9

10.1K 744 43
                                    

✪HAPPY READING✪

"Ngapain kalian ke sini" mereka yang sebelumnya sedang berbincang dengan hangat pun langsung terdiam ketika mendengar suara seseorang dari arah pintu.

"Kevin.." gumam seorang wanita paruh baya, ketika melihat ke arah Kevin yang berada di depan pintu dengan raut wajah datarnya.

"Ekhm...Kevin kemari lah, ada yang ingin ayah katakan kepadamu" Kevin pun langsung tersenyum sinis ketika mendengar perkataan seseorang yang paling ia benci, siapa lagi kalau bukan Rendra.

"Cih Menjijikan..."balas Kevin dengan ketus.

Mendengar balasan dari Kevin yang terdengar tidak sopan, membuat Rendra berjalan perlahan mendekati Kevin.

Ketika Kevin dan Rendra saling berhadapan, Rendra mencoba memegang bahu Kevin namun langsung di sentak oleh Kevin dengan kasar sehingga membuat Rendra langsung terdiam atas perlakuan putranya barusan.

"Sudah ku bilang untuk apa kalian datang ke sini?" Tanya Kevin kembali, karena dirinya tidak ingin kehidupan nyamannya terusik kembali.

"Menurutmu?, aku yakin kau tidak sebodoh itu untuk sekedar mengetahui apa yang akan kami lakukan di sini" balas Rendra mengeluarkan seringaian merendahkan ke arah Kevin.

Kevin yang mendengar perkataan Rendra hanya diam saja walaupun dirinya sedang menahan amarahnya sedari tadi.

"Lebih baik kalian pergi dari sini, karena apa yang kalian lakukan sekarang ini hanyalah perbuatan sia sia" ucap Kevin lalu menatap Rendra, Laras, dan Davin yang sama-sama melihat ke arah nya.

"Oh ya?, asal kau tau apa pun yang akan saya lakukan tidak akan berakhir sia sia, lagi pula saya tidak membutuhkan persetujuan mu untuk membawamu kembali" balas Rendra masih mencoba mengintimidasi Kevin yang masih diam dengan wajah datarnya. Sebenarnya perlakuan Kevin membuat Rendra merasa terkejut dengan perubahan yang ia lihat saat ini.

Mendengar perkataan Rendra membuat Kevin mundur satu langkah karena dirinya tau apa yang akan di lakukan oleh Rendra nanti.

"Bang tolong tahan mereka.." bisik Kevin setelah itu langsung pergi dengan berlari entah kemana.

"Davin tangkap dia!!" Perintah Rendra karena dirinya sadar kalau dirinya tidak bisa mengejar Kevin namun Davin pasti bisa.

Davin pun langsung beranjak dari duduknya dan mencoba menyusul Kevin namun aksinya itu di halangi oleh Aska, sehingga membuat Davin tertahan.

"Berhentilah Aska.., ini masalah keluarga kita tidak boleh ikut campur" ucap Hermawan membuat Aska menoleh ke sang ayah, dan di balas anggukan oleh Hermawan.

"Tapi yah" ucap Aska karena dirinya pun bimbang di satu sisi dirinya memang tidak berhak mencampuri urusan keluarga Kevin, namun di sisi lain dirinya masih tidak rela kehilangan adik kesayangan nya.

"Biarkan lah nak, kemarilah biar ibu yang akan menjelaskan nya kepadamu" mendengar perkataan sang ibu membuat Aska tanpa sadar melepaskan Davin sehingga Davin dengan cepat berlari menyusul Kevin.

==========

Sedangkan Kevin saat ini masih berlari tidak perduli dengan apa yang terjadi kedepan nya karena tujuan nya saat ini hanyalah menghindar dari keluarga Pratama sejauh-jauhnya.

KEVIN  [HIATUS]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang