhirnya kami melepas hubungan telepon kami, aku pun langsung menuju kamar dan tidur.

Esok hari...

"Bwahahaha!!!!" Tawa kami semua pecah melihat Kyuhyun sedang menjahili Yesung yang sedang tertidur. Well, his evil.

"Yak! Cho Kyuhyun! Aku sedang tidur!" Kata Yesung sambil menepis tangan Kyuhyun yang sedang menggelitiki perut Yesung, mungkin Yesung merasa risih? Well, sekarang kami sedang dirumahku, lebih tepatnya rumah almarhum keluargaku, kami semua sedang merencanakan perpindahan rumah kami, yaa, sedari tadi Yesung tidur Kyuhyun yang memang menurut Super Junior itu evil maknae, sedangkan aku bergabung di grup 'girls generations, kami memang sering diincar maka jika kami keluar, kami akan memakai penyamaran lengkap!

"Sampai kapan kau tidur mulu! Bangun cepat bantu yang lain!" Perintah Kyuhyun, Yesung pun bangkit dari sofaku dan langsung menuju meja makan, sedangkan Kyuhyun? Dia malah menggantikan posisi Yesung yang tadinya tidur, pucing pala belbie deh...

"Aish, namja pabo! Bangun kau Cho Kyuhyun!" Kataku lalu bangkit dari bangku dan berjalan kearah Kyu lalu mencapit hidungnya dengan keras "Ehm, hahhhh, huuuuh, hooooh" Kyuhyun langsung bangkit dari sofa dan mengejarku aku hanya lari sambil tertawa tanpa kusadari aku terjatuh, dan beruntung Siwon menggendongku, aku memerah! Dan kulihat Siwon fokus melihat setiapa inci wajahku, dan yang menjadi pusat perhatiannya adalah bibir merahku! Dia langsung memejamkan matanya dan mencium bibirku awalnya aku diam saja tetapi lama kelamaan aku menikmatinya.

"Fiwiiit" Siapa yang bersiul sampai kayak gitu? Siapa lagi kalau bukan Kyuhyun tapi aku tak mengubrisnya, Siwon langsung menghentikan ciumannya dan menatap mataku dengan serius...

"Will you be mine?" Tanya Siwon kulihat matanya menunjukkan kebenaran tak ada secuilpun kebohongan yang tertera dimata indahnya aku hanya mengangguk dia tersenyum

"Saranghae, Im-Yoona Ah" Kata Siwon sambil mengecup keningku lembut, apa aku harus memanggilnya 'oppa'? Ya! Aku harus!

"Nado saranghae, Oppa" Kataku lalu aku nakal, aku mencium bibirnya tanpa ampun! Semua orang yang dimeja makan itu menganga melihat aksi romantis kami.

"Hey, sadarkah kalian bahwa aku ini jones?" Kata Kyuhyun cemberut

"Sabarlah, Kyu. Suatu hari kau akan mendapatkan malaikat kiriman dari tuhan seperti milikku" Kata Yesung sambil membelai rambut Yuri, Yuri yang suka dibelai pun bergelayut manja

"Ahh, Oppa aku juga ingin dicium seperti dia" Kata Yuri manja sambil menunjuk aku dan siwon yang belum menyelesaikan urusan kami.

"Tenang saja, kau akan mendapatkan lebih dari itu Yuri, aku akan membuatmu ketagihan" Kata Yesung sambil menyambar bibir Yuri yang dijadikan sebagai santapannya

"Sudahlah, jangan ada adegan cium-mencium! Ayo, kita lanjutkan rencana kita! Dan Yesung.. Kau mesum sekali!" Kata Kyuhyun sontak Aku, Siwon Oppa, Yesung, Yuri pun langsung menghentikan kegiatan kami, aku dan Siwon Oppa langsung duduk dikursi meja makan.

"Bagaimana yang ini?" Tanyaku sambil menunjuk layar laptopku kepada mereka, ya rumah ini keliatan besar dan megah, asri, nyaman, kami semua pun menyetujuinya

"Ok!" Kata kami semua serempak, dan semua merencanakan pindah pada tanggal 21 November karena ini masih tanggal 19 November, mereka pulang dan menyiapkan barang masing-masing untuk dibawa, dan mereka bergegas menuju rumahku untuk menginap, dan untuk menemaniku, sungguh sahabat yang baik..

-To Be Continued-

BYE!!!! KITA AKAN BERTEMU DI PART SELANJUTNYA!!!!! MUACHH :*

The Mystery HouseTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang