Dream🌙 ✔️

chapter 9

Terkadang tanpa sepengetahuan kita ada orang yang
selalu mencintai kita tanpa karena")

Happy reading babee❤

****

Pertandingan volly putra di mulai.
Tim gavin bermain untuk kedua kalinya,zara cukup terkejut melihat siapa lawan gavin,ya sekolah yang mengalahkan zara tadi, bedanya ini adalah pertandingan volly putra.

"Hay" suara tersebut membuat zara terkejut.
Zara memutar tubuhnya mencoba melihat siapa pemilik suara berat tersebut.
Zara tersenyum kaku "masih inget gue?" Tanya nya kepada zara

"Iyalah,mukhlis kan"jawab zara mencoba santuy

"Haha,gimana sama sekolah barunya" tanya mukhlis

Mukhlis adalah teman saat smp dulu,bukan hanya sekedar teman,mukhlis memiliki perhatian lebih kepada zara.
Sebelum lulus mukhlis sempat mengungkapkan perasaanya kepada zara.Tentu saja zara menolak karna pada saat itu zara masih menjadi kekasih haikal.

Mukhlis hilang tanpa ada kabar sementara zara butuh mukhlis kala itu dia rapuh.
Tidak ada yang tau dimana mukhlis berada.
Tiba-tiba sekarang pemuda yang dulu sangat perhatian kepdanya dan hilang beberapa bulan lalu kini berdiri tegap di hadapanya menutupi sinar matahari.

Zara sedikit canggung,namun bukan zara jika dia tidak bisa menutupi kecanggunganya.
"Gue masih sekolah di SMA garuda"

"Iya gue tau,lo pasti banyak pertanyaan kenapa gue ngilang kek di telan bumi" ujar mukhlis seolah tau apa yang di pikirkan oleh zara

"Kenapa?"

"Gue di suruh nyokap sekolah di luar negri,pasti lo tau lah karna pekerjaan bokap nyokap gue yang selalu berhubungan sama orang-orang bulee,kalo gue di indo takut gada yang jagain katanya haha" jawab mukhlis disertai kekehan kecil

"Terus kenapa lo ada di sini?"

"Gue gabetah disana,kenapa gue ga sekolah di sekolah yang sama dengan lo jawabanya karna gue ga mau ganggu lo sama doi lo itu" jawab mukhlis terlihat masih tak suka dengan haikal

"Gue udah putus sama haikal elah"
Ujar zara santuy

"Keliatan si kek lo baru buang beban berat itu sendirian berasa kek enteng banget ya?"

"Lo masih aja ngerti sama prasaan gue"

"Btw gue baru pindah seminggu yang lalu,jadi masih banyak oleh-oleh dari luar lo mau?"

"Gausah ahh elah"

"Ntar gue kirim ke kurir buat anter ke asrama lo,masih asrama yang sama kah?"

"Iyaa,gimana udah berapa mantan?" Tiba-tiba pertanyaan itu lolos dari bibir zara

"Bahkan sampai saat ini lo pun tau ra siapa yang ada di hati gue"

Jlebb jawaban mukhlis mampu membuat zara tercekat.
Bisa-bisanya dia tidak dapat menemukan seorang wanita selain dirinya?.
Padahal banyak sekali perempuan yang lebih dari zara.

"Lo___masih suka sama gue?" Tanya zara kaku

"Masih butuh jawaban kah?"