13. Mulutmu harimaumu

30.1K 1.6K 14
                                    

Di tempat lain Theodor tengah menonton balapan mobil dengan Zayyan di pelukannya. Saat pertama kali membawa bocah ini Theodor bingung apa yang akan dia lakukan.

Berpikir bahwa setiap pria menyukai mobil, dia membawa Zayyan ke arena balapan dan benar saja bocah itu tak pernah menangis lagi.

Zayyan malah menatap kagum pada arena balap.

"Om jahat, nanti kalo udah gede Azy mau jadi pembalap ."

"WOW, kalo begitu Azy keren ." kagum Theodor dengan nada yang di lebih-lebihkan.

Seperti yang sering di lakukan Ajeng kepada Zayyan.

Berbeda dengan suasana harmonis keduanya, Zacky dan Sean tengah menatap tak percaya keduanya.

Bagaimana bisa muncul seorang anak yang mirip wajah teman mereka, di tambah Theodor sendiri yang menggendongnya tanpa menunjukkan ke tidak sabaran.

Perlu di garis bawahi bahwa Theodor paling membenci anak kecil.

Jika muncul anak mirip mereka mungkin keduanya tak akan terkejut. Karena baik Zacky atau Sean sama-sama playboy, jadi jika di luar sana ada anak mirip mereka mungkin itu memang anak mereka.

Tapi ini Theodor, pria berdarah dingin.


'Bagaimana bisa? .."

"Theo, bocah itu anak siapa? kok mirip Lo? .." pada akhirnya Sean bertanya.

Mendengar ini, Theo tersenyum ke arah temannya "Anak Gue lah, gimana ganteng kan enggak kalah sama Daddy nya .."

"Ih om jahat bukan Daddy Azy .."Potong Zayyan membuat Theodor yang tengah berada di atas angin seketika terhempas.

Tiba-tiba dia ingin melemparkan bocah dalam pelukannya atau menukarnya dengan yang lebih lucu.

'Minta bikin anak cewek ke Ayang nanti AH ..' pikirnya.

"Ini anak, tanpa saya enggak akan lahir kamu, jadi mau enggak mau, saya itu emang Daddy kamu. Coba panggil Daddy .."

"Enggak, Azy enggak mau punya Daddy kayak om jahat .."

Mendengus, Theodor menjawab "Lah bodo amat, soalnya mau kamu ganti nenek moyang pun tetap saya Daddy kamu ."

BRUK

Zacky terjatuh dari kursinya, dia syok mendengar ini bahwa teman yang satunya sudah punya anak.

Walau dia menduga tapi jadi masalah berbeda jika Theodor sendiri yang mengatakannya.

Dalam hidupnya dia tak pernah membayangkan bahwa orang pertama yang memiliki anak di antara mereka bertiga itu Theodor.

Siapa sangka orang terbersih di antara mereka ternyata lebih kuat dari mereka.

Sean tak kalah terkejut, tapi tak seheboh Zacky.

"Tunggu, jangan bilang ini anak cewek yang selama ini Lo cari? .."

Melihat Theodor mengangguk, entah kenapa Sean merasa semua sangat tak nyata.

"Terus sekarang Lo mau gimana ke depannya? .."

"Nikahi Dia, Buat dia jadi milik Gue sepenuhnya .."

"Gila Gercep banget, emang kapan nikahnya? ."

"Masih proses pengejaran .." Jawab Theo santai, lah memang benar bukan.

EXCUSE ME [END]] Where stories live. Discover now