Bagian 9

230 32 11
                                    

"Ah~ disana rupanya~ mainan kecil ku sudah bangun~"
"Eh? Siapa itu?" Hali yang mendengar bisikan aneh langsung menatap ke arah jendela dan terkejut melihat sosok hitam dengan mata merah menyala.
"Mainan kecil ku sudah bangun rupanya~"
"S- siapa kau!?" "Hey untuk apa kau takut? Aku disini untuk menemanimu." "A- apa? Aku tidak percaya!" "Ya ampun, Tanah menyuruhku untuk menjaga mu kalau kau tidak percaya tanya saja padanya." "B- baiklah T- tapi. . ."

Tiba-tiba pintu terbuka dan Tanah muncul sambil membawa makanan. "Ah Hali kau sudah bangun."
"U- uhm iya." Tanah pun melihat sosok tersebut langsung menunjukkan muka datar (Dh lh) "Hey jangan menakutinya." "Benarkah? Apa aku seseram itu?" Sosok itu pun masuk ke dalam ruangan dan menunjukkan wajah nya yang mirip dengan mereka. "W- wahh!!!" "Hey aku Rev. Kau Hali kan?" "Iya. . . Salam kenal."
Rev pun tersenyum dan duduk ditepi kasur Hali. "Jadi. . . Bagaimana keadaan mu sekarang?" "Yah. . . Agak baikan hehe." "Ah syukurlah. . ." "Oh ya kau bisa melayang ya?" "Ya karna aku itu arwah." "Wow! Tapi kenapa aku bisa melihat mu?" "That secret." "Aaa!!! Curang!!!" Hali pun kesal dan menggembungkan pipinya jadi mirip pao hehe. "Awww cute cute!!!" "Sakit aaa!!" "Ekhem." "Eh/Eh" mereka pun menatap Gempa yang kesal karena dikacangin. "Eh maap Tanah hehe." "Ayo makan keburu dingin. Dan Rev kita harus bicara sebentar diluar ini pribadi." "Baiklah Tanah." "Okay." Rev dan Gempa keluar ruangan dan Hali memakan makanan nya dengan lahap.

"Jadi ini orang harus aku jaga?" "Ya karna hanya kau yang tidak bisa di lacak Retak'ka, kau harus mau ya." "Baiklah, sepertinya. . . Dia imut. . ." "Yah aku tau." "Baiklah!! Aku akan mencobanya." "Mencoba apa?" "Secret." "Ye elu, jan gitu napa." "Suka gw blweekkk." Ucap Rev sambil mengejek Gempa dan lari ke dalam ruangan. "Hadeh tu arwah kek ga pernah hidup aja dah." Gempa pun ikut masuk ke dalam.

Namun mereka tidak tau ada yang mengintip di lorong rumah sakit itu, sosok yang berpakaian hijau hitam dengan tatapan tidak percaya. . .

"Dia. . .

Bersambung.

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Jan 19, 2022 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

I'm not important, right? ^^Where stories live. Discover now