Virgin For Sale

Part. 6 - Runaway From You

Konten dalam cerita ini dilindungi oleh Undang-undang yang berlaku. Segala bentuk plagiat akan dipidanakan.

Nantikan POHON SERIBU BANGAU

Happy Reading ^^

🌺🌺🌺

Sudah 2 hari setelah gosip mengerikan itu terjadi, hari-hari yang dijalani Pelangi menjadi suram.

Gosip miring itu akankah sampai ketelinga orangtuanya? Ia takut jika orangtuanya sampai tahu gadis didalam pelukan chef ternama itu adalah dirinya.

Kini waktu demi waktunya seperti didalam neraka saja.

Setengah harinya ia harus berhadapan dengan Mr. Cullen yang memusingkan dan setengah harinya lagi ia harus bekerjasama dengan Ken layaknya profesional didalam pantry.

Ia masih mengira kalau semua kejadian buruk yang menimpanya hanyalah mimpi.

Hubungan kerjanya dengan Ken jadi semakin buruk.

Gadis itu tak lagi mau melihat pada mata Ken saat sedang berbicara, ia juga selalu mengindari pembicaraan diluar pekerjaannya.

Bahkan Pelangi selalu sembunyi-sembunyi jika pulang kerja. Ia tidak ingin jika Ken sampai melihatnya.

Intinya, Pelangi harus menghindar dari Ken.

Tujuannya datang ke Jakarta untuk kuliah. Bukan menikah!
Apa-apaan itu?!

Perjuangannya tinggal selangkah lagi. Ia tidak ingin gagal gara-gara gosip miring tentang dirinya.

Ia sangat berterima kasih pada Ken karena telah menyelamatkannya malam itu. Jika Ken tidak ada, mungkin Pelangi sudah tidak perawan lagi. Dan ia tidak akan melupakan budi baik Ken. Namun untuk menikah karena nama baik. Tidak semudah itu.

Ia tidak ingin menikah dengan siapapun, sampai kuliahnya selesai.

Tepat jam 10 malam Pelangi keluar dari ruang ganti karyawan. Ia menenteng tas slempang satu-satunya, oleh-oleh dari Mira saat sahabatnya itu berkunjung ke Bali.

Pelangi berjalan menyusuri koridor panjang tepat dibelakang pantry. Koridor yang biasa digunakan untuk akses keluar masuk bahan masakan dari suplier. Jam begini pintunya masih dibuka karena suplier ikan biasa mengantar di malam hari.

Jalan ini sering dilaluinya akhir-akhir ini, itu semua demi menghindari bosnya.

Langkah kaki Pelangi terhenti ketika seseorang memanggilnya. "Rain."

Gadis itu langsung menoleh dan mendapati Ken berdiri tak jauh darinya. Pria itu berjalan mendekat lalu mengulurkan tangan kanannya. "Ikut aku!"

"K-Kemana chef?" Tanya Pelangi dengan perasaan tak enak.

Ken tidak menjawab, tangannya langsung meraih tangan gadis itu dan menggenggamnya dengan erat.

Ken melangkah terlebih dahulu dan diikuti oleh Pelangi dengan terpaksa. Ken menuntunnya menuju anak tangga dan akhirnya naik ke lantai 2.

Pelangi tahu kemana arah tujuannya.
Kantor Ken.

Tapi untuk apa?

Setelah membuka pintu ruang kerjanya, Pelangi langsung melihat 5 orang lain sudah berada didalam ruangan itu, termasuk miss Olive.

Seorang pria berusia 60 tahunan yang langsung menghela nafas panjang begitu melihat pada Pelangi.

Seorang wanita berusia 40 tahunan yang sangat cantik dan angkuh.

Seorang pria tampan seusia Ken yang hanya menyeringai lebar kearah Ken. Dan seorang gadis seumuran dengan Pelangi.

Siapa mereka? Batin Pelangi bingung.