Fiona Berlian biasa dipanggil Nana menggigit bibir bawah nya dengan mata yang bergerak melihat ke depan-bawah-depan-bawah lagi. Antara ingin melihat Collen Hawkins dan malu yang jelas kentara dari kedua pipi nya yang memerah seperti pantat monyet, kata Bella Holland sahabat karib nya. "Ehm . . . Kak , eh ini plas, plas, plasterr buat kak collen" Suara Nana ragu-ragu "Errr . . . Minion?" Tanya Collen ingin memastikan apa yang diberi gadis itu "But Thanks Fiona banana" ucap Collen tersenyum tulus yang membuat Nana ingin waktu berhenti sekarang juga. "O. . Okay kak, urwelcome" jawab Nana singkat lalu segera berlari. • • "Aaaaaa Kak collen tau nama gueee!!! Teriak nana kegirangan