ADIRA

By zhra333

504 265 26

[kisah berkonflik ringan] [follow aing dulu gengss] seperti senja yang datang lalu pergi,namun berjanji untuk... More

prolog
01🌼ribut
02🌼pmr
03🌼jalan
04🌼halu
05🌼free class🌼
07🌼sore hari
8🌼tentang vino🌼
9🌼marah🌼
10🌼jenguk?🌼
11🌼bimbang🌼
14🌼minggu 🌼
15🌼rere🌼
16🌼dingin🌼
17🌼kelompok🌼
18🌼patah hati🌼
19🌼papah🌼
20🌼hukuman🌼
21🌼hukuman🌼
22🌼rumah sakit🌼
23🌼👉👈🌼
24🌼diary🌼
25🌼pernyataan🌼
26🌼putri🌼
27🌼mieeee🌼
12🌼alvino🌼
13🌼kantin?🌼
28🌼komplek🌼

06🌼kejadian roftof🌼

11 6 0
By zhra333

Hari hariku lalui sendiri disini
Kuberteman sepi
Tanpan hadirmu
Yang membuatku merasakan
Rindu,dihatiku.

"Salam dariku🎧"

Jangan panggil aku junior kaka,adira!nama aku adira tepat nya adira aristades.huhu!

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

Bel istirahat telah berbunyi,adira dan kedua temannya itu berjalan keluar kelas menuju kantin.

Ketiganya tengah berbincang dengan asiknya hingga seorang kaka kelas menghampiri mereka.

"Lo?adira?"tanya kaka kelas 11 yang menor bak badut pasar malam yang sering adira datangi setiap malam minggu dengan abang atau kedua sahabatnya.

"Iya kenapa?"tanya adira sopan.

"Ditunggu di roftof sekarang,kalian berdua!jangan ikut,adira sendirian aja"

"Mau ngapain ka?"tanya aurel sopan.

"Gosah banyak tanyaa,gue duluan,lo ra!cepet nyusul!"ucapnya lalu pergi.

"Eh apa si?"tanya adira.

"Jangan jangan lo mau dilabrag?"jawab vina

"Gosah kesana ra!"ujar aurel

"Jih gue nya kepo rel,mau ngapain si?gue ke roftof dulu ya"ucapnya lalu pergi.

"Anjirrr adiraa mati lo yaampun."ucap vina.

"Eh gimana vin?apa kita bilang ke bang iyan aja ya?"ujar aurel.

"Hm iyaa!kita bilang aja,nanti kalo dira kenapa napa gimana?"ucap vina.

"Tapi kalo seandainya adira ga diapa apain gimana?"

"Ih lo gimana si,ka imel kan temennya ka putri,udah lah kita bilang aja ke bang iyan"ujar vina.

"Oke deh".

Mereka berdua berjalan tergesa gesa ke kelas 12,mereka khawatir adira akan disakiti oleh para kaka kelas mereka di roftof.

****
Adira berjalan,gadis itu terus berfikir bagaimana dia menyikapi para kaka kelasnya itu.adira telah sampai,gadis itu membuka pelan knop pintunya,lalu masuk berlahan lahan.

"Datang juga lo,CEWEK BAR BAR!"ujar putri.

"Oh jadi kaka yang manggil gue"ucap adira basa basi.

"Lo tau kenapa gue ajak lo kesini?pasti lo udah nebak nebak kan?dan kalo tebakan lo gue mau labrag lo,itu bener banget,sip"ujar putri.

"Gue tau"ucap adira santay.

"gue udah bilang sama lo jauhin RAYHAN!lo budeg apa gimana si?hah?!"kata putri.

"Gue si ga budeg"jawabnya santay.

"Lo tuh yaa!ga ada takut takutnya sama senior!"

"Kenapa harus takut?"

"Cewek bar bar,gak tau malu,semua cowok lo embat!"ucapnya mengebu.

"Cowo?siapa aja?"

"Ga usah pura pura deh,pertama lo sering banget pulang bareng sama rayhan.lo juga sering jalan bareng sama rayhan!lo tuh tau kan gue suka sama rayhan!"

"Iya terus apa masalahnya kaka?kan kalian belom jadian"

"E-e,ya SEBENTAR LAGI JUGA JADIAN!"ucapnya terbata bata

"Mmmbahahahaha"tawa adira pecah.gadis itu merasa geli dengan ucapan putri barusan.apa?sebebtar lagi?

Putri yang merasa kesal langsung menjambak rambut adira.

Putri menjambak rambut adira yang dikuncir kuda dengan kasar,adira yang tak mau kalah pun sama,dia juga menjambak rambut kaka kelasnya itu sampai rontok.

Ah!rambut badai milik putri yang selalu absen setiap hari ke salon kini telah acak acakan karena adira.

Cewek itu dengan semangat menjambak rambut kaka kelasnya itu.

"Sialan lo!"ujar putri yang terus menjambak rambut adira.teman teman putri ikut memisahkan keduanya,karena mereka tau,tenaga putri pasti sudah terkuras,tapi tidak dengan adira,gadis itu masih semangat menjambak rambut kaka kelasnya.

"Udah put,udahh"ujar ka imel.mereka telah berhasil dipisahkan.

"Lo berani banget jambak gue kayak gitu!sialan"

"Siapa yang duluan si?lo yang duluan,gue mah ikut permaninan!"ujar adira.

"Denger dira!kalo sampe gue liat lo sama rayhan lagi!mati lo!"ucapnya.

"Setres"ucap adira santay.

"Cewek bar bar!"

"Idihh!ga papa lah dari pada lo semua! cabe!lonte!pelacur!,bisa ga sih!intropeksi dulu sebelum ngelabrag orang!sikap kalian aja belum bener!."jelas adira.ujar adira gadis itu begitu kesal sekarang,bagaimana bisa mereka mengatur ngaturnya seperti itu?

"Dasar cewek bar bar!ga tau malu,lo tuh harusnya hormat sama kaka kelas!"ujar imel.

"Hormat?lo bilang hormat?"adira tertawa renyah "lo mau dihormatin sama orang?sedangkan sikap lo aja ga memcerminkan sikap hormat!kalo lo emang mau dihormatin sebangai kaka kelas harusnya lo juga hormatin orang lain dulu"

Plaak!plaakk!! Putri menampar dua kali pipi adira,adira yang tak mau kalah juga menampar balik putri.

"Brani lo nampar gue!sialan!"adira menampar nya satu kali.namun sangat keras hingga memberikan bekas merah di pipi putri.

"Lo nampar gue 2 kali,tapi gue mah baek yakan,cuma 1 kali"ucapnya santay.

***

"BANG IYAN!"teriak vina dan aurel bersamaan.

"Apa curut!"jawab bang iyan.cowok itu tengah duduk didepan kelas sembari meminum es teh nya.

"Adiraa bang!adiraa kayaknya dikeroyok sama gengnya ka putri!"jelas vina.

"Hah?dimana"

Andrian yang tengah memakan cimol dan es teh pun berhenti lalu menatap kedua sejoli itu dengan rasa khawatir.

"Di roftof!"ucapnya bersamaan

Mereka bertiga berlari ke arah roftof.dengan tergesa gesa.

"Lo berdua gosah ikut deh,gue tau pasti putri bilang ga usah bilang sapa sapa kan?"ucapnya diikuti anggukan oleh mereka berdua.

"Oke kalian ke kelas"ucapnya lalu berlari.

****
"Lo nampar gue 2 kali!tapi gue mah baek yekan,cuma 1 kali"ucap adira santay.

BRAKK!! Pintu roftof terbuka dengan kasar,memperlihatkan seorang laki laki dengan emosinya yang mengebu ngebu.

"ri-yan?"ucap putri terbata bata.

"Apa? Hah?lo apain adek gue!"ucapnya. Menatap adira lalu berdiri didepan adira.

"DIA NAMPAR GUE 2 KALI,SAKIT TAU!"ucap adira dibuat buat.

"Rian,ko lo ada disini si?"ucap putri bingung sekaligus khawatir."gue ngga apa apain dira kok,cuma ngobrol aja".

Adira terkekeh karenanya.

"kenapa?kagett?"

"DIA JUGA JAMBAK GUE"ucapnya adira lantang,gadis itu berdiri dibelakang andrian dengan wajah mengejeknya.

"Sekali lagi gue tau lo nyakitin dia!mati lo!"ucap bang iyan lalu menuntun adira keluar dari roftof.semuanya terdiam,menghayati setiap kata kata yang keluar dari mulut andrian.

"Lo ngga papa ra?"ucap bang iyan ketika baru saja keluar dari roftof.

"Gue,ga papa,gue juga udah bales mereka ko"

"Bales apa?"

"Dia jambak ya gue jambak lagi,dia nampar gue.ya gue tampar lagi lah"

"Waah!baguss baguss!yaudahh lo ke kelas gih,5 menit lagi bel"

"Oh iya ya,ya udah gue ke kelas ya bang"

"Iya,abang juga duluan."

Mereka berpisah,adira berjalan ke ruang kelasnya,begitu juga dengan riyan.gadis itu melewati UKS pintu itu terbuka.

Sebagai anggota PMR yang baik adira lalu memasuki ruangan itu.

Terlihat salah satu anggota PMR tengah mengobati seorang pria yang membelakanginya.

Pakaiannya kusut dan agak kotor, gelud mungkin? Tanya gadis itu dalam hati lalu mengedikan bahunya.

"Adira lo disini?"tanya tessa anggota PMR yang tengah mengobati pria itu.

Cowok itu lalu menengok ke arah adira tanpa seulas senyum pun.lalu kembali melengos.

"Dira lo aja nih yang ngobatin,gue buru buru mau ke kantor"ucapnya lagi.

"Oke"jawab adira.

Gadis itu menghampiri kasur UKS lalu melanjutkan kegiatan tessa yang sempat tertunda.

Luka lebam di rahang pipinya,sudah sangat jelas itu akibat pukulan.adira mengobati cowok itu dengan berhati hati.

"Berantem ya kak?"tanya adira membuka suara.

"Kepo lu"ujarnya.

"Bukan kepo kak,cuma pengen tau,kalo ngga mau kasih tau ya udah"ujar adira mengedikan bahu.

"Kemaren ada yang kepo,besoknya meninggal"ucap cowok itu tanpa dosa,sontak adira terkejut mendengarnya.

"Lo doain gue mati!"

"Ngga,cuma ngasih info"jawab cowok itu lagi
"Aw!"cowok itu meringis.

"Jangan keras keras goblok sakit"ujarnya kesal.

"Ck.kaka ngga tau siapa gue?"

"Ngga penting"

"Aku itu adira aristades,aku itu ngga goblok,cuma orang goblok yang bilang aku goblok,denger ya kak walaupun aku ngga pernah dapet peringkat kelas!tapi aku itu rajin,rajin belajar,rajin sholat,apalagi aku rajin nabung,tujuan aku sih aku pengen nikah abis SMA,soalnya kata saudara sepupu aku yang kemaren abis nikah muda,katanya-"

"Bacot lo"jawab cowok itu lalu bangkit dari tempat duduknya dan pergi meninggalkan adira yang sedang mangap karena ingin melanjutkan ucapannya yang terhenti.

"Ih belom selesai"

***
Adira sudah sampai dikelasnya.pertayaan demi pertanyaan mengiang ditelingaya.

"ADIRAAAA YA ALLAH,LO GA PAPA KAN?LO DI APAIN ANJIR!"teriak vina ketika adira baru saja duduk dimejanya.

"LO DIAPAIN?"

"GA PAPA KAN?"

"PERLU KE UKS GA RA?"

"Ihh,gue ga papa,oh iya?lo berdua ya yang kasih tau bang iyan?"tanya adira dengan wajah masam nya.

"Ga bukan gue,vina tuh"tuduh aurel.

"Jih!ko gue,kan lo yang nyaranin!"ucap vina

"Kan lo nya yang ngasih tau bang iyan."elak aurel.

"Udah! padahal lagi seru tau!tadi tuh gue beeeuuuhhh!jambak jambakan,tampar tamparan,adu bacott,gilaa!mulutnya sama kayak gue!ga bisa kehabisan kata kata."ucapnyaa terkekeh.

"Lo tuh gada takut takutnya sama senior yaa"ucap aurel.lalu tertawa.

"Apa si yang adira takutin,gadaa tau,setan aja kabur liat dia"lanjut vina.

Ketiganya tertawa renyah.sampai akhirnya bel berbunyi nyaring ditelinga mereka.

●●●

Gimana?

Jangan lupa nyalain data💜

Continue Reading

You'll Also Like

132K 14.4K 19
Bukan BL Arkanna dan Arkansa itu kembar. Tapi mereka sudah terpisah semenjak masih bayi. Dulu, orangtua mereka menyerahkan Arkanna kepada saudara yan...
1M 19.8K 46
Gadis cantik yang masih duduk di bangku SMA terpaksa menjalankan misi misi aneh dari layar transparan di hadapannya, karena kalau tak di jalankan, ma...
1.7M 238K 38
Tidak ada yang bisa menebak sifat Drystan sebenarnya. Cowok itu ... terlalu hebat berkamuflase. Drystan bisa bijaksana, galak, manja dalam satu waktu...
237K 28.7K 25
⚠️ BL Gimana sih rasanya pacaran tapi harus sembunyi-sembunyi? Tanya aja sama Ega Effendito yang harus pacaran sama kebanggaan sekolah, yang prestas...