SATU

7 4 2
                                    

Seorang gadis berusia 17 tahun berjalan melintasi trotoar jalanan,memandang sekeliling melihat kendaraan yang lalu lalang

Sheyrra Natasha Laqueena,nama yang terletak pada bed nya,Gadis itu tengah mengenakan seragam SMA lengkap dengan topi dan dasi

Ia terus melintasi jalan itu sambil sedikit bersenandung,tak menghiraukan apapun yang ada di hadapannya

Ttiiinnn..

Seseorang mengklakson dirinya,Sheyrra diam sejenak,mencerna apa yang baru saja terjadi pada dirinya

Rupanya,seseorang hampir saja menumburnya karna perbuatan cerobohnya

"Eh,Lo punya mata nggak sih?"Sheyrra sedikit terkejut mendengar perkataan pria itu

"Maaf,aku tadi lagi mikirin sesuatu"balas Sheyrra,lelaki itu memutar bola matanya malas tak perduli alasan apa. Yang akan di ucapkan oleh Sheyrra

"Kayak udah tua aja banyak pikiran"pria itu kembali menancap gas meninggalkan Sheyrra di tempat

Sheyrra kembali melanjutkan perjalanan,laki laki itu bersekolah di tempat yang sama dengannya kalo tidak salah namanya

Pradikar Satria Gibran,anak itu memang populer karna ketampanannya,dan ia adalah wakil ketua OSIS

Jadi tidak heran bahwa Sheyrra mengenalnya,Sheyrra sudah memasuki gerbang SMA Laguna,ia melangkah masuk dengan senyum merekah

Sheyrra adalah gadis yang cantik di sekolah,bahkan tak jarang ia mendapat bunga atau hadiah dari beberapa adik kelas dan orang yang menyukainya

Sheyrra melangkahkan kaki masuk ke dalam kelas "XI MIPA II" di sana sudah terlihat sahabat nya yang tengah menunggunya

"She,sini deh,gua mau ngomong"ajak gadis yang duduk di sudut ruangan itu

Sheyrra mengangguk dan berjalan lebih cepat lagi

"Apaan vhir?"Sheyrra mendudukan bokong nya di bangku kesayangannya itu

"Weh! hot news nih,Lo tau kan si Satria?wakil OSIS yang baru itu?!"Vhira tampak bersemangat

"Emangnya dia kenapa?"Sheyrra melepas tas nya perlahan, memiringkan posisi tubuhnya

"Weh,tadi ada yang paparadzi dia,hampir numbur cewek,anak sekolah kita"Sheyrra sedikit terkejut,apakah itu dirinya,Vhira kemudian menunjukan foto hasil paparadzi itu

Benar saja!di foto itu terdapat dirinya dan Satria yang tampak marah

"Tapi kan she,ini tu mirip lu banget,nih dari gaya rambutnya mirip banget,ini mah bukan mirip,ini emang elu,nih tasnya aja sama"Sheyrra terdiam sejenak,padahal jalanan yang ia lewati tadi sangat sepi,bahkan hanya ada 3-6 mobil yang lewat

"I-iya itu emng gue!gue lagi bengong itu,trus dia marahin gara gara gue ga liat liat"Sheyrra mengalihkan pandangannya

"Yaelah,harusnya Lo pura pura jatoh aja she,mana tau dorprize pagi pagi"Sheyrra menjintak pelan kepala Vhira

"Mana ada lah,dia juga ngerasa kali kena ke gue atau nggak"Sheyrra berdalih meninggalkan Vhira yang tengah asyik meng scroll halaman media sosialnya

"She,mau kemana?!"Vhira tersentak melihat Sheyrra yang perlahan menjauh

Sheyrra tak menghiraukan panggilan Vhira,malah ia menambah kecepatan langkah kakinya

Bruk

Sheyrra terjatuh karena tubuhnya yang di tubruk oleh sesorang,Sheyrra mendongak ke atas melihat siapa pelaku nya

"She!"Vhira berlari ke arah Sheyrra,sedikit khawatir,membantu nya untuk bangkit

"Maaf ya"ujar Sheyrra sembari merapikan roknya yang kusut dan sedikit kotor

Pria itu hanya mengangguk,berjalan meninggalkan mereka berdua begitu saja

"Cih,gaada rasa bersalah nya apa ya"Vhira mengupat pelan,membuka kembali hp nya

"She,gua ada rapat OSIS,duluan ya"Sheyrra mengangguk,Vhira segera meninggalkan Sheyrra di sana

Ia berbalik untuk kembali masuk ke dalam kelas,jujur saja dirinya malu kalau Vhira tau ia baru saja berpapasan,bahkan hampir di Tumbur oleh Satria

"Bego banget Lo she"

Saat ia sudah berada di dalam kelas,beberapa murid terus memperhatikan nya,seperti tatapan memastikan,ya sepertinya mereka sudah melihat postingan itu

Saat ia sedang memperhatikan setiap orang di dalam kelas itu,Pandangan nya tertuju pada seorang laki laki

"Lah itu yang nubruk gue tadi"

Sheyrra menghentikan langkahnya tepat di hadapan pria itu,nampaknya ia adalah murid baru di kelas nya

Ttrriiingggg

Bel masuk berbunyi,seluruh murid yang tengah asyik mengobrol di kantin beranjak pergi untuk masuk ke kelas

Seorang guru muda memasuki kelas XI MIPA II
"Pagi anak anak"sapa wanita itu kepada seluruh murid

"Pagi Buu!"seluruh murid bersorak

"Baiklah,karna sebelum ini ibu di perintah oleh Bu Ani untuk memberitahu kalian,bahwa kelas ini akan kedatangan murid baru"

Semua pandangan beralih kepada laki laki yang duduk di belakang,sudut sebelah kanan

"Baik,silahkan,yang di sudut perkenalkan diri kamu"
Tanpa Ekspresi apapun pria itu berdiri maju kedepan,tatapan nya yang datar membuat siapapun yang menatap matanya bergidik

"Perkenalkan nama saya Arlenka saquell saskara,kalian bisa memanggil saya Saquell"

Para murid wanita bersorak terpesona oleh ketampanan murid baru itu

Sheyrra mengeluarkan ponsel nya senyap,mencari kontak Vhira di sana

Sheyrra mengeluarkan ponsel nya senyap,mencari kontak Vhira di sana

اوووه! هذه الصورة لا تتبع إرشادات المحتوى الخاصة بنا. لمتابعة النشر، يرجى إزالتها أو تحميل صورة أخرى.


Ia menghembuskan nafas lega membaca chat dari Vhira

"Baiklah anak anak,ada yang ingin melontar pertanyaan?"

"Bu saya"ujar seorang perempuan,ya bisa dibilang ia adalah ketua geng genit di kelas,bahkan di sekolah,sering sekali mereka menggatali pacar orang di sekolah,bahkan menjadi selingkuhan

"Baik silahkan becca"

"Nomor nya berapa?"

Mendengar pertanyaan dari cewek itu,semua siswa laki laki menyorak cewek itu

"Gatel"

Siapa yang bilang gatel?

اوووه! هذه الصورة لا تتبع إرشادات المحتوى الخاصة بنا. لمتابعة النشر، يرجى إزالتها أو تحميل صورة أخرى.

Siapa yang bilang gatel?

Vote!

Saquell [On Going]حيث تعيش القصص. اكتشف الآن