Hanim mengeliat kelemasan "AAAaahhhhhh...........PPPaakkkk SSSsuuu.......,

"Hanim merintih perlahan penuh nikmat.

Aku senyum sendirian...........aku menang dalam pertarungan untuk menaikkan nafsu syahwatnya.Jari jemari tanganku yang berada di celah pehanya..... kumainkan perana dengan lebih lancar lagi.Hanim menjerit kecil dan mengeluh perlahan.

"OOoohhh.......PPppaakkk SSsuuuuuuu...........,"Bisiknya perlahan. Aku mengangkat tubuh yang montok.........masuk kekamar tidurku,aku terlentangkan tubuhnya.........sambil mulutku mengulum bibirnya.Aku menindih tubuhnya yang montok dengan perlahan........tanganku lengkapkan pada bukit pantatnya.

Jemari tanganku mula merayap dari pangkal peha,hingga menyelunsuri baju kebayanya dan berhenti di dua buah gunung yang pejal.Jemari tanganku meramas-ramas kedua buah dadanya dengan puas.Aku merapatkan bibirku kebibirnya sambil mengulum lidahnya.Mulutnya menjerit kecil penuh dengan nikmat.

Batang zakarku terus mendesak untuk keluar mencari sarangnya Panjang batang zakarku 8 inci,besarnya sebesar pergelangan tanganku.Aku buka baju dan seluar serta seluar dalamku dihadapan Hanim.........ia terkejut melihat batang zakarku yang besardan panjang.Selama ini ia hanya melihat batang zakar adiknya yang masih kecil........ ...dia memejamkan matanya kerana malu.

Aku tak peduli.........yang penting bagi aku,kenikmatan dan keseronokan beasmara dengan

seorang gadis........aku peluk Hanim dengan kemas,sementara dadaku menindih dua buah gunung yang pejal.Aku mengesel batangku kebukit pantatnya yang masih dibaluti kain sarung dan seluar dalamnya. Aku mengulum mulutnya..........sambil jari jemariku membuka baju kebaya serta colinya.......tersergam indah buah dadanya yang sebesar putik kelapa.Aku sembamkan mukaku di alur buah dadanya,ketika tanganku meramas-ramas..........sambil mulutku mainkan ujung putingnya. Selang beberapa ketika,aku membuka kancing kain sarung.

......sambil melurut seluar dalamnya juga.Ku benamkan mulutku dialur pantatnya.......... ketika lidahku bermain dibatu permata kesayangannya.Jari antuku jurulkan masuk kedalam pantatnya yang sempit.Pantat Hanim sudah basah dan kelihatan air mani yang jernih mengalir keluar.Aku terus jilat air mani Hanim ............Hanim mengeliat kelazatan.

"MMMmmmmmm................PPpppakkkkk SSSsssuuuuuuu.....,"Hanim mendesah tak eruan,kedua

belah tangannya meramas kain cadar dengan kuat.

Aku semakin ganas seperti harimau lapar yang akan menerkam mangsanya............. Kuramas dan kujilat kedua belah bukit pejalnya secara berganti-ganti.Air mani Hanim semakin laju mengalir dan meleleh-leleh keluar........Hanim berteriak kecil.

Aku terus meramas buah dadanya.........Hanim mengeliat kiri dan kanan. Setelah cukup puas lidah dan mulut ku megomol dan meramas buah dadanya.Aku sembamkan mukaku kepantatnya bagi kali kedua,sambil tanganku meramas-ramas ponggongnya......Hanim mengepit kedua belah kakinya kekepalaku tanda membantah...........tindakanku yang ganas terhadap pantatnya.Aku membuka kelangkangnya luas-luas.......mulutku bebas bergerak.........Hanim mengerang kecil keenakan.

"MMMMmmmmmm..........PPpppaakkkkkk uuuuuuuuu......aaauuuwwwwww......... hhgggggghhggghhhh ................,"Hanim mengerang lazat.

Mungkin tak daya menahan nikmat yang kuhasilkan pada pantatnya yang basah.Namun tiba-tiba

Hanim menjerit.......dengan suara yang perlahan...Hanim meminta kepadaku,supaya aku cepat memasukan zakarku kedalam lubang pantatnya....aku tersenyum puas.Hanim mengeluh manja menhayati nikmat syurga. Kali pertama ia merasakan bersetubuh bersama seorang lelaki. Jemari tanganku mengarah batang zakarku.

............yang sudah tidak sabar.............ingin masuk dan merangut daranya.Aku acukan zakarku dipermukaan pantatnya.........perlahan-lahan

"OOuuuhhhhh.....PPppakkk Sssuuuu..........ssakkiittt........,"hanim memekik dan mengeliat kesakitan.

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Mar 22, 2008 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

Gadis KolejWhere stories live. Discover now