Makhluk tuhan yang selalu aku intai dari jendela kelas saat ia berlatih sepakbola, telah berada di depan mataku lalu hilang secepat air hujan yang turun deras sejak siang tadi. * Tulisan yang baru aku amati, disertai gambar radio lama, icon pria menggunakan topi terbalik dan wanita yang menggunakan hoodie * Hari ini, hari dimana aku mulai bekerja sebagai pendamping. Tepatnya, asisten Chef terkenal sejagat raya di ranah masak-memasak. Chef yang luar biasa tampan, tegap dan pintar menciptakan hidangan lezat. * Bagaimana tidak, cellphone yang ia pakai adalah sebuah benda kuno antara tahun 2004. Aku mengenali produk itu. * Semua berteriak histeris dan menangis seperti akan kehilangan sesuatu. Benar saja, mata sipit berkulit super putih yang menyandang pemain basket terbaik itu, akan bergabung dengan club terhebat di Los Angeles. . * Aku menyusuri gedung besar ini, dengan hanya memakai sandal santai, selayaknya loper koran. Mencari dimana para spesialis kacamata, aku ingin mengganti kacanya yang sudah retak, untuk gadis yang bekerja sebagai florista itu. * Gadis itu tersenyum setelah menerima uang, masuk ke mobil client selanjutnya dan memulai aksi kedua. Ia menutup jendela mobil, dengan perasaan yang sedikit kesal saat rambut blonde itu terus menatapnya penuh tanya
14 parts