ku kira bertemu dengannya adalah sebuah anugerah.. namun ternyata semua adalah awal dari segala masalah.. satu persatu masalah bermunculan, yang aku sendiri pun tidak mengerti.. siapa yang dapat menjelaskan semua ini? yang aku tau hanya bisa mengelus dada, sabar, sabar dan sabar ya sedikit mengobati rasa sakit ini. aku juga ingin seperti mereka yang memiliki keluarga lengkap, seorang ayah yang selalu ada di samping ku ketika ku butuh belaian, pelukan, kasih sayang, teman curhat namun kenyataannya, aku harus usaha sendiri untuk mendapatkan semua itu. bisa makan nasi setiap hari saja aku sangat bersyukur. Apakah aku bisa hidup bahagia seperti gadis pada umumnya? Tuhan.. apakah hidup ini sangat adil untuk ku? rasanya aku ingin mengakhiri semua ini 😭. tutup Seo ye ji dalam tulisan terakhir di buku diarynya. by : sasuqe28
3 parts