"Apa kau tahu? Mendapatkanmu penuh perjuangan. Mempertahankan perlu hati yang tercabik-cabik. Tak salah jika menjadi orang yang baik. Tapi, di sini aku yang menanggung semua luka atas kebaikanmu yang salah. Tolong, ijinkan aku untuk mengetuk pintu kecil di ruang sana."- Devandra Aditya Pramana. "Ketika hati ini mulai terbuka, seketika kau menutupnya kembali. Hingga semuanya terjadi seperti semula. Apa kau pikir aku main-main dengan seluruh profesi ini? Tidak!! Sekali lagi keputusanku tetaplah sama. Pergilah!!!"- Vania Ardan Prayogi. #Story_by: vhe_ya #Cover_by: dhen.indra NB: ada beberapa part yang saya privat. Jadi kalau mau baca full, follow dulu yakk.. Terima kasih.
45 parts