My Mate Is Gumiho

By ivanaputh

924K 58.4K 525

TAMAT: Rabu, 26 Oktober 2016 (Cerita masih acak-acakkan, belum direvisi, belum dilihat lagi, pokoknya kalau a... More

Chapter #1
Chapter #2
Chapter #3
Chapter #4
Chapter #5
Chapter #6
Chapter #7
Chapter #8
Chapter #10
Chapter #11
Bukan Update
Chapter #12
Chapter #13
Chapter #14
Chapter #15
Chapter #16
Chapter #17- Lion Pov 1
Chapter #18- Lion Pov 2
Chapter #19
Chapter #20
Chapter #21
Chapter #22
MMIG
Chapter #23
Chapter #24
Chapter #25
Chapter #26
Chapter #27
Chapter #28
Chapter #29
Chapter #30
Chapter #31
Chapter #32
Chapter #33
Chapter #34
Chapter #35
Chapter #36
Chapter #37
Chapter #38
Chapter #39
Bukan Update
Chapter #40
Chapter #41
Chapter #42
Chapter #43
Chapter #44
Chapter #45
Chapter #46
Chapter #47
Chapter #48
Chapter #49
Chapter #50
Chapter #51
Chapter #52
Chapter #53
Chapter #54- END
The Wedding
Extra Chapter II
Ucapan Terimakasih
Kolom Pertanyaan
LAPAK BUCIN BARU LAUNCHING 😸

Chapter #9

19.6K 1.5K 7
By ivanaputh

Happy reading guys...

Typo everywhere

Jangan lupa tinggalkan jejak kalian.
*
*
*
*
*
*
*
*

Senin, 27 juni 2016

*******

Mereka bertiga pun sampai. Jac memilih duduk di sebelah kiri.

"Kalian ingin memesan apa?". Tanya Jac.

"Aku nasi goreng dengan keju dan strawberry milkshake". Jawab Clarissa.

"Kalau kau Alexa?". Tanya Jac dengan senyumnya.

"Aku sama saja denganmu Jac". Jawab Alexa.

Entah mengapa mendengar Alexa menyebutnya namanya. Rasanya perutnya kini dipenuhi oleh kupu-kupu, padahal hanya menyebut namanya saja Jac sudah dibawa terbang kelangit ketujuh.

"Jac". Ujar Clarissa.

"Ha". Jawab Jac yang baru tersadar dari lamunannya.

"Melamun terus, cepat aku lapar". Ujar Clarissa.

"Siapa yang melamun". Sangkal Jac.

"Sudalah Jac tak perlu kau menyangkalnya, lebih baik sekarang kau mangantri agar cepat kita makan. Aku sudah lapar Jacy". Ujar Clarissa lalu memasang puppy eyesnya.

"Baiklah nona suka memerintah". Ujar Jac lalu pergi untuk mengantri.

"Rissa sepertinya kau dekat sekali dengan Jac. Karna yang aku tahu Jac tak pernah dekat dengan wanita manapun". Ujar Alexa.

"Jac dia kakakku Lexa".

"Oh ya, berarti kau juga seorang werewolf? ". Tanya Alexa.

"Apa?!?!?! Jadi kau tahu kalau Jac itu werewolf?". Tanya Clarissa, tanpa menjawab pertanyaan Alexa.

"Rissa disini siapa yang tidak mengenal Jac. Dan disini pun kita semua tahu siapa Jac yang sebenarnya". Jelas Alexa.

"Lalu apa dugaan aku benar Lexa bahwa kau bukanlah manusia melainkan seorang vampire?". Tanya Clarissa dengan tatapan begitu intens.

"Ya dugaanmu benar Rissa". Ujar Alexa sambil menggaruk tengkuknya yang tidak gatal.

"Oh ya kau belum menjawab pertanyaanku Rissa". Lanjut Alexa.

"Pertanyaan yang mana Lexa?".

"Pertanyaan apa kau juga seorang werewolf, jika aku mencium baumu ada aura yang berbeda dengan werewolf sekarang jawab aku Rissa". Tuntut Alexa.

"Ya baiklah aku akan memberitahu siapa aku, aku memang tak suka memberitahu siapa aku sebenarnya. Namun karna kau memaksa baiklah aku akan memberitahumu".

"Sebenarnya aku.......".

"Sebenarnya apa?". Ujar Alexa penasaran.

"Tapi sebelum aku menjawab aku ingin bertanya". Ujar Clarissa seperti menyadari sesuatu.

"Bertanya apa?".

"Sejak aku masuk kedalam sekolah ini aku meraskam sesuatu yang berbeda. Sekolah ini tak seperti sekolah biasanya. Bisakah kau jelaskam Lexa mengenai sekolah ini?".

"Baiklah Rissa memang sekolah ini berbeda dari sekolah lainnya. Dan sekolah ini juga tersembunyi sehingga tak banyak orang mengetahui tentang sekolah ini, sekolah ini khusus untuk makhluk immortal dan manusia yang memiliki kekuatan spesial. Aku yakin kau pasti bingung mengapa ada nama sekolah seperti ini di London dan kau menganggap bahwa ini masih sekolah yang baru dibangun. Jika kau menganggap begitu itu salah Rissa, sekolah ini sudah berdiri sejak abad ke-5. Dan pendirinya sendiri masih jadi misteri hingga kini". Jelas Alexa.

Clarissa memang sempat berfikir mungin saja ini sekolah yang baru dibangun dan berbasis di Korea atau Jepang.

"Nah sekarang kau harus menjawab pertanyaanku. Siapa sebenarnya dirimu Rissa?".

"Sebenarnya aku.......".

"Ya sebenarnya aku apa??".

"Sebenarnya aku adalah seorang Gumiho". Jawab Clarissa akhirnya.

"Gumiho?". Ujar Alexa bingung.

"Aku yakin kau pasti bingung dan tidak percaya, tapi yang jelas itulah kenyataannya Lexa aku seorang gumiho". Ujar Clarissa mencoba menyakinkan sahabatnya.

"Aku mempercayaimu Rissa. Aku bisa merasakan aura berbeda dari tubuhmu".

"Tapi lebih baik kau sembunyikan dirimu dari Lu". Lanjut Alexa.

"Lu?? Siapa dia? Kenapa aku harus menyembunyika diriku darinya". Tanya Clarissa heran.

"Lu itu.......".

"Pesanan datang". Ujar Jac memotong ucapan Alexa, kemudian ia meletakan 1porsi nasi goreng dengan keju dan strawberry milkshake dihadapan Clarissa lalu meletakkan 1porsi steak dan 1 gelas yang berisi cairan merah yang Clarissa yakini itu adalah darah dihadapan Alexa, sedangkan Jac sendiri ia meletakkan 1porsi steak dan minumannya lime citrus soda*.

"Ayo dimakan Cla katanya tadi kau lapar?". Ujar Jac memecah kehening. Semenjak ia datang baik Clarissa atau Alexa memilih diam.

"Iya Jac". Ujar Clarissa malas, gara-gara Jac datang. Alexa tak mau menjelaskan siapa Lu....

***

Bel istirahat telah selesai berbunyi menandakan bahwa jam istirahat telah berakhir.

Clarissa berjalan dengan Alexa menuju kelasnya, sementara Jac tadi ia dipanggil guru untuk mengantarkan sesuatu.

Sedari tadi ia merasa ada orang yang mengawasi dirinya.

"Ada apa Rissa sedari tadi kuperhatikan kau gelisah?". Ujar Alexa.

"Tidak Lexa hanya saja aku merasa ada yang mengawasiku sedari tadi". Ujar Clarissa, ia meras risih dan menoleh kekanan dan kekiri.

Pandangannya kini jatuh pada lelaki tampan didepannya yang sedang berjalan mendekati dirinya.

Iapun kamudian sadar bahwa lelaki itu yang tadi pagi telah menabraknya.

"Rissa kau sekang melihat siapa?". Ujar Alexa. Kemudian Alexa mengikuti arah mata Clarissa.

"Oh itu namanya Lion dia lelaki tampan yang dikagumi oleh gadis-gadis disini Rissa". Jelas Alexa.

"Oh begitu". Jawab Clarissa.

Langkah Clarissa dan Alexa terhenti karna didepan mereka kini berdiri sesosok ciptaan tuhan yang begitu tampan dengan rahang yang tegas.

"Boleh aku meminjam temanmu dulu". Tanya Lion pada Alexa.

"Tentu". Jawab Alexa.

Lionpun menarik lembut tangan Clarissa dan menggenggamnya dalam tangan kokohnya.

Seketika ada sengatan listrik dari keduanya, jantung mereka pun memompa begitu cepat.

Sementara Clarissa memilih diam karna ia heran ia tidak mengenal lelaki tampan yang sedang menggandeng tangannya. Namun rasanya ia begitu nyaman berada didepan lelaki tampan itu.

Dihatinya ia juga masih bertanya-tanya siapa sebenarnya Lu itu.

🌹🌷🌺

Hai semuaa..

Ada yang penasaran nggak sama Lu itu siapa.. Ditunggu ya nanti aku kasih tau Lu itu siapa yang jelas dia itu ngincer kekuatan dahsyat yang Clarissa punya.

Lime citrus soda*) adalah minuman yang digemari oleh kalangan remaja. Minuman yang mencampurkan soda dengan sirup/konsentrat jus buah, dan minuman begitu segar dan menyehatkan.

Gimana chapternya?? Ketemu sama feelnya nggak???
Sorry ya penulisnya masih amatir gitu jadi harap dimaklumi.

Tolong tinggalkan jejak kalian

Love
_Ivanaputry













Continue Reading

You'll Also Like

FARAH By Blue_Lova

Teen Fiction

360K 23.1K 66
Baca aja dulu, biasanya nagih 😄 . FOLLOW AKU YAA. UNTUK KENYAMANAN MEMBACA YANG LEBIH BAIK 😆 . COMMENT DAN VOTE BUAT DUKUNGANNYA JUGA READERS 😊 . ...
816K 73.3K 42
Stop plagiat mulailah belajar menulis dengan pemikiran Kalian sendiri. jangan menjual karya orang lain hanya untuk kepentingan pribadi. Jadwal update...
1.1M 75.1K 47
Daddyyyyyy😡 "el mau daddy🥺"
70.4K 9.1K 35
(Cerita telah tamat, part masih lengkap) Hidup Antares berubah drastis semenjak ia bertemu dengan sosok hantu cantik bernama Aluna. Antares terjebak...