Cheater✔

By wusanidol_

22K 1.1K 32

COMPLETED Penasaran yaa? Baca aja gapapa :) Based on my true story :) Written on bahasa :) #633 Sabtu, 14 Okt... More

1
2
3
4
5
7
8
9
10
11
12
13
14 special
15
16
17
18
19
20 [End]
ATTENTION DIKIT
ANU
SEKUEL PUBLISHED
Comeback
SEKUEL PUBLISHED PT. 2
KEPUTUSAN
20k

6

893 53 0
By wusanidol_

Rio masuk kekelas dan mengikuti pelajaran dengan baik, saat pertengahan pelajaran Rio tertidur karena gurunya juga ngebosenin.

"Rio!" bentak bu. Nia guru pelajaran Sejarah dikelas Rio.

"Iya bu?" Rio terbangun dengan muka bantalnya.

"Keluar kamu dari kelas saya!"

"Wah bu.. Makasih banyak" Rio berdiri dan meninggalkan kelas sambil menguap.

"Riiiooo!!" teriak Bu. Nia

Sedangkan yang diteriaki malah terkekeh renyah dan berjalan menuju kekantin. Rio memutar melewati kelas Gabby karena dia juga kangen *eak sama Gabby.

Saat Rio melewati kelas Gabby, Rio melihat ada yang ganjil disitu. Belakang Gabby yang dulunya kosong sekarang ada muridnya. Asing lagi.

'Itu siapa?' tanya batin Rio berjalan pelan melewati depan kelas Gabby.

"Lo ngapain?" tanya Gabby tanpa suara yang menoleh kearah Rio yang lewat.

"Diusir bu. Nia. Gue duluan yaa?! Daah!" Rio melambaikan tangan dan melenggang pergi.

Gabby memutar bola mata malas. "Kebiasaan dah" gumam Gabby

"Apaan yang kebiasaan?" tanya Citra

"Rio diusir dari kelas"

"Oh pacar lo"

"Najis."

"Emang lo sama dia gak pacaran?" tanya Citra

"Engga"

"Oh"

Mereka asyik mengobrol dan tidak tau bahwa ada yang mendengarkan mereka dari belakang.
'Oh jadi enggak pacaran' batin orang yang menguping.

Gabby mengeluh kelaparan sejak tadi. Dia juga memegangi perutnya.
"Sumpah deh gue laper" gumam Gabby

"Ya makan lah" sahut Citra.

"Kalo gue makan si botak marah lagi"

"Yaelah lo mikirin sibotak. Biarin aja kali"

"Gak ah. Lagian bentar lagi istirahat"

Kriiinngg

"Nah kan apa gue bilang" Gabby merapikan mejanya, memasukan buku dan mengeluarkan kotak makannya dari tas.

"Gue duluan ya" pamit Gabby ke Citra

"Ya" balas Citra

Gabby melenggang pergi kearah kantin mencari Rio. Saat Gabby sudah sampai dikantin Gabby celingukan mencari-cari sosok Rio.

Rio yang peka Gabby dateng mau nyariin dia, Dia ngangkat tangan dan melambai mengisyaratkan Gabby bahwa dia ada disitu.

"Dicariin juga" omel Gabby yang baru mendaratkan bokong disebelah Rio.

"Apaan tuh?" tanya Rio menunjuk kotak makan Gabby menggunakan dagu.

"Oh ini. Ini buat lo, soalnya lo kemarin udah pindahin gue dari lantai kekasur. Makasih ya"

Rio tersenyum hangat membuat setiap orang meleleh termasuk Gabby. Lalu Rio mengacak rambut Gabby yang terurai.
"Iya sama-sama. Makan yuk"

"Lo ngajakin gue? Wah kebetulan banget gue laper hehe"

"Iyain aja lah biar seneng"

Mereka makan sepiring berdua udah kayak orang pacaran aja. Irit pula. :v.
"Yo, tadi dikelas gue ada murid baru"

"Siapa?" tanya Rio

"Namany-"

"Yang nanya" potong Rio lalu memakan sepotong pancake yang sudah dipotong beberapa bagian oleh Gabby.

"Ish lo mah gitu" Gabby menyebikkan bibirnya.

"Bibirlo minta dicium?" tanya Rio dengan senyum menggoda dan menaik turunkan alisnya yang tebal membuat semua orang iri.

Gabby yang mendengar perkataan Rio langsung mendelik dan menutup rapat-rapat bibirnya menggunakan kedua tangannya. Sebenarnya, tidak hanya bibir yang ingin dia sembunyikan namun juga wajahnya yang sudah memanas dan merah.

"Someone blushing eh?" sindir Rio

"Apaan si" Gabby melepas tangannya dan menyahut potongan pancake yang sudah ditancapkan kegarpu lalu memasukan kemulutnya.

"Beliin minum gih gue haus" suruh Rio

"Nyuruh"

"Lah kan buat lo juga. Siapa tau lo keselek"

"Gitu banget ya do'a in nya." Gabby berdiri sambil menunjuki wajah rio dengan telunjuknya. Rio hanya merespon gumaman yang tidak dapt didengar karena ramainya kantin sekolah.

Gabby yang sibuk mengambil air mineral yang ada dipojokan kantin terjepit karena saking banyaknya manusia yang ada dikantin sekolah.

"Eh eh lo. Ambilin air 2 dong yang kecil!" suruh Gabby sedikit berteriak.

"Nih"

"Eh lo. By the way, makasih ya" Gabby meraih air mineral dari cowok itu dan meninggalkan cowok itu sendiri.

Gabby berjalan dengan senyuman yang terukir diwajahnya. Rio yang memperhatikan Gabby dari jauh mengreyitkan dahinya aneh. Dan bergumam "ngapain tuh anak senyum-senyum. Udah mulai gak waras kali"

Dan saat Gabby selesai membayar, dan berjalan menuju tempat Rio duduk, dia disambut dengan pertanyaan rio "kenapa lo Senyam-senyum gak jelas?".

"Ketemu cogan" sungut Gabby agak fangirling

"Yang mana si?" tanya Rio penasaran

"Mm" Gabby menoleh kebelakang dan mencari-cari sosok Sam. Ya. Si Sam yang dimaksud Gabby.

"Itu tuh yang duduk sama cewe" Gabby mendekatkan wajah ke Rio, dan Rio yang memperhatikan Gabby mulai mendekatkan wajahnya mengikuti arah pandangan Gabby .

"Cewe itu siapa?" tanya Rio polos

"Citra temen sebangku gue" ucap Gabby tidak sadar.

Rio memperhatikan Gabby dengan senyum jahil dan meremehkan. "Citra temen sekelas gue" Gabby mengulangi perkataannya dengan pelan-pelan sambil mencermati perkataannya sendiri.

"Shit! Dia ngapain coba sama anak baru itu?!" Gabby sedikit berteriak mengundang mata pengunjung kantin mengarah ke Gabby dan Rio yang saling berhadapan menyita jarak diantara mereka.

'Lo cantik banget Gab'

Hening.

'Kalo diliat-liat rio ganteng juga ya' batin Gabby berkata.

Gabby kembali berfokus pada Sam yang mengobrol asyik dengan Citra. Rio juga mengikuti arah pandang Gabby
"Pacarnya kali"

"Bego! Ya gak mungkinlah. Orang Sam baru aja masuk hari ini"

"Yaudah biasa aja napa sih"

"Berarti kalo bukan pacar, temennya" celetuk Rio. Membuat Gabby mengangkat satu alisnya.

"Ya, kali aja mereka kenalan, terus si siapa tuh namanya?  Ya pokoknya itulah dia minta Citra buat nemenin dia kekantin" jelas Rio

"Kali aja ya" gumam Gabby.

"Gab. Aaaa" Rio menyodorkan pancake yang sudah ditusuk dengan garpu.

Gabby membuka mulutnya tanpa melihat ke Rio dan berfokus sama Sam yang ngobrol sama Citra.

"Ish, Gab liat orangnya napa?" Gabby mengalihkan pandangannya ke Rio dan menatap Rio datar. Lalu kembali membuka mulutnya dan tersenyum terpaksa sebentar dan menoleh ke Citra dan Sam.

Loh...

Ilang!

"Yah ilang kan. Elo sih" Gabby mencubit lengan Rio sambil memelototinya.

"Apa lo pegang-pegang?" sahut rio sewot.

"Liat tuh, jadi ilang kan mereka" Gabby menarik dasi Rio untuk mendekat dan melirik ke meja Sam dan Citra yang udah kosong.

"Yaudah biarin aja emang apa urusannya sama lo?" tanya Rio membuat Gabby diam seribu bahasa.

'Iya ya, padahal gue bukan siapa-siapanya. Napa gue ngurusin mereka banget?' batin Gabby merutuki.

"Nih makan. Lo tadi laperkan?" tanya Rio menyodorkan garpu yang sudah ada pancakenya ke arah Gabby.

Gabby langsung memasukan pancakenya kedalam mulut dan tersenyum kearah Rio. Rio yang secara tidak sadar pipinya berubah menjadi merah.
"Cie merah" ejek Gabby menekan pipi Rio yang merah.

"Apaan si? Orang gue kepedesan" alibi Rio.

"Kibul lo, orang pancakenya manis gak pedes"

"Iya-iya gue kalah"

"Haha"

Kriiinngg

Bel masuk berbunyi membuat Gabby berhenti tertawa dan memakan habis pancakenya. "Bagi gue satu elah jan diabisin"

"Nih" Gabby menyuapkan sepotong pancake yang di tusuk garpu ke Rio.

"Thanks ya." balas Rio.

"Yoi. Yuk kekelas"

"Gue anterin" mereka keluar dari kantin beriringan membuat pasang mata yang melihatnya iri dan ingin.

Gabby merasa tangan besar membungkus tangan mungilnya. Gabbypun melihat yang punya tangan itu. Rio. Ya yang dilihat malah membuang muka pura-pura gak tau. Sedangkan Gabby yang diperlakukan seperti itu, kupu-kupu didalam perutnya terbangun dan beterbangan.

"Liatnya biasa aja kali" suara Rio membuyarkan lamunan Gabby.

"Eh udah sampe. Makasih ya yo!" Gabby berterima kasih.

"Mm ini kapan dilepas?" tanya Gabby ke Rio.

"Eh? Hehe yaudah gue duluan ya. Bye!" rio tergagap

"Bye" Gabby melambaikan tangan dan terkekeh.
'Dasar cowok' batinnya tersenyum.

Continue Reading

You'll Also Like

1M 33.5K 45
-please be wise in reading- ∆ FOLLOW SEBELUM MEMBACA ∆ Tentang Vanila yang memiliki luka di masalalu dan tentang Vanila yang menjadi korban pelecehan...
754K 69.1K 50
{Rilis in :1 February 2021} [Fantasy Vampire series] Ivylina terjebak di sebuah Museum kuno di negara Rumania dan terkunci di kamar yang penuh dengan...
13.8M 1.1M 81
♠ 𝘼 𝙈𝘼𝙁𝙄𝘼 𝙍𝙊𝙈𝘼𝙉𝘾𝙀 ♠ "You have two options. 'Be mine', or 'I'll be yours'." Ace Javarius Dieter, bos mafia yang abusive, manipulative, ps...
15.8M 991K 35
- Devinisi jagain jodoh sendiri - "Gue kira jagain bocil biasa, eh ternyata jagain jodoh sendiri. Ternyata gini rasanya jagain jodoh sendiri, seru ju...