Sakura bertahan dengan kesadarannya untuk datang kegaleri gaara.
"Gaara "
Panggil sakura dengan suara keras walaupun dia harus mengatakan hal tersebut sekuat tenaga.
"Sakura,apa yang kau lakukan disini?"
Gaara yang baru turun dari mobilnya menatap sakura yang datang kearahnya,gaara tidak tahu maksud kedatang sakura karena daichi tidak ada kegiatan digalerinya.
"Dimana daichi?"
Tanya sakura dengan perasaan yang khawatir apalagi melihat gaara yang menatapnya heran.
"Kami tidak buka hari ini, semuanya sudah diberitahu shizune,aku ada urusan mendadak tadi "
Gaara menjelaskan karena dia tidak tahu keberadaan daichi dimana.
"Apa yang terjadi?"
Tanya gaara khawatir melihat sakura yang terdiam setelah mendengar penjelasannya terlihat dia sedang memikirkan sesuatu.
"Aku sedang sakit jadi daichi pergi sendiri "
Sakura menjelaskan kenapa dia mencari daichi,sakura terlihat panik sekarang saat tidak bisa menemukan daichi.
"Aku akan bertanya shizune "
Gaara bergegas mau menuju dalam galeri guna menemui shizune yang ada didalam,dia sudah selesai dengan urusannya jadi shizune kembali kegaleri untuk menyelesaikan pekerjaannya.
"Sakura tunggu "
Melihat sakura yang mau pergi meninggalkan galeri tersebut,sakura tidak bisa diam saja karena dia harus bergerak cepat untuk menemukan anaknya.
"Kau kenapa?"
Gaara memegangi sakura yang hampir terjatuh.
"Kepalaku sakit "
Gaara membantu sakura untuk duduk didepan galerinya.
"Kita kerumah sakit"
Gaara pikir untuk membantu sakura pergi kerumah sakit.
"Aku harus menemukan daichi"
Tidak ada waktu untuk sakura melakukan hal tersebut karena dia harus segera pergi mencari daichi.
"Aku tahu dimana daichi,kau bisa pergi kerumah sakit"
Gaara tidak mau kekhawatir sakura membuat sakura mengabaikan dirinya sendiri yang sedang sakit.
"Aku mau ikut"
Sakura tetap keras kepala guna melihat langsung anaknya baik-baik saja.
"Kau harus kerumah sakit"
"Sakura,daichi menemui tou-sannya,dimana dia bisa bertemu dengan tou-sannya?"
Gaara bertanya agar dia bisa segera menjemput daichi yang pasti tidak akan pergi sebelum bertemu dengan orang yang dia cari.
"Perusahaan uchiha "
Hanya itu saja yang sakura ketahui walaupun tidak yakin karena dia tidak pernah membawa daichi kesana.
"Bawa sakura pergi "
Perintah gaara kepada shizune sedangkan gaara pergi dengan mobilnya untuk menemui daichi agar sakura bisa tenang.
Sakura dibawa shizune menggunakan taksi kerumah sakit.
"Sasuke-sama semuanya sudah saya selesaikan "
Jugo yang berjalan disamping sasuke mengatakan semua urusan yang sasuke berikan kepadanya.
"Hn "
Sasuke hanya menganggapi dengan tatapan datar.
"Mobil anda sudah ada dibawah "
Jugo juga memberitahukan perihal mobil sasuke yang sudah selesai.
Jugo mengikuti sasuke yang masuk kedalam lift.
"Apa tou-sanmu belum juga keluar?semuanya sudah hampir pulang "
Tanya petugas keamanan yang kasihan melihat daichi yang masih duduk diposisi sama apalagi udara malam yang tidak baik untuk kesehatan.
"Mungkin sebentar lagi "
Daichi menatap pintu keluar gedung perusahaan uchiha dengan harapan karena dia mau pergi dengan sasuke.
"Kau tidak mengurus anak itu,jugo "
Sasuke yang melihat kehadiran daichi dari jauh bertanya dengan marah kepada jugo karena membiarkan daichi berada didepan perusahaannya karena seharusnya dia sudah pulang sejak siang hari.
"Aku tidak tahu apa yang dilakukan disini,aku kira dia sudah pulang "
Jugo berkata dengan kepala tertunduk karena dia minta maaf membuat sasuke marah sekaligus dia merasa kasihan membuat daichi menunggu sasuke disana dengan sangat lama karena dia seharusnya berada nyaman dirumahnya.
"Urus dia"
Ujar sasuke dengan tidak suka karena kalau daichi tiba-tiba mengakui dia sebagai ayahnya hal itu akan membuat heboh satu perusahaan atau mungkin satu jepang.
"Baik sasuke-sama"
Jugo berjalan untuk membawa daichi pergi karena sasuke tidak bisa keluar kalau daichi ada disana.
"Daichi "
Kehadiran gaara membuat langkah jugo terhenti,sasuke menatap mereka heran karena dia tidak kenal dengan gaara.
"Oji-san"
Daichi menatap gaara yang terlihat khawatir sekaligus lega karena berhasil menemukan daichi.
Khawatir karena daichi menunggu sendirian malam-malam begini sedangkan lega karena dia baik-baik saja tidak terluka.
"Ikut oji-san,kaa-sanmu ada dirumah sakit"
Ajak gaara karena shizune sudah mengirimkan alamat rumah sakit tempat sakura dirawat.
"Kaa-san kenapa?"
Tanya daichi yang panik mendengar ucapan gaara kala mendengar rumah sakit pasti terjadi hal buruk kepada sakura.
Gaara mengendong daichi untuk membawanya kedalam mobilnya,gaara juga menenangkan daichi yang mulai menangis.
"Aku sudah baik-baik saja shizune "
Sakura tidak pingsan tapi dia sudah mendapatkan penangan langsung dari dokter dan dia juga mendapatkan infus agar dia lebih baik kondisinya dan terbukti sakura sudah lebih baik.
"Gaara-sama meminta saya mengawasi anda,dia sudah berhasil menemukan daichi "
Shizune juga tidak mau sakura mengkhawatirkan daichi lagi karena daichi sudah ditemukan.
"Syukurlah"
Sakura tidak dapat menyembunyikan rasa leganya.
"Aku minta maaf padamu"
Shizune merasa bersalah karena dia seharusnya mengantarkan daichi pulang saat itu.
"Itu bukan salahmu "
Sakura tidak mau shizune menyalahkan dirinya atas semua yang terjadi karena seharusnya dia yang menjaga putranya.
Kret
Suara pintu dibuka membuat keduanya menatap kearah pintu tersebut terlihat gaara masuk dengan menggendong daichi.
"Ada apa dengannya?"
Tanya sakura saat melihat putranya menyembunyikan wajahnya dibahu gaara.
"Dia menangis saat aku memberitahu kau masuk rumah sakit"
Gaara menjelaskan agar sakura tidak berpikir negatif.
"Kaa-san baik-baik saja "
Sakura menenangkan daichi yang sekarang baru mau menatap sakura.
Gaara menurunkan daichi dari gendongannya untuk duduk diranjang sakura.
"Lebih baik kau dirawat"
Gaara khawatir melihat kondisi sakura yang mungkin akan memburuk lagi.
"Aku sudah lebih baik "
Sakura mungkin hanya perlu nutisi tambahan saja contohnya sekarang dia sudah sangat baik.
"Aku akan mengantarmu pulang "
Gaara membantu sakura yang tangannya sudah dilepas dari infus, gaara membantu sakura sedangkan shizune membawa daichi hingga sampai mobil sedangkan shizune pergi untuk pulang.
Selama perjalanan sakura terlihat memejamkan matanya sedangkan daichi menatap ibunya dengan khawatir hingga gaara menghentikan mobilnya ditempat biasa sakura turun.
"Hubungi oji-san bila terjadi sesuatu kepada kaa-sanmu "
Gaara menyampaikan pesanannya kepada daichi agar dia siap siaga menghubunginya.
"Baik oji-san"
"Sakura aku ingin melatih daichi untuk ikut lomba nanti bagaimana?"
Sebelum sakura pergi gaara menyampaikan apa yang ada dipikirannya.
"Terserah kau saja "
Sakura tidak melarang selama itu baik untuk daichi dan gaara juga tahu batas kemampuan daichi.
"Terimakasih sekali lagi gaara "
Sakura sangat berterimakasih karena gaara sudah membantunya untuk menemukan daichi dan juga bersikap baik kepada mereka.
Gaara tersenyum sebelum dia kembali masuk kedalam mobil lalu pergi meninggalkan sakura dan daichi.
Tbc
Gomen kalau jelek dan gaje 🙏🙏🙏🙏
Semoga suka🥰🥰🥰🥰🥰🥰🥰🥰🥰🥰
Kalau tidak suka tidak usah baca 😌
Arigatou buat yang baca dan komen😍😍😍😍😍😍😍😍😍😍😍😍😍😍😍😍