4 - Secret Boyfriend

652 101 17
                                    

Suara itu terus muterin part yang bilang "tertinggal disini" dengan suara besar yang Yedam sendiri gatau itu dateng darimana.

"tertinggal disini... tertinggal disini..."

"MATIIN DONG ANJING" pekik Jeongwoo ketika suara menyeramkan itu semakin jelas kedengeran dikuping walaupun udah berusaha dia tutup.

Mashi yang ada disebelah Yedam seketika bergerak matiin rekaman itu. Perlahan semuanya bernafas lega, walaupun panik dan kebingungan masih nyerang satu-persatu murid kelas 3-4. Seenggaknya suara itu ngga mereka denger lagi.

Tapi, Jihoon malah mendengus, dia ngelirik Yedam dibangkunya, "Ngapain dih, lu ngeprank ya? jail amat si" katanya dengan nada meremehkan miliknya, mencoba untuk berpositif thinking,

Sedangkan Yedam yang masih kaget cuma bisa diem sambil liatin tab didepannya, masih memperlihatkan garis-garis aplikasi recording,

"Kalo prank mah, muka si Yedam gabakal gitu ga sih?" ujar Junghwan,

"Ya terus suara apaan itu njrit" ucap Jihoon lagi,

"Ya jelas suara setan lah, apalagi" sahut Hyunsuk, sambil nunjuk tab itu pake kedua tangannya,

"Gue kasih kesempatan," ucap Doyoung keras-keras, bikin atensi semua anak kembali ke dia,

"Yang ga seharusnya ada disini, cepet tinggalin kelas ini sekarang juga" katanya. Ya jelas gaada yang keluar lah,

Semuanya tampak hening dan saling lirik satu sama lain.

"Kalo gitu, terpaksa kita harus nyari dia sendiri. Biar gimana pun, dia ga seharusnya disini" kata sang ketua kelas,

"Jadi, beneran ada hantu dikelas kita?" tanya Mashiho memastikan,

Yang seketika bikin Jeongwoo menjengit, "Woy! Jangan aneh-aneh dah lu!" balesnya, karna menurutnya omongan kawannya itu gamasuk diakal aja.

Doyoung diem sebentar, merhatiin wajah panik temen-temennya sebelum menggeleng, "Entah itu hantu, atau apapun. Yang jelas kita harus nangkep dia secepatnya, tanpa ada guru yang tau" ucapnya yakin,

"Kalo kita gabisa nangkep, gimana?" tanya Haruto, yang dapet atensi dari beberapa murid,

"Ngga, kita harus. Gimana pun caranya" ucap Doyoung dengan tegas.

"Bener tuh!" pekik Jeongwoo,

"Liat aja, ampe ketahuan hantunya siape, gua abisin lu hantu" ucapnya,

Tiga kawannya denger itu seketika males, Jihoon liatin temen sebangkunya itu dan seketika nemu ide jahil,

"J-jeongwoo dibelakang lu, Woo belakang lu!" pekiknya sambil nunjuk-nunjuk jendela dibelakang Jeongwoo,

"Anjir woo belakang lu!" tambah Junkyu, juga Haruto yang ikut pasang ekspresi takut plus kagetnya,

"A-apaan njing apaan?!" ujar Jeongwoo panik, sambil berdiri dan mundur sambil lirik kebelakang,

Lalu setelahnya seisi kelas ketawa. Junkyu Jihoon Haru paling kenceng.

"Apaan anjing becanda lu?" tanya Jeongwoo, ke temennya itu,

"Ah ga lucu setan!" makinya lagi,

Junkyu naikin sebelah alisnya, "Mana nih Jeongwoo kita yang paling pemberani, cetek begini dih" ejeknya terus kembali ketawa,

"Anjing lu!" hujat Jeongwoo sebelum jalan keluar kelas dan banting pintu kenceng-kenceng.

Doyoung yang liat kekacauan kelasnya itu seketika mukul meja depan agak keras, cukup buat bikin semua atensi balik lagi ke dia,

違う [ Chigau ]Where stories live. Discover now