"you're the only place I call home." Arga, cowok yang ceria, lucu, dan selalu menemukan kebahagiaan, jatuh cinta mati-matian pada cewek yang diam dan menutup dirinya sendiri. Arga harus selalu merubuhkan tameng yang Senja bangun dengan susah payah. Arga harus selalu mencari celah untuk masuk ke hati Senja. untuk memiliki tempat disana. Bahkan, jika akhirnya hanya jadi memori, Arga tidak akan keberatan. Senja adalah satu-satunya tempat ia bisa pulang, kembali dengan nyaman ke pelukan kehangatan. selayaknya sungai dengan dua arus yang berbeda, akankah cinta mereka terus mengalir? atau keduanya akan berhenti mencoba dan hanya diam di tempat?