Piyak piyak piyak......
"Siapa yang bawa ayam anjir" Ujar Haechan masih sibuk dengan stick PSnya
"Yang jelas bukan gua" sahut Renjun
Bunyi ayam semakin nyaring.
"INI SERIUS SIAPA YANG BAWA?" Tanya Haechan sekali lagi.
"NGAKU ANJIR KALAU GAK AYAMNYA GUA MATIIN" ancam Haecahn
"Bang,,,, wowon izin pulang duluan ya" pamit Jungwon tiba-tiba ingin pergi pulang.
Saat Jungwon pulang suara ayam pun hilang.
"Gua tau siapa yang bawa" sahut Chenle
"Gua juga" ujar Yeonjun.
"DARITADI DITANYAIN KAGA ADA YANG TAU, GUA JUGA UDAH TAU" Sahut Haechan ngegas
"Ngegas bae, jomblo karatan lu" ejek Chenle
"Tapikan Haechan udah punya pacar katanya Le" sahut Yeonjun
"Oh iya bener, si anak baru ya?"
"Diem sumiyati"
"Siapa itu Sumiyati?" Sahut Felix
"Lah nyet, baru kebuka tuh mulut"
"Fokus tadi"
"Halah"
"Kena mental anjir Wowon ayamnya mau dimatiin Echan" ledek Renjun yang juga baru nyambung pembicaraan.
"DAH BASI NJUN"
"Ngomong-ngomong itu ayam mau diapain Jungwon"
✨✨✨
"Wowon makan sayang" kata Eunha sambil mengetuk pintu kamar Jungwon, tidak seperti biasanya kamar Jungwon tertutup rapat.
"Iyaaa bunn bentar"
"Kamu diam disini ya, aku mau makan dulu" kata Jungwon, Eunha yang menguping pun sedikit kaget dengan siapa Jungwon berbicara.
"Mas mas sini" ujar Eunha memanggil Jungkook
"Euy kenapa sayang?"
"Wowon" bisik Eunha
"Kamu sukanya makan apa ya? Kata Google kamu suka makan pelet? Tapi Wowon teh gatau pelet itu gimana"
"Ngomong sama siapa mi?" Tanya Jungkook sambil ikut menempelkan telinga ke arah pintu
"Cewek gamungkin mas, gamungkin kan makan pelet " ujar Eunha pusing
"HAH?"
"JANGAN JANGAN WOWON KENA PELET" ujar Jungkook heboh
"Nanti aku tanyain bunda dulu ya, cara dapet pelet dimana" ujar Jungwon
"HAHH? YANG GAWAT" Jungkook makin heboh
"WOWON TAU DARI MANA ILMU PELET"
"Wowon tuh sayang kamu piyak, sama kayak sayang wowon ke ayah bunda"
"Bahaya sayang ini bahaya" Jungkook yang heboh ini bukan Eunha
"Tungguin dulu"
"GAK INI WOWON PASTI KENA PELET"
Krekk~
"Eh ngapain?" Tanya Jungwoon bingung melihat orang tuanya hampir terpental akibat pintu.
"Wowon sama siapa dikamar?" Tanya Eunha
"Sendiri bun kenapa?"
"Wowon jujur sama ayah" ujar Jungkook
"Jujur apa?"
"Kamu mau pelet?"
"Eh kok tauuu?"
"TUHKANNN YANGGG" ujar Jungkook mengacak rambutnya dan hampir kehilangan keseimbangan
"Lah kok ayah meleyot seperti tidak punya tulang"
"Apaansih won bahasamu"
"Hehehe"
"Pelet buat apa?" Tanya Eunha pelan
"Buat para Piyak bun" ujar Jungwon sumringah
"Piyak siapa?"
"ANAK AYAM AKUUUU HEHE, BENTAR AKU AMBIL YA" ujar Jungwon semangat, dan kembali masuk kamar.
"TARAAAAA"
"Lah? Anak AYAM?" Tanya Jungkook
"Iya anak ayam ayah, kenapa?"
"NEMU DIMANAA?" Tanya Eunha kagetnya baru kaget /?
"Beli bun"
"BERAPA?"
"Tenang ayah ini murah 200ribu hehehe" ujar Jungwon tersenyum bangga.
"Kenapa gak bilang dulu won mau melihara ayam"
"Kenapa ayam nya jamet giniii?" Tanya Jungkook
"INI AYAM LANGKA LOH AYAAH"
"KATA SIAPA?" Ujar Jungkook pusing melihat kelakuan anaknya
"Kata om yang jual"
"INI KASIAN SAYANG AYAMNYA DIWARNAIN" ujar Eunha
"Jadi wowon diboongin? Padahal Wowon seneng, warna ayamnya mirip sama om Taehyung tante Yerin"kata Jungwon sedih
"Udah udaj gapapa, yanh penting kamu peliharan dengan benar ya?"
"Kasian bang Taehyung kak Yerin disamain ama ayam" bisik Jungkook, Eunha hanya mengangguk geli.
"Yaudah nanti setelah makan malam kita beli kandangnya dulu ya?" Ajak Eunha.
Jungwon galau ditipu om om
Ngechat Taehyung Yerin minta maaf nyamain mereka sama ayam.
Yerin Taehyung bingung apa hubungannya mereka dengan ayam:(
Makin hari makin gajelas aja ini cerita....