Ch. 9 # Amber , si perusak suasana!#

950 21 4
                                    

so sorry untuk update terlalu lama,

Ditengah semua kekacauan otakku, tak kusangka aku bisa upload Chapter 9 ini..

Ok, Happy reading all

Jagiya, I Give u my Love..

====Ch. 09====

"hei Putri-a..

kalau kau diam saja seperti ini, apa itu tandanya aku boleh melanjutkan..?" Jun semakin tak kuasa untuk menahan dirinya.

Napas Putripun tercekat! rasanya bagai ruang yang ia tempati, adalah ruangan yang hampa udara.

"I'll teach you the real kissue.." gumam Jun sembari memejamkan kedua matanya perlahan dan hendak melahap bibir mungil Putri dengan bibir penuhnya.

Tapi, Seperti baru saja mendapat mukjizat, Putri yang membeku itupun kembali mendapat penguasaan diri dan langsung mendorong tubuh Jun sampai dia terjungkal ke belakang.

BRughh!

"a.. auuhh!

sa..kitt" ujar Jun dengan napas tertahan, karna memang ia jatuh cukup keras barusan.

"a.. Oppa!" Putri yang tadinya mau murka, langsung berubah cemas melihat Oppanya terduduk di lantai dengan hanya memakai handuk dan menunjukkan raut wajah begitu kesakitan.

"J-Jun? kau tak apa?

bisa bangun?

ah, maaf.. a-aku tak bermaksud..

a-aku.."

"saakiit.." lirih Jun yang masih terduduk di lantai dengan mengerutkan dahinya.

"ma-maaf..

aku..

aku.." sesal Putri dengan mimik hampir menangis.

"saakiit.." lirih Jun lagi, tapi kali ini, sudut bibirnya tertarik membentuk serigaian tatkala melihat wajah panik Putri.

'ahahaha, i got u!' batin namja yang ternyata hanya berpura-pura sakit itu!

"i-iya..sebentar! biar ku cari bantuan!" Putri langsung berdiri hendak berlari, tapi tangan Jun menarik cepat tangan kiri Putri, sampai Putri ikut terjatuh di atas tubuh Jun.

"akh!" Putri sangat terkejut dengan ulah Jun ini.

Tapi Putri baik-baik saja, hanya sedikit merasa nyeri pada bahunya.

Itu karna semua sudah diperhitungkan oleh Jun.

Tadi Jun menarik, dan secepat kilat juga, ia menahan pinggang Putri dengan kedua tangannya. Jadi bahu Putri aman dari senggolan. Yeah, tersentak memang sedikit membuat gadis kecil itu meringis..

Dan Sekarang posisi mereka tengah tergeletak di lantai dengan Putri yang berada tepat di atas tubuh Jun.

"Op-Oppa! apa yang kau lakukan hah?!" desis Putri yang baru saja pulih dari kekagetan.

Dan ketika Putri melihat smirk namja menawan di depannya, ia langsung tahu ia sedang dikerjai namja itu.

"isssshh!

Oppa!

jangan kekanakan seperti inilah!" Protes Putri yang memberontak dan langsung mendorong dada Jun dengan tangan kirinya untuk membantunya bisa kembali berdiri.

Tapi yang terjadi, ia malah tidak bisa menjauh dari Jun karna Jun yang tetap mencengkram pinggang Putri.

"mwo?!

siapa yang kau bilang kekanakan?!" Jun balas protes.

"isssshh!

kau!

Jagiya, I Give u my Love..Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang