Ku cintaimu dalam doaku. Doaku adalah mantra yang menguatkanku. Mengakarkan kerapuhan yang siap merobohkan dada. Ingin rasanya ku memaki, namun Allah selalu peduli. Ingin rasanya ku menangis, dan lagi, Allah menghapus airmata ku. Ya seperti saat ini.. Saat kehilanganmu, DOA memberiku harapan. Harapan bahwa yang hilang pasti akan Allah gantikan dengan yang lebih baik. Aku tak peduli kamu mengetahui atau tidak. Yang aku tau, Allah selalu mendengar doa ku. Allah mencatat doa ku. Segalanya ku harapkan hanya kepada Allah. -Muslim Terbaik.